Soal Kepulangan Habib Rizieq, Masinton Ingatkan Rekonsiliasi Tanpa Embel-embel
Merdeka.com - Politikus partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu menilai rekonsiliasi antara presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto harus berdasarkan ketulusan dan tanpa embel-embel. Hal ini, ia katakan terkait dengan ucapan Sekjen Gerindra Ahmad Muzani yang mengatakan kepulangan Habib Rizieq Syihab dan pembebasan tokoh pendukung Prabowo dari kasus hukum adalah syarat terjadinya rekonsiliasi.
"Maka rekonsiliasi ini harus dimaknai dalam rangka menjalin kebersamaan persaudaraan dan persatuan tanpa ada embel-embel lain. Semangatnya keluhuran dan ketulusan itu," kata Masinton di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (9/7).
Masinton mengingatkan tidak boleh ada intervensi apapun dalam setiap kasus hukum. Karena itu, dia mengingatkan harusnya tak ada embel-embel untuk rekonsiliasi.
-
Siapa yang akan menjembatani Jokowi dan PDIP? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Bagaimana efek persatuan Jokowi dan Prabowo? “Efek persatuan mereka itu luar biasa, telah melahirkan kebijakan-kebijakan yang akan menjadi game changer, perubahan yang punya efek dahsyat pada perekonomian dan masyarakat secara umum,“ sambungnya.
-
Apa klaim Prabowo tentang dirinya dan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan. Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Kenapa hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Bagaimana cara Jokowi mempersiapkan Prabowo? 'Jadi, Mas Bowo berangkat ke sini ketemu ini jadi beliau yang saya siap pak siap bener saya ke Tiongkok atas petunjuk beliau saya ke Jepang saya sekarang di perintahkan untuk ke Timur Tengah karena sangat penting,' imbuh dia.
"Kita kan negara berdasar atas hukum, proses penegakan hukum kan harus kita hormati dan tidak boleh diintervensi. Maka dalam rekonsiliasi tidak boleh ada embel-embel lain, tidak untuk kepentingan orang per orang, tapi untuk kepentingan seluruh elemen bangsa," ungkapnya.
Anggota Komisi III DPR ini pun berguyon soal beberapa cara yang bisa ditempuh Rizieq bisa pulang ke Indonesia. Di antaranya melalui jalur transportasi udara dan jalur laut.
"Ya kan kalau pulang itu bisa lewat pesawat bisa lewat laut kalau darat kayaknya belum ada kendaraan bus antar negara," selorohnya.
"Saya rasa kalau mau pulang, jalurnya tahu yah, transportasi udara, bisa transportasi laut, dan sampai di Indonesia disambut dengan tangan terbuka dan tidak ada dihalangi atau dibatasi," tandasnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani membenarkan Ketua Umumnya, Prabowo Subianto memberi syarat pemulangan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab untuk rekonsiliasi dengan Jokowi. Selain itu Prabowo, juga ingin para tokoh yang dikirim Polisi segera dibebaskan.
"Ya, keseluruhan bukan hanya itu (pemulangan Habib Rizieq). Kemarin-kemarin kan banyak yang ditahan-tahanin perbedaan orang," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta , Selasa (9/7). (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat disinggung mengenai kedekatan Presiden RI Jokowi dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Hasto mengatakan merupakan hal yang biasa.
Baca SelengkapnyaGerindra: Prabowo yang Akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku jengkel dengan isu keretakan hubungannya dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaKalau pertemuan itu dilaksanakan antar institusi. Misalnya kemarin Mbak Puan selaku ketua DPR bertemu degan Bapak Jokowi sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaGibran menyebut Prabowo Subianto sudah menjalin komunikasi dengan tokoh-tokoh dari PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaIngin Maju Pilgub Kaltara, Ketum Prabowo Mania Klaim Dapat Dukungan Jokowi
Baca SelengkapnyaBasarah menyebut, perbedaan antara Megawati dan Prabowo saat ini hanya sebatas kompetisi Pilpres atau bernegara.
Baca SelengkapnyaSalah seorang elite Gerindra menyebut Prabowo yang sudah ditetapkan KPU sebagai pemenang Pilpres 2024 memilih jalan Rekonsiliasi.
Baca SelengkapnyaKeduanya mencontohkan bahwa setelah berkontestasi harus siap bersatu dalam rangka membangun bangsa bersama.
Baca SelengkapnyaMenurut Otto, Prabowo sedikit berpesan bahwa jangan harap ada yang dapat memecah belah hubungannya dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo tampak datang sendiri ke Istana Merdeka untuk menemui Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaKoalisi itu tak terbentuk karena PDIP keburu mendeklarasikan Ganjar.
Baca Selengkapnya