PDIP Sebut Pilkada Serentak 2020 Akan Menggerakkan Perekonomian Daerah
Merdeka.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menilai Pilkada 2020 bisa menjadi momentum untuk menggenjot ekonomi daerah. Menurutnya, karena bisa mendorong belanja yang menjadi kekhawatiran terkait penurunan ekonomi yang dipicu penurunan konsumsi domestik.
Dia menuturkan, pandemi Covid-19 berdampak menyebabkan bertambah pengangguran dan kemiskinan. Menurutnya, para kepala daerah bisa mengambil momentum untuk mendorong agenda perubahan struktural di kehidupan ekonomi rakyat. Kepala daerah juga bisa memberikan jawaban terhadap agenda program padat karya, agar menciptakan dorongan belanja.
"Anggaran penyelenggaraan pilkada dari pemerintah berjumlah Rp15 triliun. Lalu akan didorong lagi oleh kemampuan partai politik dan gotong royong para calon kepala daerah. Maka ini mampu menjadi stimulus bagaimana pilkada menghadirkan belanja nasional," kata Hasto dalam diskusi daring Taruna Merah Putih (TMP) bertajuk 'Pilkada di Tengah Pandemi Covid-19', Minggu (9/8).
-
Apa yang Kemendagri minta kepala daerah lakukan terkait inflasi? Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Tomsi Tohir meminta kepala daerah dengan inflasi tinggi agar mengevaluasi sejumlah upaya pengendalian yang telah dilakukan. Upaya pengendalian harus berdampak dan tak hanya bersifat seremonial.
-
Bagaimana Jokowi meminta kepala daerah mengelola anggaran? 'Fokus. Jangan sampai anggaran diecer-ecer ke dinas-dinas semuanya diberi skala prioritas enggak jelas. Ada kenaikan 10% semua diberi 10 persen. Enggak jelas prioritasnya yang mana,' kata Jokowi.
-
Mengapa program kerja penting dalam Pilkada? Program kerja tim sukses dalam Pilkada memiliki peran yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan kampanye calon kepala daerah.
-
Kenapa Kemendagri minta kepala daerah evaluasi pengendalian inflasi? 'Kalau [daerah] tetangganya bisa [inflasinya terkendali], kenapa sebelahnya tidak bisa? Jadi mohon perhatiannya untuk bisa kerja kerasnya memperbaiki angka inflasi ini dengan turun ke lapangan dan melakukan upaya-upaya,' ujarnya saat memimpin Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta, Senin (20/5).
-
Bagaimana DPR mendorong kepala desa memperbaiki pengelolaan Dana Desa? 'Namun, saya merasa hal ini justru bukan menjadi penghalang karena penggunaan Dana Desa juga bergantung kreativitas dari kepala desa dalam merumuskan program yang efisien dan tepat sasaran. Bahkan tadi, jika kinerjanya bagus, justru kita mendapatkan alokasi dana tambahan,' ungkap Puteri.
-
Bagaimana Kemendagri minta daerah kendalikan inflasi? Tomsi menjelaskan, salah satu upaya pengendalian inflasi yang dapat dilakukan adalah berkoordinasi dengan daerah penghasil komoditas untuk memenuhi kebutuhan pasokan. Koordinasi ini merupakan bagian dari agenda perencanaan pemenuhan. Ini berbeda dengan upaya inspeksi mendadak ke pasar yang bertujuan untuk mengumpulkan data dan memahami permasalahan lokal.
"Dengan demikian stimulus ekonomi inilah yang kami harapkan menjadi angin harapan bagi rakyat untuk bersama dengan calon pemimpin dapat mengatasi persoalan akibat pandemi," jelasnya.
Hasto menegaskan sikap PDIP mendukung pemerintah dan DPR yang tetap melaksanakan Pilkada 2020 di tengah penundaan karena pandemi. Menurut Hasto, kursi kepemimpinan di daerah tidak boleh kosong karena penundaan.
Di sisi lain, dia mengakui bahwa melaksanakan pilkada di tengah pandemi covid adalah bukan perkara mudah.
"Rakyat harus mendapatkan kepastian. Tak boleh pemimpin daerah kosong karena pilkada ditunda. Maka PDI Perjuangan mendorong pilkada harus dilaksanakan. Karena itulah jawaban kita atas rakyat," kata Hasto.
Selain itu, Menurut Hasto, Pilkada di tengah pandemi merupakan ujian para calon kepala daerah. Agar mereka bisa menunjukan komitmen dan kedisiplinan menghadapi pandemi. Kepala daerah ini bisa memberikan solusi kepada masyarakat terhadap permasalahan akibat Covid-19.
