Duet Anies-Cak Imin, PAN Sebut Manuver PKB sudah Terbaca Sejak Awal
Meski sudah tahu, PAN tidak bisa ikut campur terhadap apa yang dilakukan PKB.
Meski sudah tahu, PAN tidak bisa ikut campur terhadap apa yang dilakukan PKB.
Duet Anies-Cak Imin, PAN Sebut Manuver PKB sudah Terbaca Sejak Awal
Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi sudah mengetahui sejak awal manuver Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), menjalin kerja sama dengan NasDem untuk mengusung duet Capres Cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Namun PAN tidak bisa ikut campur terhadap apa yang dilakukan PKB.
"Ya rasanya kami sudah mengetahui dari awal, dan itu menjadi hak dari partai politik masing-masing, kami tidak bisa mencampuri urusan rumah tangga partai politik, karena masing-masing mempunyai kebijakan mekanisme pengambilan keputusan," kata Viva di Jakarta, Kamis (31/8).
PAN menghargai sikap PKB apabila memutuskan untuk keluar dari koalisi pendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden. PAN mendorong PKB untuk mundur secara kekeluargaan.
"Kami sangat menghargai terhadap sikap PKB seandainya keluar dari koalisi pendukung Pak Prabowo, tapi nanti akan kita bicarakan secara kekeluargaan dengan baik baik," beber Viva.
Partai di Koalisi Indonesia Maju akan membahas perkembangan politik dari manuver PKB dan NasDem. Rapat ini akan membahas bagaimana langkah selanjutnya.
"Nanti di tim anggota koalisi Capres Pak Prabowo, akan melakukan rapat secara dialogis secara kekeluargaan untuk merumuskan langkah-langkah selanjutnya dari perkembangan politik yang begitu cepat," jelas Viva.
Menurut Viva, akan segera ada kepastian pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang akan didukung sebelum 19 Oktober.
"Intinya bahwa sebelum tanggal 19 Oktober nanti, akan ada kepastian pasangan calon yang akan didukung oleh Partai Amanat Nasional," ucapnya.