Olahraga bareng Airlangga, Jokowi ngaku minta masukan soal cawapres
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo berolahraga bersama Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kebun Raya Bogor. Di sela-sela olah raga, keduanya membahas soal calon wakil presiden pendamping Jokowi di Pilpres 2019.
"Ya ngobrol yang ringan-ringan mengenai Golkar, mengenai cawapres, bicara masalah negara," ungkap Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu (24/3).
Jokowi mengatakan, dirinya meminta masukan dari Airlangga mengenai kriteria cawapres yang diinginkan Golkar.
-
Siapa yang Jokowi ajak ke pertandingan? Jokowi membawa dua cucunya menonton pertandingan tersebut.Berdasarkan pantauan, Jokowi tiba di lokasi pukul 19.28 WIB bersama kedua cucunya, Jan Ethes Srinarendra dan La Lembah Manah.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
-
Pertandingan apa yang Jokowi tonton? Presiden Joko Widodo atau Jokowi menonton langsung pertandingan Timnas Indonesia melawan Australia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Selasa (10/9).
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
"Saya sampaikan mengenai kriteria-kriteria yang mungkin diinginkan dari Golkar. Ya masih sebatas kriteria, belum ke orang ya. Di internal kita sendiri juga masih belum rampung," jelasnya.
Saat ditanya apakah sosok Airlangga layak mendampinginya, Jokowi tidak menjawab tegas.
"Ini dilihat sendiri lah, ini cocok enggak? Dilihat sendiri," ujarnya sembari tertawa.
Airlangga sendiri mengaku menyampaikan dua kriteria cawapres kepada Jokowi. Pertama bisa mendukung program Jokowi. Kedua dapat menjaga integritas.
Menteri Perindustrian ini menegaskan, dirinya tidak mengajukan diri sebagai cawapres. Namun dia mengaku siap jika diminta untuk mendampingi Jokowi di Pilpres 2019.
"Tidak (mengajukan diri jadi cawapres) tergantung pak Presiden. Yang jelas kalau struktur partai Golkar akan mengawal NKRI," kata Airlangga.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airlangga mengakui dirinya sempat berbicara empat mata dengan Jokowi
Baca SelengkapnyaSebelumnya Jokowi blak-blakan menyebut presiden dan menteri boleh berkampanye, berpihak dalam Pemilu
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang bakal bergabung ke Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyebut, soal wacana Jokowi menjadi penasihat belum pernah dibahas
Baca SelengkapnyaPartai Golkar menggelar Rapimnas, salah satu dibahas terkait sosok cawapres bagi Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaJokowi secara bergantian sudah bertemu dengan Prabowo Subianto, Airlangga dan Zulkifli Hasan
Baca SelengkapnyaSebelumnya Ketum Golkar Airlangga Hartarto menyebut, Jokowi bakal punya peran di pemerintahan berikutnya
Baca SelengkapnyaGolkar tidak mempermasalahkan pertemuan antara Ridwan Kamil dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaPuan menyebut komunikasi politik terus dilakukan dengan partai-partai lain.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyebut Presiden Jokowi sudah nyaman dengan Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga memuji Gibran yang maju sebagai cawapres meskipun usianya masih di bawah 40 tahun.
Baca SelengkapnyaKetua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas dijadwalkan makan siang bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi di daerah Bogor, Jawa Barat.
Baca Selengkapnya