Soal 'Tampang Boyolali', Hanura nilai komunikasi politik Prabowo amburadul
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Hanura Inas Nasrullah Zubir menilai, pernyataan calon wakil presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin soal Al Makkiyun atau ahli memaki-maki merupakan sindiran bagi para politisi yang tidak santun. Inas mencontohkan pernyataan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto yang menyebut tampang Boyolali tidak pantas masuk mal dan hotel.
"Pernyataan Prabowo yang menganalogikan kemiskinan dengan tampang Boyolali adalah bentuk komunikasi politik yang amburadul yang tidak mengindahkan kaidah berbangsa dan bernegara yang baik, bisa saja analogi tersebut adalah makian bagi warga Boyolali di mana pada Pilpres 2014 yang lalu suara Prabowo hanya sekitar 25 persen saja di Boyolali," kata Inas saat dikonfirmasi wartawan, Senin (5/11).
"Pak Kiai bisa saja, menambah kosa kata baru dalam khasanah komunikasi politik di Indonesia yakni Al-Makiyun," sambungnya.
-
Siapa yang memberikan nasihat kepada Prabowo? Ketua Dewan Pembina Pondok Pesantren Cipasung, KH Koko Komarudin Ruhiat salah satu di antaranya yang memberikan nasihat kepada Prabowo.
-
Bagaimana komunikasi PDIP dan Prabowo? 'Saya kira kalau konteksnya dekat itu komunikasi, selama ini komunikasinya bagus-bagus saja (dengan PDIP). Pak Prabowo kan selama ini narasi yang dibangun adalah kita harus bersatu kembali ya,' ucap Doli.
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
-
Apa pesan Prabowo untuk pendukungnya? Prabowo sempat menghentikan pidatonya dan mengimbau pendukung agar keluar dari area GBK jika tak kuat berdesakan. 'Saudara sekalian, sabar, sabar, sabar, tolong dibantu. Saudara yang merasa tidak kuat berdiri bisa pelan-pelan keluar, istirahat di luar supaya yang di luar bisa gantian ke dalam,' kata Prabowo saat kampanye akbar di GBK, Sabtu (10/2).
-
Siapa Cawapres Prabowo di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
Sebagai capres, Prabowo seharusnya bisa menjaga betul diksi seorang negarawan. Menurut Inas, dari berbagai video pidato Prabowo, isinya lebih banyak caci maki. Menurut Inas, Prabowo perlu dinasehati oleh Ma'ruf Amin.
"Maki-maki Prabowo tidak hanya sebatas di Boyolali, tapi juga terhadap wartawan yang dia anggap tidak mampu masuk mal," ucapnya.
Pidato Prabowo saat berkampanye di Boyolali memantik polemik. Waktu itu, Prabowo menyinggung banyaknya masyarakat yang belum sejahtera. Ketua Umum Partai Gerindra itu lantas berkelakar orang Boyolali belum sejahtera sehingga tidak pernah masuk hotel-hotel mahal.
"Saya yakin kalian tidak pernah masuk ke hotel-hotel mewah. Betul? tanya Prabowo.
"Betul," jawab masyarakat Boyolali saat itu.
"Kalian kalau masuk, mungkin kalian diusir. Karena tampang kalian tidak tampang orang kaya, tampang-tampang kalian, ya tampang Boyolali ini, betul?" kata Prabowo lagi.
Pernyataan ini memicu aksi warga Boyolali. Warga memprotes keras ucapan Capres nomor urut 02, Prabowo yang viral dengan istilah 'Tampang Boyolali'. Dari segala penjuru, massa kemudian berkumpul di Simpang Patung Kuda, Boyolali.
"Boyolali yang adem ayem, tentram terusik dengan celotehan Prabowo. Jangan sakiti kami, jangan hina dan jangan injak-injak Boyolali. Adili Prabowo. Segera tangkap dan adili Prabowo," teriak Supardi, peserta aksi asal Kecamatan Banyudono.
Peserta aksi lainnya, Martanto, warga Pengging menyampaikan, dirinya sangat tersinggung dengan perkataan Prabowo saat menemui pendukungnya di Boyolali, beberapa waktu lalu. Sebagai seorang pemimpin dan calon presiden, tak seharusnya Prabowo menghina rakyatnya.
"Kami sakit hati, ini tidak ada kaitannya dengan politik maupun Pilpres. Kami juga minta warga untuk tetap sabar demi keutuhan bangsa dan negara," katanya.
Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN), Ferry Juliantono meminta para pendukung Prabowo dan masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan situasi yang terjadi saat ini.
"Saya harapkan agar masyarakat tetap berpikir jernih, supaya masalah yang sebenarnya terjadi di Boyolali cepat terselesaikan," kata Ferry.
Menurut Ferry, apa yang disampaikan Prabowo tentang kemiskinan dan ketimpangan tersebut merupakan fenomena nasional yang mungkin juga terjadi di Boyolali. Dengan hadirnya Prabowo ke Boyolali, justru merupakan keinginan dan niat baik untuk bertatap muka dan menyerap aspirasi warga Boyolali.
"Oleh karena itu, sekali lagi mengharapkan kepada semua pihak, jangan menggunakan isu ini untuk dipelintir seolah-olah kami mendiskreditkan masyarakat Boyolali," pungkas Ferry.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sontak ungkapan Prabowo tersebut mendatangkan reaksi dari banyak pihak.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak angkat bicara soal ucapkan capres Prabowo 'ndasmu etik' dalam sambutan di Rakornas Partai Gerindra
Baca SelengkapnyaEffendi menyampaikan mengenai sosok nakhoda yang dianggap mampu memimpin Indonesia, menggantikan Jokowi. Secara terang-terangan, Effendi menyebut nama Prabowo
Baca SelengkapnyaBudiman meyakini, Prabowo tetap bertindak sesuai dengan karakternya tanpa harus dipermak.
Baca SelengkapnyaPrabowo sempat melakukan gimik berbicara seperti profesor.
Baca SelengkapnyaPernyataan calon presiden nomor urut dua Prabowo Subianto viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaGanjar sendiri mengulas soal kekayaan nikel di Indonesia
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut , Prabowo Subianto kembali menyinggung pernyataannya yang menggunakan kata "goblok" beberapa waktu lalu. Dia mengaku bicara apa adanya.
Baca SelengkapnyaNusron mengatakan, Prabowo menekankan agar para calon menteri nantinya dapat bekerja dengan baik, jika dipilih sebagai menteri di kabinet pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaDia menilai debat kelima capres-cawapres itu merupakan ‘ibu’ dari seluruh debat politik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDahnil berharap semua pihak untuk introspeksi diri, jangan karena batal berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka lalu mereka menjelek-jelekan pihak lain.
Baca SelengkapnyaTiga Calon Presiden menampilkan gaya komunikasi masing-masing saat debat Capres perdana, Selasa (12/12).
Baca Selengkapnya