Ini Alasan Kenapa Wanita Lebih Mudah Gemuk pada Usia 25 Tahun ke Atas
Merdeka.com - Seiring bertambahnya usia, peluang seseorang menjadi gendut ternyata benar-benar bertambah. Walau sebelumnya hal ini sering menjadi sebuah guyonan, namun ternyata studi ilmiah membuktikan bahwa setelah usia tertentu, seseorang bakal jadi mudah sekali menjadi gendut.
Dilansir dari Her, pakar statistik dari UCLA, Nathan Yau menyebut bahwa pada usia tertentu, kebutuhan kalori tubuh berada pada tingkat tertinggi. Namun setelah batas usia tersebut lewat, maka tubuhmu membutuhkan kalori yang jauh lebih sedikit untuk mempertahankan berat badan.
Hal ini tentunya tidak akan masalah jika seiring waktu jumlah makananmu semakin menurun juga. Namun jika pola makan kamu masih tak berubah dan sama seperti sebelumnya maka hal ini bisa sangat berpengaruh.
-
Mengapa kebutuhan kalori menurun seiring bertambahnya usia? Selama proses penuaan, orang cenderung kehilangan otot dan menggantinya dengan lemak, yang membakar lebih sedikit kalori. Selain itu, otak, yang merupakan jaringan yang paling aktif secara metabolik dalam tubuh, secara alami mengecil dan memerlukan lebih sedikit energi.
-
Apa yang memengaruhi kebutuhan kalori? Semakin besar tubuh Anda, semakin banyak kalori yang Anda butuhkan. Namun, tahap kehidupan Anda juga memiliki peran penting dalam menentukan berapa banyak kalori yang Anda butuhkan.
-
Bagaimana cara mengetahui kebutuhan kalori yang tepat? Terdapat sejumlah aplikasi atau laman di internet yang bisa memperkirakan kebutuhan kalori Anda. Walau begitu, jumlah ini biasanya hanya merupakan gambaran umum dan perkiraan semata. Kebutuhan kalori yang sebenarnya akan bervariasi sesuai dengan aktivitas harian Anda, genetika, dan faktor lainnya.
-
Kapan penurunan kebutuhan kalori mulai terjadi? Menurut laporan National Academies of Sciences, Engineering and Medicine, kebutuhan kalori mulai 'menurun' sekitar usia 19 tahun.
-
Siapa yang perlu tambahan kalori? Menurut The American College of Obstetricians and Gynaecologists, kebanyakan ibu hamil kembar membutuhkan ekstra kalori dibandingkan dengan kehamilan biasa. Namun, peningkatan ini tidak seharusnya berlebihan. Bayi dalam kandungan tidak memerlukan kalori sebanyak orang dewasa.
-
Kapan berat badan cenderung meningkat? Dilansir dari NBC, penelitian dari Cornell University mengungkap bahwa seseorang lebih rentan bertambah berat badan usai akhir pekan atau pada hari senin.
Kebiasaan kamu mengonsumsi soda, donat serta makan besar tiga kali sehari dapat membuat kamu mudah menjadi gemuk. Berdasar data di Amerika Serikat, semakin tua seseorang maka semakin sedikit makanan yang harus mereka konsumsi.
Pada wanita usia aktif terutama ketika remaja, kebutuhan kalori berada pada kisaran angka 2.400. Sedangkan pada wanita dengan aktivitas harian yang sedang, kadar kalori yang mereka butuhkan berkisar pada angka 2.200 selama pertengahan masa remaja hingga pertengahan 20-an.
Pada usia 25 tahun ke atas, metabolisme seseorang menjadi turun sebesar 200 kalori. Bahkan pada wanita yang tidak melakukan olahraga harian dan hanya duduk menonton tv, jumlah kalori yang dibutuhkan ketika berada pada usia puncak hanya 2.000 kalori dan akan terus menukik seiring waktu.
Batas usia 25 tahun ini merupakan saat kebutuhan kalori seseorang menjadi sangat menurun. Namun beruntungnya pada sebagian besar wanita, mulai usia ini jumlah konsumsi makanan wanita juga menurun.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kenali kebutuhan kalori seiring pertumbuhan usia untuk memaksimalkan kerja tubuh.
Baca SelengkapnyaKalori dan karbohidrat sering dilontarkan saat membahas tentang kenaikan dan penurunan berat badan. Tapi sebenanrnya, hanya satu yang menjadi penyebabnya.
Baca SelengkapnyaMeski tampak sama, sebenarnya terdapat perbedaan yang signifikan antara overweight dan obesitas.
Baca SelengkapnyaKenali tanda-tanda ketidakseimbangan hormon yang bisa memicu berat badan bertambah!
Baca SelengkapnyaMetabolisme tubuh yang lambat ternyata mempengaruhi berat badan, cek faktanya!
Baca Selengkapnya