"Jadi pilkada ini sekaligus momen bagaimana calon kepala daerah memiliki agenda pro rakyat terkait isu sosial, ekonomi, dan lain-lain," ujar pria kelahiran Yogyakarta itu.
PDIP memastikan para calon kepala daerahnya agar melakukan sosialisasi pencegahan Covid-19. Dalam rangka itu pula, para calon tersebut akan terlebih dulu dididik melalui sekolah partai yang akan dimulai pada 19 Agustus. Selain itu, pelatihan saksi sudah dilaksanakan partai itu sebanyak 6 kali.
"Karena itulah partai menyiapkan dengan sebaiknya agar partai bisa memenangkan hati rakyat. Dengan demikian, sebagai proses pematangan demokrasi, kami berharap mereka yang dipersiapkan PDI Perjuangan benar-benar mampu menjawab tantangan rakyat di tengah pandemi ini," ujar Hasto.
Dalam kesempatan sama, pengamat politik dari Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi sepakat bahwa Pilkada bisa berdampak mendorong belanja domestik. Meski dalam survei yang dilakukan Indikator 63 persen responden berpikir pilkada harus ditunda.
Meski, Burhanuddin sendiri menilai pilkada masih memungkinkan dilaksanakan di tahun 2020 dengan beberapa catatan.
Pemerintah, DPR, serta lembaga penyelenggara pemilu harus menunjukkan sinyal solid, bahwa apa yang dihadapi dalam kondisi covid ini bisa dimitigasi dengan protokol kesehatan ketat.
"Jadi ketika ada pelanggaran disiplin dan sanksi, harus tegas. Apalagi sudah ada Inpres 6/2020. Dengan begitu, dari responden yang meminta penundaan, bisa merubah pikirannya," kata Burhanuddin.
Dia menilai, perlu penyesuaian tahapan kampanye hingga pemungutan suara. Pengalaman pemilu di sejumlah negara di masa pandemi, adaptasi proses pemungutan itu cukup lama. Termasuk pelanggaran sanksi sesuai Inpres harus ditegakkan.
Terakhir, penyelenggara pemilu harus memastikan semua tahapan pilkada tak menguntungkan para petahana. Sebab dengan banyaknya bantuan sosial dari Pemerintahan Jokowi, bukan tak mungkin ada calon petahana yang memanfaatkan untuk kepentingan elektoralnya.
"Bila petahana berlebihan melaksanakan eksposur bantuan ini, maka KPU, Bawaslu, dan DKPP, harus bertindak lebih tegas. Harus ada levelling the playing field," pungkasnya.
Dalam diskusi ini dihadiri oleh Ketua dan Sekjen TMP Maruarar Sirait dan Restu Hapsari, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Bupati Tulung Bawang Winarti, Wasekjen PDIP Arif Wibowo, dan Mendagri Tito Karnavian. (mdk/gil)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pilkada 2024 merupakan ajang pemilihan kepala daerah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaHasto menegaskan, PDIP akan mendorong sistem kaderisasi secara sistemik.
Baca SelengkapnyaPilkada 2024 merupakan momen penting dalam demokrasi Indonesia. Berikut teknis penyelenggaraan Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaPilkada merupakan salah satu momen penting dalam kehidupan demokrasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMendagri menjelaskan, dalam pengamatannya, kapasitas fiskal yang dimiliki daerah terbagi menjadi tiga kategori, yakni kuat, sedang, dan lemah.
Baca SelengkapnyaPilkada Serentak 2024 adalah salah satu momen penting dalam perjalanan demokrasi Indonesia.
Baca SelengkapnyaPilkada ini menjadi momen krusial bagi masyarakat untuk menentukan arah pembangunan dan kebijakan di daerah masing-masing.
Baca SelengkapnyaSingkatan Pilkada adalah "Pemilihan Kepala Daerah", yang menggambarkan proses pemilihan langsung untuk memilih kepala daerah tingkat Provinsi/Kabupaten.
Baca SelengkapnyaHasto mengatakan, agenda pengumuman calon kepala daerah gelombang pertama ini dilakukan secara serentak secara hybrid.
Baca SelengkapnyaKementerian Dalam Negeri sangat mengapresiasi pemerintah daerah (Pemda) yang telah membentuk TPAKD.
Baca SelengkapnyaUpaya menjaga demokrasi damai perlu dikoordinasikan hingga ke tingkat instansi terkecil sesuai hierarki kewenangan.
Baca SelengkapnyaCak Imin Sampaikan ke Prabowo, Kepala Daerah dari PKB Siap Tegak Lurus dengan Kepemimpinan Baru
Baca Selengkapnya