Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Politisi PDIP sebut Ratna Sarumpaet tak pantas ada di kubu Prabowo maupun Jokowi

Politisi PDIP sebut Ratna Sarumpaet tak pantas ada di kubu Prabowo maupun Jokowi aria bima. ©2018 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Direktur Program Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Aria Bima ikut berang dengan kebohongan yang dilakukan oleh aktivis Ratna Sarumpaet. Menurut anggota DPR RI asal Kota Solo ini, perbuatan semacam itu hanya bisa dilakukan oleh orang yang tidak sehat jiwanya.

"Kebohongan semacam itu, hanya dilakukan oleh orang yang tidak sehat jiwanya. Maka dari itu, saya mengajak semua pihak untuk menghilangkan adanya kebohongan-kebohongan seperti itu," ujar Bima seusai menghadiri acara konsolidasi relawan Pro Jokowi (Projo) di Karanganyar, Sabtu (6/10).

Bima berpesan kepada times Jokowi-Ma'ruf, agar jangan sampai orang yang tidak sehat jiwanya menggunakan media politik. Khususnya kampanye untuk membuat kontestasi menjadi karut marut, hoaks dan fitnah.

Aria Bima menilai, kebohongan yang dilakukan oleh Ratna Sarumpaet, membuat orang tidak cerdas. Ia mengajak seluruh pihak untuk tidak menjadi seperti Ratna Sarumpaet dan menyebarkan kebohongan.

"Saya tidak ingin ada Ratna Sarumpaet di lingkaran pak Prabowo dan di lingkaran pak Jokowi. Orang-orang yang sehat jiwanya sehat pikirannya harus ada di lingkaran pak Prabowo dan di lingkaran pak Jokowi," tandasnya.

Seperti diketahui, Ratna mengaku dipukuli di Bandung dengan bukti wajah penuh lebam. Setelah diselidiki polisi, rupanya luka lebam bukan karena dipukuli, tetap akibat operasi plastik. Ratna pun akhirnya mengakui berbohong.

Ratna mengakui wajahnya nampak babak belur karena usai menjalani operasi sedot lemak pipi kiri di RS Bina Estetika pada 21 September 2018 lalu. Kemudian saat keluar dari RS sehari setelahnya, 22 September 2018, Ratna kaget melihat wajahnya bengkak-bengkak seperti babak belur.

Ratna mengaku bingung karena harus memiliki alasan kepada anak-anaknya jika ditanya soal mukanya babak belur. Kemudian saat pulang ke rumah, dia pun mengaku kepada anak-anaknya habis dipukuli orang.

Dia membantah kebohongan yang telah dilakukan itu ada hubungannya dengan politik. "Saya enggak tahu bagaimana memaafkan diri saya, jangan dikira saya mau mencari pembenaran, ini salah apa yang saya lakukan ini salah," katanya.

Akibatnya dia ditetapkan tersangka oleh polisi. Dini hari tadi. polisi resmi menahan Ratna.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Projo Sentil Keras Kader PDIP Ribka Tjiptaning: Dulu Dukung Jokowi, Sekarang Ajak Orang Melawan
Projo Sentil Keras Kader PDIP Ribka Tjiptaning: Dulu Dukung Jokowi, Sekarang Ajak Orang Melawan

Projo Sentil Keras Kader PDIP Ribka Tjiptaning: Dulu Dukung Jokowi, Sekarang Ajak Orang Melawan

Baca Selengkapnya
Kubu Tia Rahmania Bongkar Kejanggalan Tudingan Gelembungkan Suara, Sebut Keputusan Mahkamah PDIP Langgar Prosedur
Kubu Tia Rahmania Bongkar Kejanggalan Tudingan Gelembungkan Suara, Sebut Keputusan Mahkamah PDIP Langgar Prosedur

Kubu Tia menilai tudingan menggelembungkan suara saat Pemilu 2024 yang menjadi dalih pemecatan janggal.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Perlawanan Tia Rahmania hingga Singgung Ketum PDIP Megawati
Blak-blakan Perlawanan Tia Rahmania hingga Singgung Ketum PDIP Megawati

Tia Rahmania batal melenggang ke senayan. Tak tanggung-tanggung, Tia dituduh melakukan penggelembungan suara.

