Zulhas Soal Debat Cawapres Kedua: Gibran Sudah Oke, Tak Ada Persiapan Khusus
"Mas Gibran biasa aja. Persiapan khusus enggak ada," kata Zulhas
Gibran tak memiliki persiapan atau strategi khusus untuk menghadapi debat
Zulhas Soal Debat Cawapres Kedua: Gibran Sudah Oke, Tak Ada Persiapan Khusus
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan memastikan Gibran Rakabuming Raka siap menghadapi debat calon wakil presiden (cawapres) 2024 yang akan digelar pada Minggu, 21 Januari 2024.
Menurut dia, Gibran tak memiliki persiapan atau strategi khusus untuk menghadapi debat keempat Pilpres 2024.
"Oh, Gibran udah oke. Mas Gibran biasa aja. Persiapan khusus enggak ada," kata Zulhas kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (18/1).
Sebagai informasi, debat kedua cawapres, pada Minggu, 21 Januari 2024, akan dilaksanakan di Jakarta Convention Center, Jakarta.
Nantinya, akan ada tiga stasiun televisi yang akan menayangkan atau menyelenggarakan debat keempat Pilpres 2024. Ketiganya yakni SCTV, Indosiar serta Metro Tv.
Selain itu, untuk memandu jalannya debat nanti. KPU telah menyiapkan dua orang moderator, yakni Retno Pinasti dari SCTV dan Zilvia Iskandar dari Metro Tv.
Kedua moderator itu nantinya akan memimpin debat yang mempunyai beberapa segmen dengan tema Pembangunan Berkelanjutan dan Lingkungan Hidup, Sumber Daya Alam dan Energi, Pangan, Agraria, Masyarakat Adat dan Desa.
Selanjutnya, KPU juga telah memilih 11 orang panelis yang akan menggodok pertanyaan untuk dilontarkan kepada para cawapres pada debat nanti.
“Mereka sudah dipilih sesuai kompetensi dan dikonfirmasi kesediaanya sebagai panelis,” kata Komisioner KPU RI August Mellaz kepada wartawan di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu (17/1).
1. Prof. Dr. Ir. Abrar Saleng, S.H, M.H (Ahli Hukum Agraria dan Sumber Daya Alam, Universitas Hasanuddin).
2. Dr. Arie Sujito, SP M.Si, (Sosiolog Pedesaan/Dosen Fisipol UGM).
3. Prof. Dr. Arif Satria, SP. MSi (Ahli Ekologi Politik dan Kebijakan Pengelolaan Sumber Daya Alam, Rektor Institut Pertanian Bogor).
4. Dewi Kartika (Ahli Agraria/Sekretaris Jenderal Konsorsium Pembaruan Agraria). 5. Fabby Tumiwa (Ahli Transisi Energi/Direktur Eksekutif Institute Presedential Services Reform).
6. Prof. Dr. Ir. Haryadi Kartodihardjo, MS (Ahli Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup/Guru Besar Fakultas Kehutanaan dan Lingkungan Institut Pertanian Bogor).
7. Prof. Dr. Ir. Ridwan Yahya, M.Sc, (Ahli Kehutanan dan Lingkungan Hidup/Guru Besar Teknologi Hasil Hutan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu).
8. Rukka Sombolinggi, SP, M.A (Sekretaris Jenderal Aliansi Masyarakat Adat Nusantara/Ahli Masyarakat Adat).
9. Prof. Sudharto, P. Hadi, Ph.D, (Pakar Manajemen Lingkungan/Rektor Universitas Diponegoro 2010-2015).
10. Prof. Dr. Sulistiyowati Irianto, M.A, (Guru Besar Antropologi Hukum Fakultas Hukum Universitas Indonesia).
11. Ir. Tubagus Furqon Sofhani, M.A, Ph.D (Ahli Perencanaan Wilayah dan Perdesaan Institute Teknologi Bandung).