Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Politikus Golkar sebut polemik rangkap jabatan Airlangga dibesar-besarkan

Politikus Golkar sebut polemik rangkap jabatan Airlangga dibesar-besarkan Presiden Jokowi di Rapimnas Golkar. ©2017 Biro Pers Istana

Merdeka.com - Ketua DPP Partai Golkar bidang Kemaritiman Anton Sihombing menegaskan polemik rangkap jabatan Airlangga Hartarto sebagai Menteri Perindustrian dan Ketua Umum Partai Golkar tak perlu dibesar-besarkan. Sebab, menurutnya, saat ini gagasan dan pikiran Airlangga di Kemenperin masih dibutuhkan.

Anton menilai tidak ada masalah jika Airlangga tetap menjadi Menteri. Pasalnya, tidak ada aturan apa pun yang dilanggar Airlangga jika merangkap jabatan menteri dan ketua umum partai politik.

"Saya kira polemik itu dibesar-besarkan saja. Pak Airlangga ini kan sudah membuat banyak terobosan di Kemenperin sehingga tenaga dan pemikirannya masih diperlukan memimpin kementerian itu," kata Anton saat dikonfirmasi, Rabu (27/12).

Ketua BURT DPR ini menuturkan, penempatan jabatan menteri adalah hak prerogatif Presiden. Selama Presiden Jokowi masih memerlukan Airlangga di kabinet maka tidak ada yang bisa menghalanginya.

"Saya kira tidak ada aturan yang melarang untuk rangkap jabatan. Penempatan anggota kabinet itu hak prerogatif Presiden," tegasnya.

Sementara tugas di internal Golkar, Anton berpendapat partai memiliki banyak kader yang mampu menutupi kinerja Airlangga.

"Pak Airlangga ini politisi bijak tentu akan memilih kader terbaik Golkar masuk jajaran kepengurusan partai. Dengan begitu tugas-tugas partai bisa didelegasikan ke pengurus," tukasnya.

Sebelumnya, Pengamat Politik dari Universitas Paramadina Arif Susanto mengusulkan Presiden Joko Widodo mengeluarkan instruksi presiden (inpres) agar Airlangga Hartarto mundur dari jabatan Menteri Perindustrian usai terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar. Hal ini sejalan dengan larangan yang dibuat Jokowi soal menteri tidak boleh rangkap jabatan sebagai ketum partai.

Instruksi itu diperlukan supaya tidak terjadi kegaduhan politik, terutama menjelang Pilkada dan pemilu tahun depan.

"Nah itu kan mulai dipecahkan oleh Jokowi lewat Inpres," kata Arif. (mdk/rzk)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi soal Isu Munaslub Golkar: Itu Urusan Internal, Tak Ada Hubungan dengan Kita
Jokowi soal Isu Munaslub Golkar: Itu Urusan Internal, Tak Ada Hubungan dengan Kita

Jokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar.

Baca Selengkapnya
Klarifikasi Dewan Pakar Dianggap Biang Kerok Isu Munaslub Golkar
Klarifikasi Dewan Pakar Dianggap Biang Kerok Isu Munaslub Golkar

Sebagai informasi, desakan Munaslub untuk melengserkan Airlangga dilakukan Kelompok Pemrakarsa Penggerak Kebangkitan Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Airlangga Sentil Kubu Desak Munaslub Golkar: Mereka Adanya di Pinggiran
Airlangga Sentil Kubu Desak Munaslub Golkar: Mereka Adanya di Pinggiran

Airlangga menyebut, jika pihak yang menggulirkan isu Munaslub tidak masuk dalam internal Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Airlangga 'Digoyang' Isu Munaslub Golkar, Begini Reaksi Bamsoet
Airlangga 'Digoyang' Isu Munaslub Golkar, Begini Reaksi Bamsoet

Politikus yang akrab disapa Bamsoet ini menegaskan tidak ada wacana Munaslub untuk mengubah keputusan soal pencapresan.

Baca Selengkapnya
DPD Golkar NTT: Agung Laksono Sudah Bilang Enggak Ada Munaslub
DPD Golkar NTT: Agung Laksono Sudah Bilang Enggak Ada Munaslub

Dia menyebut, jika isu Munaslub sering terjadi di Partai Golkar menjelang penyelenggaraan Pemilu.

Baca Selengkapnya
Jokowi dan Gibran Dianggap Tidak Mungkin Acak-Acak Partai Golkar
Jokowi dan Gibran Dianggap Tidak Mungkin Acak-Acak Partai Golkar

Ketua Umum MKRG, Adies Kadir menilai Jokowi dan Gibran tidak mungkin mengacak-acak Golkar

Baca Selengkapnya
Ketua DPD Golkar Sumbar: Kami Partai Besar Tidak Mudah Diprovokasi
Ketua DPD Golkar Sumbar: Kami Partai Besar Tidak Mudah Diprovokasi

Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Sumatera Barat Khairunas menegaskan seluruh DPD di Indonesia solid mendukung Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya
Munaslub Golkar, Upaya Ganggu Soliditas di Tikungan Terakhir
Munaslub Golkar, Upaya Ganggu Soliditas di Tikungan Terakhir

Munaslub Golkar dilakukan oleh Faksi Kecil yang bermain di tikungan terakhir jelang Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
Airlangga Memastikan Tidak Ada Menteri yang Mundur
Airlangga Memastikan Tidak Ada Menteri yang Mundur

Airlangga mengingatkan periodesasi pemerintah sudah diatur dan berjalan setiap lima tahun.

Baca Selengkapnya
Golkar: Hasil Munas Airlangga Tidak Harus Capres Cawapres, Hanya Menentukan
Golkar: Hasil Munas Airlangga Tidak Harus Capres Cawapres, Hanya Menentukan

Partai Golkar solid dan tengah fokus merebut kemenangan baik pilpres maupun pileg dan pilkada di 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
Airlangga: Tidak Ada Munaslub, Kalau Minat jadi Ketum Golkar di 2024
Airlangga: Tidak Ada Munaslub, Kalau Minat jadi Ketum Golkar di 2024

Airlangga menyatakan, Golkar masih solid sesuai keputusan rapat kerja nasional.

Baca Selengkapnya
Ditanya Cawe-cawe Golkar, Bola Dipegang Jokowi
Ditanya Cawe-cawe Golkar, Bola Dipegang Jokowi

Jokowi menyatakan, pengunduran diri Airlangga menjadi urusan internal Golkar.

Baca Selengkapnya