Prabowo: PPP Putuskan Gabung Koalisi Kami, Dukung Pemerintahan akan Saya Pimpin
Hal ini diungkapkan Prabowo usai bertemu Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono.
Presiden terpilih Prabowo Subianto mengungkapkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM). Hal ini diungkapkan Prabowo usai bertemu Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono.
"Pak Mardiono PPP sahabat lama saya juga dan beliau menyampaikan keputusan PPP untuk bergabung dengan kami dalam koalisi kami mendukung pemerintahan yang insya Allah akan saya pimpin di Oktober yang akan datang," kata Prabowo di Kertanegara, Jakarta, Kamis (15/8) malam.
"Bekerja sama untuk kepentingan bangsa dan rakyat intinya itu dan kita merasa kerja sama ini sangat besar manfaatnya dan sudah terlihat di banyak daerah kita sudah bersinergi. Saya kira begitu," imbuhnya.
Pertemuan Prabowo dengan Mardiono di Kertanegara hanya berjalan dengan singkat dan tertutup. Usai pertemuan, Mardiono menyatakan partainya akan bekerja sama di pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Malam ini saya diterima Presiden terpilih Prabowo Subianto dalam rangka menyampaikan dukungan, kenapa? Kita saat ini begitu indahnya menikmati demokrasi," kata Mardiono.
Meskipun, kata Mardiono, pada Pilpres 2024 PPP dan Gerindra berada di kubu yang berbeda. Namun, saat ini sudah waktunya untuk bersatu demi bangsa dan negara.
Pada Pilpres 2024, PPP memilih berkoalisi dengan PDIP untuk mengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
"Maka PPP ada alasan lain harus mendukung kepada Presiden terpilih Bapak Prabowo agar menjalankan semua program kerja yang hari ini ditunggu rakyat Indonesia bagaimana mempercepat kesejahteraan rakyat Indonesia. PPP berkomitmen mendukung dalam pemerintahan di bawah Prabowo," ucapnya.
Selain di pemerintahan, PPP juga berkomitmen untuk bersama-sama dengan Gerindra di Pilkada serentak 2024.
"Selanjutnya juga kami telah memiliki komitmen dengan Partai Gerindra yaitu menjalin kerja sama di pilkada baik di provinsi maupun kabupaten kota. Saat ini telah berjalan sejak proses pilkada dilakukan sudah berjalan masih ada beberapa tempat lagi," ujarnya.