Baca Selengkapnya
PDIP Beberkan Alasan Tia Rahmania dan Rahmad Handoyo Dipecat, Gagal Jadi Anggota DPR Baru
PDIP Beberkan Alasan Tia Rahmania dan Rahmad Handoyo Dipecat, Gagal Jadi Anggota DPR Baru

omarudin menjelaskan, kasus pemecatan terjadi tak hanya kepada mereka berdua. Akan tetapi, terjadi pula di berbagai wilayah kabupaten/kota.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Keras! Irma Nasdem Teriak
VIDEO: Keras! Irma Nasdem Teriak "Jokowi Banyak Salahnya", Kejutan Respons Mahasiswa

Irma mengatakan semua partai politik saat pemilu tidak ada yang tak melakukan kecurangan.

Baca Selengkapnya
Tia Rahmania Melawan, Bakal Datangi Bareskrim Bikin Laporan Pencemaran Nama
Tia Rahmania Melawan, Bakal Datangi Bareskrim Bikin Laporan Pencemaran Nama

PDIP siap untuk menghadapi jika memang Tia mengajukan gugatan hukum

Baca Selengkapnya
Soal Pakta Integritas Pj Bupati Sorong, Hasto Singgung Kasus Hoaks Ratna Sarumpaet
Soal Pakta Integritas Pj Bupati Sorong, Hasto Singgung Kasus Hoaks Ratna Sarumpaet

Hasto mengaku PDIP tidak akan melakukan kampanye hitam atau black campaign.

Baca Selengkapnya
Perempuan Labrak Rocky Gerung di Bareskrim Ternyata Kader PDIP, Begini Kata Hasto
Perempuan Labrak Rocky Gerung di Bareskrim Ternyata Kader PDIP, Begini Kata Hasto

Pernyataan Rocky Gerung, kata Hasto, sangat tidak dipantas diucapkan. Sehingga wajar direspons oleh kader PDIP.

Baca Selengkapnya
Anggota Satpol PP Garut Deklarasi Dukung Gibran Dilaporkan ke Bawaslu Jabar
Anggota Satpol PP Garut Deklarasi Dukung Gibran Dilaporkan ke Bawaslu Jabar

Anggota Satpol PP di Garut yang viral mendeklarasikan dukungannya kepada Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, dilaporkan ke Bawaslu Jabar, Rabu (3/1).

Baca Selengkapnya
Dipecat PDIP karena Diduga Gelembungkan Suara di Pileg 2024, Tia Rahmania Datangi Bareskrim Polri
Dipecat PDIP karena Diduga Gelembungkan Suara di Pileg 2024, Tia Rahmania Datangi Bareskrim Polri

Tia merasa sangat kecewa dengan keputusan KPU RI yang mengakomodir Putusan Mahkamah Partai PDIP yang secara sepihak menuduhnya melakukan penggelembungan suara.

Baca Selengkapnya
Politikus PDIP: Saya Tidak Ikhlas Pak Jokowi dan Gibran Mendukung Prabowo
Politikus PDIP: Saya Tidak Ikhlas Pak Jokowi dan Gibran Mendukung Prabowo

Dia berkeyakinan Jokowi masih akan tetap mendukung Ganjar-Mahfud MD.

Baca Selengkapnya
PDIP: Ada 11 Kader yang Disidang Mahkamah Partai, Tia Rahmania dan Rahmad Handoyo Dipecat
PDIP: Ada 11 Kader yang Disidang Mahkamah Partai, Tia Rahmania dan Rahmad Handoyo Dipecat

Komaruddin mengatakan mahkamah partai tidak hanya memecat Tia Rahmania, tetapi juga Rahmad Handoyo.

Baca Selengkapnya