Apakah Terong Efektif Menurunkan Kolesterol? Simak Penjelasan Ilmiahnya
Terung, yang mengandung banyak serat, berperan dalam menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh.
Kolesterol tinggi merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering kali tidak disadari oleh banyak orang. Kondisi ini terjadi ketika kadar kolesterol, yaitu zat lemak yang mirip lilin, berada dalam jumlah yang berlebihan di dalam darah. Jika tidak ditangani, kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah dan meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung serta stroke. Salah satu cara menurunkan kadar kolesterol adalah dengan melakukan perubahan pada pola makan, terutama dengan menghindari konsumsi makanan yang tinggi lemak jenuh.
Namun, apakah kamu mengetahui bahwa buah terong (aubergine) dapat menjadi pilihan yang baik untuk membantu menurunkan kolesterol? Terong, yang sering kali dianggap sebagai sayuran, sebenarnya adalah buah yang kaya akan serat. Kandungan serat ini memiliki peran penting dalam mengurangi penyerapan kolesterol dari usus ke dalam aliran darah. Menurut Heart UK, terong merupakan salah satu buah yang sangat bermanfaat dalam melawan kolesterol tinggi, berkat kandungan seratnya yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
-
Kenapa terong bagus untuk kolesterol? Terong sebenarnya termasuk sayuran yang rendah kolesterol dan purin, sehingga baik untuk meredakan nyeri sendi dan asam urat.
-
Bagaimana terong membantu menjaga kolesterol? Kandungan serat, potasium, vitamin C, dan vitamin B6 dalam terong dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
-
Bagaimana cara masak terong agar rendah kolesterol? Saat memasak terong, kita sering menemukan berbagai resep yang menggunakan bumbu santan atau terong yang digoreng. Meskipun cita rasanya sangat lezat dan menggugah selera, tetapi kandungan kalorinya juga tinggi.
-
Buah apa yang bantu turunkan kolesterol? Stroberi mengandung senyawa antioksidan bernama anthocyanin yang dapat membantu mengurangi peradangan dan meredakan gejala asam urat. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa stroberi adalah salah satu buah yang sangat baik untuk menurunkan kolesterol dalam tubuh.
-
Buah apa yang bisa bantu turunkan kolesterol? Selain momen berkumpul bersama keluarga, Hari Raya juga menjadi waktu di mana berbagai hidangan lezat sering kali menggoda selera makan. Akibatnya, banyak yang mengeluhkan peningkatan kadar kolesterol setelah Hari Raya. Masalah ini tidak boleh diabaikan begitu saja karena selain dapat menyebabkan ketidaknyamanan fisik, tingginya kadar kolesterol juga meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit serius seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, diabetes, dan stroke.
-
Bagaimana cara timun membantu menurunkan kolesterol? Selain itu, serat dan antioksidan yang ada dalam timun efektif menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh, yang sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung.
Kelinci yang mengonsumsi jus terong setiap hari menunjukkan penurunan yang signifikan dalam kadar kolesterol plasma serta kolesterol 'jahat' setelah mengonsumsi jus tersebut. Selain itu, peneliti juga menemukan bahwa jus terong tidak hanya berkontribusi dalam menurunkan kadar kolesterol, tetapi juga mendukung penurunan berat badan pada kelinci tersebut. Temuan ini menunjukkan bahwa terong memiliki manfaat ganda, yaitu menurunkan kolesterol dan membantu mengurangi berat badan, yang keduanya sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung, dilansir Merdeka.com dari berbagai sumber, Kamis(12/12).
Mengenal Kolesterol dan Dampaknya pada Kesehatan
Kolesterol adalah jenis lemak yang ditemukan dalam darah dan memiliki peran penting dalam tubuh, seperti membentuk sel-sel tubuh dan menghasilkan hormon. Namun, jika kadar kolesterol dalam darah terlalu tinggi, hal ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya. Kolesterol terbagi menjadi dua jenis utama: kolesterol LDL (Low-Density Lipoprotein), yang sering disebut sebagai "kolesterol jahat", dan kolesterol HDL (High-Density Lipoprotein), yang dikenal sebagai "kolesterol baik".
Kadar kolesterol LDL yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di dinding arteri, yang dapat menghambat aliran darah dan memicu penyakit jantung. Sebaliknya, kolesterol HDL membantu mengangkut kolesterol LDL ke hati untuk diproses dan dikeluarkan dari tubuh.
Oleh karena itu, menjaga keseimbangan antara keduanya sangat penting untuk kesehatan jantung. Selain pola makan yang sehat dan olahraga teratur, beberapa makanan diketahui memiliki manfaat dalam menurunkan kolesterol, salah satunya adalah terong.
Kandungan Terong yang Membantu Menurunkan Kolesterol
Terong, atau Solanum melongena, adalah sayuran yang banyak ditemukan di berbagai masakan di seluruh dunia. Terong memiliki banyak manfaat kesehatan berkat kandungan gizi yang kaya, termasuk serat, antioksidan, vitamin, dan mineral. Salah satu komponen utama dalam terong yang diyakini dapat berperan dalam menurunkan kolesterol adalah nasunin, sejenis anthocyanin yang memberikan warna ungu pada kulit terong.
Nasunin memiliki sifat antioksidan yang kuat dan dapat membantu mengurangi peradangan serta mencegah kerusakan sel. Selain itu, terong juga kaya akan serat larut, yang dikenal dapat mengikat kolesterol dalam saluran pencernaan dan membantu mengeluarkannya dari tubuh.
Serat ini bekerja dengan mengurangi penyerapan kolesterol dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat). Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Medicinal Food menunjukkan bahwa ekstrak terong dapat menurunkan kadar kolesterol total dan trigliserida pada tikus, yang memberi petunjuk tentang potensi manfaatnya bagi manusia.
Penelitian dan Cara Mengonsumsi Terong untuk Menurunkan Kolesterol
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa terong memiliki potensi dalam menurunkan kadar kolesterol. Sebagai contoh, dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Phytotherapy Research, dikatakan bahwa konsumsi terong dapat membantu mengurangi kolesterol total dan LDL dalam tubuh. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa konsumsi jus terong dapat memperbaiki profil lipid darah dan menurunkan tekanan darah pada individu dengan hipertensi.
Namun, meskipun terong memiliki potensi sebagai bagian dari diet untuk menurunkan kolesterol, hal ini harus didukung dengan pola makan yang sehat dan gaya hidup aktif. Cara terbaik untuk mengonsumsi terong adalah dengan memasaknya dalam bentuk yang sehat, seperti dipanggang, direbus, atau ditumis dengan sedikit minyak. Hindari menggoreng terong dalam jumlah minyak yang berlebihan, karena hal ini dapat menambah kandungan lemak jahat yang berpotensi meningkatkan kolesterol.
Sebagai tambahan, terong sebaiknya dikonsumsi bersama dengan makanan sehat lainnya, seperti sayuran, buah-buahan, dan sumber protein sehat (misalnya ikan atau kacang-kacangan). Menggunakan terong sebagai bagian dari diet seimbang dapat mendukung upaya penurunan kolesterol dan meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan.