Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penyebab Serta Cara Ampuh Mengatasi Ruam Popok pada Bayi

Penyebab Serta Cara Ampuh Mengatasi Ruam Popok pada Bayi ilustrasi popok bayi. ©www.boldksy.com

Merdeka.com - Salah satu masalah yang kerap dialami oleh bayi adalah munculnya ruam kemerahan pada tubuh mereka. Hal ini lebih rentan terjadi pada bagian tubuh bayi yang tertutup popok terutama popok sekali pakai.

Ruam popok ini terlihat berwarna merah dengan sedikit benjolan. Hal ini biasanya terjadi pada bagian pantat, paha, serta alat vital bayi.

Pada beberapa bayi, ruam ini menyebabkan rasa sakit. Oleh karena itu ketika bagian yang tertutup popok ini tersentu, biasanya bayi bakal menangis.

Penyebab Ruam Popok

Dilansir dari The Health Site, ruam popok ini biasanya disebabkan menggunakan popok yang basah dan kotor terlalu lama. Enzim yang terdapat pada kencing dan kotoran bayi menyebabkan iritasi pada kulit bayi yang sensitif dan memicu ruam. Ukuran popok yang terlalu sempit juga dapat memicu terjadinya hal ini.

Infeksi Bakteri atau jamur juga bisa jadi penyebab terjadinya ruam popok ini. Bagian tubuh yang biasa tertutup popok cenderung lebih hangat dan lembap membuatmu lebih rentan terhadap infeksi ini.

Produk yang digunakan pada bayi juga bisa memicu terjadinya masalah ruam ini. Penggunaan deterjen bayi serta berbagai hal seperti losion bayi, bedak, dan minyak bisa menyebabkan iritasi ini.

Bayi dengan kondisi kulit seperti dermatitis atopik atau eksim lebih rentan mengalami masalah ini. Penggunaan antibiotik juga bisa meningkatkan risiko ruam popok ini.

Cara Mengatasi Ruam Popok

Menjaga area popok selalu bersih dan kering merupakan cara terbaik untuk mencegah ruam popok. Walau begitu ada beberapa cara lain yang juga bisa dilakukan.

- Sering Berganti Baju

Segera lepas popok basah dan kotor bahkan sebelum buah hati rewel. Kulit lembap lebih rentan mengalami masalah ruam popok ini.

- Cuci Pantat Bayi Menggunakan Air Hangat

Cuci pantat bayi secara lembut dengan air hangat setiap usai mengganti popok. Sebelum memakaikan popok baru, biarkan pantat bayi terbuka untuk sementara waktu.

- Gunakan Krim Pelindung Usai Ganti Popok

Gunakan krim pelindung pada pantat bayi usai mengganti popok. Oleskan dalam jumlah banyak agar air kencing dan kotoran tidak masuk ke dalam kulit.

- Hindari Penggunaan Iritan

Parfum dan alkohol pada sabun, tisu basah bayi dengan pewangi, serta sejumlah produk lain bisa menyebabkan iritasi kulit pada bayi. Sebaiknya hindari sejumlah produk tersebut agar tidak mengalami masalah.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
6 Jenis Ruam pada Kulit Bayi, Wajib Tahu Penyebabnya
6 Jenis Ruam pada Kulit Bayi, Wajib Tahu Penyebabnya

Kulit bayi yang sensitif sangat rentan terhadap ruam.

Baca Selengkapnya
Masalah Kesehatan Kulit yang Paling Rentan Dialami oleh Bayi dan Anak
Masalah Kesehatan Kulit yang Paling Rentan Dialami oleh Bayi dan Anak

Sejumlah masalah kesehatan kulit yang dialami oleh bayi dan anak bisa rentan dialami karena sejumlah alasan.

Baca Selengkapnya
5 Cara Mengatasi  Biang Keringat pada Bayi, Orang Tua Wajib Tahu
5 Cara Mengatasi Biang Keringat pada Bayi, Orang Tua Wajib Tahu

Biang keringat pada bayi adalah kondisi di mana kelenjar keringat mengalami penyumbatan atau iritasi.

Baca Selengkapnya
Cara Mengatasi Biang Keringat pada Anak: Panduan Lengkap untuk Orang Tua
Cara Mengatasi Biang Keringat pada Anak: Panduan Lengkap untuk Orang Tua

Ketahui cara mengatasi biang keringat pada anak yang wajib diketahui orang tua.

Baca Selengkapnya
5 Penyebab Kulit Bayi Gatal, Begini Cara Mengatasinya
5 Penyebab Kulit Bayi Gatal, Begini Cara Mengatasinya

Saat bayi mengalami gatal-gatal, ia mungkin akan rewel dan sulit tidur, yang tentunya mempengaruhi kenyamanan bayi serta orang tua.

Baca Selengkapnya
Ketahui Penyebab Bruntusan Pada Bayi dan Cara Menanganinya
Ketahui Penyebab Bruntusan Pada Bayi dan Cara Menanganinya

Bruntusan pada anak merupakan hal yang mungkin saja terjadi pada anak dan bayi. Terkadang hanya perlu menjaga kebersihan dan memberikan lotion.

Baca Selengkapnya
Dokter Spesialis Anak: Kurang Gerak di Awal Pertumbuhan Bayi Berdampak Negatif pada Kemampuan Motorik
Dokter Spesialis Anak: Kurang Gerak di Awal Pertumbuhan Bayi Berdampak Negatif pada Kemampuan Motorik

Data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), sekitar 7-35 persen bayi berusia 9-12 bulan mengalami ruam popok.

Baca Selengkapnya
7 Tanda Alergi pada Bayi yang Perlu Disadari oleh Orangtua secara Secepatnya
7 Tanda Alergi pada Bayi yang Perlu Disadari oleh Orangtua secara Secepatnya

Alergi pada bayi bisa terjadi karena sejumlah hal dan perlu disadari secara cepat oleh orangtua.

Baca Selengkapnya
Doa Menyembuhkan Bisul pada Bayi, Berikut Bacaan Lengkapnya
Doa Menyembuhkan Bisul pada Bayi, Berikut Bacaan Lengkapnya

Ada doa yang bisa Anda baca dalam upaya menyembuhkan bisul pada bayi.

Baca Selengkapnya
Panduan Memilih Popok Bayi Terbaik, Cek di Sini Moms!
Panduan Memilih Popok Bayi Terbaik, Cek di Sini Moms!

Popok bayi harus bebas dari zat kimia, seperti klorin atau pemutih, pewangi, terbuat dari kapas organik.

Baca Selengkapnya
Cara Meningkatkan Motorik Bayi: Minimalisir Risiko Ruam
Cara Meningkatkan Motorik Bayi: Minimalisir Risiko Ruam

Ketika bayi mengalami ruam popok, mereka sering merasa tidak nyaman dan rewel, yang dapat mengganggu waktu tidur, makan, dan aktivitas fisik mereka.

Baca Selengkapnya
Sebaiknya Berapa Jam Sekali Bayi Ganti Popok? Telat Ganti Bisa Picu Infeksi Saluran Kencing
Sebaiknya Berapa Jam Sekali Bayi Ganti Popok? Telat Ganti Bisa Picu Infeksi Saluran Kencing

Telatnya orangtua mengganti popok bayi bisa memicu terjadinya infeksi saluran kencing yang perlu ditanggapi.

Baca Selengkapnya