Begini Rapor Pemain Inter Milan usai Kalahkan Atalanta: Siapa Paling Kinclong?
Inter Milan berhasil meraih tiket ke final Piala Super Italia 2024 setelah mengalahkan Atalanta dengan skor 2-0.
Inter Milan berhasil meraih tiket ke final Piala Super Italia 2024 setelah mengalahkan Atalanta di Al-Awwal Park, Riyadh, pada Jumat, (3/1/2025) dini hari WIB. Tim yang dijuluki Nerazzurri ini menang dengan skor 2-0, di mana kedua gol mereka tercipta di babak kedua pertandingan. Denzel Dumfries tampil sebagai bintang dalam laga ini, dengan gol pertamanya yang spektakuler melalui tendangan salto pada menit ke-49. Tidak berhenti di situ, Dumfries juga mencetak gol kedua pada menit ke-61 dengan tembakan first time yang mengenai mistar sebelum akhirnya masuk ke gawang, mengunci kemenangan untuk Inter.
Dengan hasil positif ini, tim asuhan Simone Inzaghi melangkah ke final dan kini menunggu pemenang dari laga semifinal lainnya antara Juventus dan AC Milan. Inter memiliki peluang untuk menambah koleksi trofi mereka jika mampu mempertahankan performa impresif ini di partai puncak. Berikut adalah rapor pemain Inter Milan di laga ini versi Sports Dunia.
Kiper dan Bek
Yann Sommer – 7
Kiper asal Swiss ini kembali memperlihatkan kualitasnya dengan beberapa penyelamatan penting, terutama di akhir pertandingan yang memastikan kemenangan bagi tim. Meskipun demikian, selama babak pertama, Sommer hampir tidak menghadapi ancaman berarti dari pihak lawan.
Stefan de Vrij – 6,5
Bek tengah asal Belanda ini menunjukkan ketenangan dan kekuatan di lini belakang, serta mampu membaca alur serangan lawan dengan baik untuk mencegah ancaman yang berpotensi membahayakan bagi Inter. Keberadaannya memberikan rasa aman bagi rekan-rekannya di pertahanan.
Yann Bisseck – 7
Menampilkan performa yang solid dengan pertahanan yang tangguh, Bisseck juga berkontribusi dalam proses gol pertama meskipun melalui cara yang tidak langsung. Kekuatan fisiknya dan kemampuan membaca permainan sangat membantu tim dalam menjaga stabilitas di lini belakang.
Alessandro Bastoni – 6
Walaupun sempat melakukan kesalahan perhitungan yang hampir membahayakan tim, Bastoni berhasil memperbaiki performanya di sisa pertandingan dengan penampilan yang cukup stabil. Dia menunjukkan komitmen yang baik dalam menjaga pertahanan meskipun ada tekanan dari lawan.
Gelandang
Federico Dimarco – 7,5
Dimarco menunjukkan performa yang sangat energik di sisi kiri lapangan, terus menerus memberikan tekanan kepada lawan melalui umpan-umpan berbahaya. Kerjasamanya dengan rekan-rekannya di lini tengah menciptakan banyak peluang berharga bagi tim Inter.
Henrikh Mkhitaryan – 6,5
Gelandang veteran ini berhasil memenangkan sejumlah duel penting di lini tengah, yang sangat membantu dalam menjaga ritme permainan Inter. Meskipun demikian, beberapa umpan yang ia berikan kurang akurat, sehingga ia perlu memperbaiki presisi umpannya di pertandingan mendatang.
Nicolo Barella – 7,5
Barella tampil sebagai salah satu pemain paling menonjol di lini tengah Inter, dengan pergerakan yang dinamis dan umpan-umpan progresif yang membuka ruang bagi serangan tim. Ia juga menunjukkan konsistensi yang baik dalam mempertahankan penguasaan bola selama pertandingan.
Hakan Calhanoglu – 7
Gelandang asal Turki ini menunjukkan performa solid dalam mengatur tempo permainan tim, serta membantu menciptakan peluang melalui visi dan distribusi bola yang sangat baik. Keberadaannya di lapangan memberikan stabilitas yang dibutuhkan oleh tim.
Denzel Dumfries – 9
Bek sayap asal Belanda ini menunjukkan kelas dunia dengan performa yang luar biasa, mencetak dua gol spektakuler, termasuk satu gol akrobatik yang sangat mengesankan. Dumfries benar-benar menjadi bintang dalam pertandingan ini, memberikan kontribusi signifikan bagi kemenangan tim.
Penyerang
Lautaro Martinez – 5
Penyerang asal Argentina ini tampaknya masih mengalami penurunan dalam performanya. Beberapa kesempatan berharga yang seharusnya dapat ia ubah menjadi gol malah terbuang sia-sia, sehingga membuat kontribusinya di pertandingan ini menjadi sangat minim.
Marcus Thuram – 6,5
Meskipun hanya tampil di babak pertama, Thuram berhasil menunjukkan gerakan yang aktif di lini serang dan membuat pertahanan lawan kesulitan berkat kecepatan yang dimilikinya. Namun, ia masih belum berhasil mencetak gol untuk menegaskan kontribusinya dalam pertandingan ini.
Pemain Cadangan
Mehdi Taremi, Carlos Augusto, dan Kristjan Asllani masing-masing mendapatkan nilai 6. Sementara itu, Matteo Darmian dan Davide Frattesi tidak mendapatkan nilai yang tercantum.