Ridwan Kamil Diminta Cak Imin Dongkrak Suara PKB di Jabar Lewat Milenial

Merdeka.com - Keberadaan Ridwan Kamil di Jawa Barat membuat Muhaimin Iskandar optimistis akan mendongkrak suara PKB. Ia pun menyasar banyak posisi menteri untuk ditempati kadernya.

Menurutnya, dengan berbagai kekuatan yang ada, PKB sangat mungkin berada di posisi empat besar partai dengan raihan suara terbanyak. Di Jawa Barat sendiri, sejumlah daerah sudah diperkuat.

"Insha Allah 4 besar, sekarang masih 7 besar. Di Jabar yang paling kuat di Indramayu Cirebon, Tasikmalaya, Garut, Karawang dan Purwakarta," ucapnya di sela acara PKB Jabar Fest for 2019, Sabtu (2/12).

Keberadaan Ridwan Kamil yang diusung PKB dalam Pilgub lalu pun akan dimanfaatkan untuk lebih menguatkan suara PKB. Ia meminta langsung kepada Gubernur Jawa Barat itu untuk ikut meningkatkan elektoral PKB.

Ridwan Kamil diharapkan Muhaimin Iskandar agar bisa menjaring suara milenial untuk PKB selain pemilih tradisional. Selain itu, partainya menyiapkan sejumlah program yang bisa diterima logika kaum milenial. Salah satunya program 6000 wifi gratis di Indonesia.

"Kita minta bantuan di RK (Ridwan Kamil) untuk menjaring suara di kota-kota lain," katanyan

"Kaum muda ini harus dekat, kita buat gerakan yang bisa menyentuh logika kaum milenial, harus mampu merangkul ide kreatif dan memberikan ruang seluas luasnya bagi kaum muda untuk berkreasi dan berinovasi," lanjutnya.

Dalam kesempatan itu, Muhaimin menargetkan kader PKB bisa mendapatkan tambahan kursi menteri jika Pasangan Jokowi-Maruf Amin memenangkan Piplres 2019.

"Tentu saja enggak janji ya, tapi itu konsekuensi logis ya kalau koalisi menang, tentu akan ada power sharing, biasa. Tapi kita belum tau dapat apa dan bagaimana, belum," ujarnya.

"Oh (posisi) banyak kita bidik semua (posisi menteri)," lanjutnya.

Sementara itu, Ketua DPW PKB Jabar, Syaiful Huda optimistis menghadapi pesta demokrasi tahun depan. Pasalnya, banyak keberuntungan yang didapatkan di samping tren elektabilitas di survei yang meningkat.

"Kita punya modal yang baik. Nomor urut partai itu satu, calon presiden yang diusung juga nomer satu. Ini sebagai tanda kemenangan yang makin dekat," ucapnya.

Di tempat yang sama, usai menghadiri acara, Ridwan Kamil menyambut baik permintaan bantuan yang disampaikan oleh Muhaimin Iskandar. Ia menegaskan, siapapun yang berada dalam koalisi Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum saat Pilgub menjadi atensi dan perhatian untuk dibantu dalam pilegnya.

"Kita enggak berbicara teknis, kita bicara prinsip. Mereka mengusung mereka menolong saya saat pemilihan politik gubernur, mereka sekarang ada kebutuhan butuh bantuan, tentu saya akan menolong dengan cara yang baik dan sesuai aturan. Harus dibicarakan, karena belum dibahas saya enggak ngebahas teknis yang penting sesuai aturan," tuturnya. (mdk/rhm)