5 Gejala Kanker Kulit yang Bisa Tampak dari Kondisi Kuku Anda
Terjadinya kanker kulit dapat tampak dan dikenali dari kuku, berikut kondisi yang perlu diwaspadai:
Melanoma kuku, meskipun tergolong langka, merupakan bentuk kanker kulit yang agresif. Kabar baiknya, jenis melanoma ini memiliki tingkat kesembuhan yang tinggi jika terdeteksi secara dini. Namun, gejalanya seringkali tidak teridentifikasi hingga stadium lanjut penyakit.
Berbeda dengan kanker kulit pada umumnya yang disebabkan paparan sinar matahari berlebihan, kanker kulit pada kuku diduga memiliki faktor genetik yang lebih dominan. "Kemungkinan faktor risiko lain seperti paparan sinar ultraviolet (UV) atau trauma fisik berulang belum sepenuhnya dipahami," jelas Dr. Michael Cameron, pendiri Cameron Dermatology dan asisten profesor klinis di Departemen Dermatologi Mount Sinai di New York City dilansir dari Self. Penelitian menunjukkan bahwa mereka yang memiliki keluarga dekat dengan riwayat Acral Lentiginous Melanoma (ALM) memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalaminya.
-
Kenapa kuku kuning bisa jadi tanda penyakit? Kebiasaan merokok juga dapat menjadi penyebab munculnya kuku kuning. Sindrom kuku kuning ini biasanya terjadi bersamaan dengan masalah pernapasan dan pembengkakan anggota badan.
-
Apa saja ciri khas kanker tulang? Beberapa ciri-ciri kanker tulang yang dapat Anda kenali adalah: Nyeri atau sakit pada tulang yang terus menerus dan tidak hilang dengan istirahat atau obat pereda nyeri. Pembengkakan atau benjolan di sekitar tulang yang terkena kanker. Tulang menjadi rapuh dan mudah patah. Penurunan berat badan yang drastis tanpa sebab yang jelas. Kelelahan, anemia, kehilangan nafsu makan, dan susah tidur.
-
Apa penyebab kuku kuning? Salah satu penyebab umum kuku kuning adalah infeksi jamur seperti onikomikosis. Infeksi ini dapat menyebabkan kuku menjadi kuning, menebal, dan rapuh.
-
Bagaimana kuku menggambarkan kondisi kesehatan? Padahal, kondisi kuku yang sehat dan kuat bukan hanya menjadi kabar baik untuk manikur saja. Melainkan juga menjadi pertanda baik untuk kesehatan tubuh secara menyeluruh.
-
Bagaimana kolesterol tinggi mempengaruhi kuku kaki? Salah satu tanda dari kolesterol tinggi ini adalah perubahan pada warna kuku. Selain itu, kondisi kuku juga bisa menebal atau berubah bentuk pada saat kadar kolesterol sedang tinggi.
-
Apa tanda awal kanker? Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan adalah salah satu gejala yang perlu diwaspadai sebagai tanda awal kanker.
ALM sendiri merupakan jenis kanker kulit yang menyerang telapak tangan, telapak kaki, dan area di bawah atau sekitar kuku. Perlu dicatat bahwa memiliki kulit berwarna gelap bukan berarti Anda terbebas dari risiko kanker kulit. Meskipun secara umum orang berkulit gelap memiliki kemungkinan lebih rendah terkena melanoma, faktanya mereka memiliki risiko kematian akibat melanoma yang lebih tinggi dibandingkan orang berkulit terang.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa sinar UV dari lampu pengering gel manicure diduga dapat meningkatkan risiko kanker kulit basal sel dan karsinoma sel skuamosa. Namun, penelitian jangka panjang yang melihat dampak kerusakan kulit akibat lampu ini masih belum memadai untuk menarik kesimpulan pasti.
Bagaimana Cara Memeriksa Gejala Kanker Kulit pada Kuku?
Melanoma kuku pada stadium awal bisa saja tidak menunjukkan gejala sama sekali. Oleh karena itu, kewaspadaan dan pemeriksaan mandiri secara rutin sangat penting. Berikut beberapa tanda bahaya yang perlu diwaspadai menurut American Academy of Dermatology (AAD):
Garis Gelap pada Kuku
Biasanya berupa garis tunggal berwarna coklat atau hitam yang memanjang secara vertikal pada kuku. "Ini berbeda dengan hematoma (perdarahan di bawah kuku) yang biasanya berbentuk gumpalan bulat berwarna merah gelap, bukan garis memanjang," jelas Dr. Rodney, dokter kulit bersertifikat.
Lebar Garis Membesar
Jika Anda melihat garis tersebut semakin melebar atau menebal, segeralah konsultasikan ke dokter. Ini bisa menjadi indikasi pertumbuhan sel melanoma.
Kulit Sekitar Kuku menggelap
Gejala ini dapat mengindikasikan melanoma stadium lanjut yang disebut tanda Hutchinson. Hal ini menandakan sel kanker telah menyebar dari bawah kuku ke jaringan sekitarnya, seperti dekat kutikula atau lipatan kuku.
Kuku Pecah-pecah
Perubahan warna kuku terkadang bisa disertai dengan penebalan atau pecah-pecahnya lempeng kuku, yang bisa menimbulkan rasa nyeri.
Kuku Terangkat
Pada kasus yang lebih parah, melanoma dapat menyebabkan onycholysis, yaitu kondisi di mana lempeng kuku terangkat seluruhnya dari dasar kuku.
Penting untuk diingat bahwa gejala-gejala di atas tidak selalu menandakan kanker kulit. Hal lain seperti trauma berulang pada kuku akibat aktivitas lari jarak jauh, kebiasaan menggigit kuku, atau infeksi jamur pada kuku (onychomycosis) juga bisa menimbulkan keluhan serupa. Oleh karena itu, konsultasi ke dokter kulit atau dokter umum untuk pemeriksaan lebih lanjut sangatlah penting.
Bagaimana Penanganan Kanker Kulit pada Kuku dan Cara Pencegahannya?
Jika Anda mengalami gejala tersebut pada jari tangan atau kaki, segeralah konsultasikan ke dokter kulit atau dokter umum. Dokter akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan mungkin menyarankan biopsi, yaitu prosedur sederhana untuk mengambil sampel jaringan kuku dan mengirimkannya ke laboratorium untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Meskipun faktor genetik tidak dapat diubah, Anda dapat mengurangi risiko terkena kanker kulit pada kuku dengan membatasi frekuensi gel manicure dan pedicure. Dr. Rodney menyarankan untuk melakukan perawatan ini setiap dua hingga tiga bulan sekali. Selain itu, penggunaan tabir surya spektrum luas dengan SPF 30 atau lebih pada tangan dan kaki sebelum beraktivitas di luar ruangan atau bahkan sebelum melakukan perawatan kuku, dapat secara signifikan menurunkan risiko melanoma.
"Deteksi dini menjadi kunci dalam penanganan kanker kulit yang langka namun berbahaya ini," kata Dr. Cameron. Kesadaran tentang keberadaan melanoma kuku dan pemeriksaan rutin terhadap kondisi kuku Anda dapat membantu menjaga kesehatan kulit Anda secara keseluruhan.