Senyum Jokowi di balik plester luka
Merdeka.com - Begitu tiba di pasar Sukomoro, Nganjuk, Jawa Timur, Sabtu (28/6) lalu, Joko Widodo tetap mengembangkan senyum dan salam. Seperti biasa, dia langsung menyalami satu per satu warga yang mengerumuninya meskipun punggung jari tangan kanannya terbalut plester coklat akibat sejumlah goresan luka. Demikian laporan harian Kompas, Senin 30 Juni 2014.
Kebiasaan calon presiden nomor urut 2, yang merakyat, untuk menyalami warga di mana pun ternyata membuat tangannya tergores, selain jempol tangan kirinya terkilir.
Di hadapan ribuan warga di Pasar Sukomoro, Jokowi mengangkat tangan kirinya. "Ini terakhir dari Madiun, jempol saya keceklik (keseleo). Karena apa? Mbok salamannya pelan-pelan. Ibu-ibu ini terutama," kata Jokowi mencontohkan mimik wajah geregetan para ibu yang antusias saat menyalaminya di berbagai tempat saat berkampanye.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Pertandingan apa yang Jokowi tonton? Presiden Joko Widodo atau Jokowi menonton langsung pertandingan Timnas Indonesia melawan Australia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Selasa (10/9).
-
Dimana Jokowi blusukan? Saat melakukan kunjungan ke daerah, Presiden Jokowi selalu menyempatkan diri untuk blusukan ke pasar tradisonal
-
Gimana caranya Jokowi ikut kampanye? Pasal 281 mensyaratkan pejabat negara yang ikut berkampanye dilarang untuk menggunakan fasilitas negara atau mereka harus cuti di luar tanggungan.
-
Siapa yang Jokowi ajak ke pertandingan? Jokowi membawa dua cucunya menonton pertandingan tersebut.Berdasarkan pantauan, Jokowi tiba di lokasi pukul 19.28 WIB bersama kedua cucunya, Jan Ethes Srinarendra dan La Lembah Manah.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
Setelah tangan kirinya, Jokowi menjulurkan tangan kanannya yang terbalut. "Di sini luka semua. Ben dino (hampir setiap hari) ditempel plester anyar (baru)," ujar Jokowi yang disambut para pendukungnya. "Padahal sing disalami rupane rupa ndeso, lo (Padahal yang disalami wajahnya wajah desa," tambah Jokowi.
Setelah dari Pasar Sukomoro, Jokowi bertandang ke Pondok Pesantren Maba'ul Ma'arif Denanyar, Jombang. Di sana, lagi-lagi Jokowi tetap senyum dan menyalami lebih dari 1.000 warga dan santri yang menunggunya meski tangannya terbalut.
Tangan Jokowi sebenarnya sudah terluka saat berkampanye di Pontianak, Kalimantan Barat, dan Jambi, sehari sebelumnya. "Ini berdarah di lapangan. Ndak tau kena akik (cincin), kena kuku, atau apa," kata Jokowi sambil menunjukkan ruas jari tengah tangan kanannya seusai bersalaman dengan warga di Lapangan arena eks-MTQ.
Sang istri, Iriana, yang mengobati luka-luka Jokowi menambahkan, "Ada luka dalamnya juga. Mungkin akibat kena dorong." Meski demikian, Jokowi tetap tersenyum dan memberi salam. "Biasa saja. Masak orang salaman saya enggak mau? Sejak nyapres memang tambah banyak (lukanya) dibandingkan waktu jadi Gubernur DKI Jakarta," ujar Jokowi.
Sejak masa kampanye dimulai, hampir setiap hari Jokowi menemui ribuan atau bahkan puluhan ribuan warga saat di berbagai tempat. Sebagian dari warga berebut untuk bersalaman dengannya. Tak jarang empat atau lima orang sekaligus berebut untuk menyalaminya. Bahkan, ada juga yang nekat dan menciumnya.
Meskipun dikawal, Jokowi terdorong atau tertarik kerumunan warga yang ingin bersalaman, berfoto bersama, atau sekedar menyapanya. Tak jarang juga gelombang massa membuat langkahnya terhenti untuk berpidato di panggung. Di beberapa pasar, Jokowi mengurungkan niatnya masuk karena massa berjubel, misalnya di Pasar Wage Purwokerto, Jawa Tengah, baru-baru ini.
Bagi Sholikah (41), warga Jombang, apa pun diterjangnya meskipun harus menunggu enam jam untuk menunggu dan bisa menyalami Jokowi, yang kerap "dianiaya" kampanye hitam, saat mampir di Pondok Pesantren Mamba'ul Ma'arif. "Jokowi pemimpin yang membuat rakyat tak takut mendekat," ujar dia. Oleh sebab itu, Jokowi terus tersenyum seraya menyorongkan tangannya meski berbalut. (skj) (mdk/cza)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Begini momen saat Jokowi main bola bareng anak-anak di Papua.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi nampak senang, saat menghadiri acara “Istana Berbatik” yang diselenggarakan di depan Istana Merdeka Jakarta, Minggu malam.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi kini memakai dasi warna-warni ketika berangkat kunjungan kerja ke luar negeri
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan segala bentuk kekerasan tidak dapat dibenarkan
Baca SelengkapnyaJokowi adalah bermain sepak bola dengan anak-anak di Lapangan Gamplong.
Baca SelengkapnyaBermain lebih kurang 15 menit, gawang yang dijaga Jokowi sempat kebobolan dua kali.
Baca SelengkapnyaMenurut Presiden Jokowi, itu adalah hal yang menyenangkan.
Baca SelengkapnyaJokowi tertangkap kamera mengacungkan dua jari saat kunjungan kerja di Salatiga.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi tak menampik nyaman dengan Partai Golkar.
Baca Selengkapnyakamera menangkap Gubernur Lampung Arinal Djunaidi sedang tertawa.
Baca SelengkapnyaSpanduk itu bertuliskan ‘Selamat datang Bapak Jokowi. Kami sudah pintar. Kami pilih Ganjar!’.
Baca Selengkapnya