Geliat SSB di Makassar: Fokus Membina Pemain Muda dan Usia Dini Saat Pandemi COVID-19 dengan Prokes
Merdeka.com - Bola.com, Makassar - Pandemi COVID-19 yang masih melanda Tanah Air membawa dampak buat sepak bola Indonesia. Selain kompetisi yang terus mengalami penundaan, pembinaan pemain muda pun terhambat karena berkurangnya turnamen reguler untuk mengasah kemampuan mereka. Meski begitu, kondisi minor ini tak menyurutkan semangat pelatih dan pembina sekolah sepak bola (SSB) di berbagai daerah.
Di Makassar yang saat ini memberlakukan Pembatasan Pergerakan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 setelah PPKM sektor mikro selesai per 25 Juli 2021 sampai 8 Agustus mendatang, geliat pengembangan sepak bola usia dini tetap berlangsung.
Dihubungi Bola.com, Rabu (28/7/2021), manajer pengelola SSB Bank Sulselbar FC, Ari Hidayat mengungkapkan, timnya tetap rutin menggelar latihan dengan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.
-
Kenapa PSS Sleman rekrut pemain muda? Untuk memperkuat tim, PSS Sleman memberikan perhatian penuh pada para pemain muda. Mereka merekrut sebanyak sembilan pemain jebolan akademi PSS Youth Development.
-
Apa yang dilakukan PSIS Semarang untuk persiapan Liga 1? Klub-klub kasta tertinggi di Indonesia bersiap diri menyambut jalannya kompetisi BRI Liga 1 2023/2024 Mereka mengadakan serangkaian pertandingan uji coba sesama peserta liga Berbeda dengan klub PSIS Semarang, mereka mengadakan uji coba dengan klub asal Kamboja, Phnom Penh Crown Uji coba itu juga dibarengi dengan acara launching klub untuk musim 2023/2024.
-
Bagaimana PSS Sleman persiapkan diri untuk Liga 1? Jelang dimulainya kompetisi BRI Liga 1, seluruh tim peserta bersiap diri. Berbagai persiapan dilakukan mulai dari menggelar latihan, ikut kompetisi pra musim, hingga berburu amunisi pemain baru.
-
Bagaimana cara Kemenpora meningkatkan skill pemain sepak bola? 'Tentunya untuk selanjutnya kita akan bekali lagi dengan semangat dan juga fisik yang lebih prima. Untuk membangun suatu pembinaan yang baik yang tujuannya adalah learning to compete di masa depan,' tutupnya.
-
Siapa pelatih Timnas Indonesia U-19? Serangkaian persiapan matang sudah dilakukan oleh pelatih Indra Sjafri dalam jenjang waktu yang cukup lama.
-
Siapa saja pemain Timnas Indonesia di Liga 1? “Saat ini sudah ada 12 pemain yang bergabung dengan Timnas Indonesia. Mereka berasal dari BRI Liga 1,“ kata Sumardji saat dihubungi oleh Bola.net, Sabtu (31/8).
Dalam sepekan, SSB Bank Sulselbar FC menggelar lima hari latihan di Lapangan Unhas Sunu dan Kaveleri. Mereka membina ratusan pemain dari kategori U-9 sampai Liga 3. Berbeda dengan SSB lainnya di Makassar, Bank Sulselbar FC bisa mengikuti ajang resmi seperti Liga 3 dan Piala Soeratin karena sudah terdaftar di PSSI.
"Alhamdulillah, dengan menerapkan protokol kesehatan ketat, sejauh ini belum ada pemain dan pelatih yang terindikasi COVID-19," terang Ari Hidayat.
Sebagai SSB yang fokus membina dan melahirkan pemain, Bank Sulselbar juga memakai jasa pelatih berlisensi resmi. Mulai dari D Nasional sampai B-AFC plus pelatih kiper dan fisik.
"Kami menekankan kepada setiap pemain agar fokus dan sabar dalam mengembangkan kemampuan. Kami juga mengharamkan pencurian umur. Kalau ada pemain yang diketahui memalsukan usianya pasti kami keluarkan," tegas Ari yang pernah memperkuat PSM Junior sebelum fokus menjadi karyawan Bank Sulselbar ini.
Minat Tak Surut
SSB di Makassar tetap berlangsung penuh semangat dengan prokes ketat selama pandemi COVID-19. (Bola.com/Abdi Satria)Staf pelatih SSB Bank Sulselbar FC, Ahmad Rajendra Paturusi menambahkan, di tengah pandemi saat ini, program latihan tetap berjalan lancar. Selain mengasah dan meningkatkan kemampuan teknik pemainnya dalam latihan, Rajendra yang menangani tim kategori U-12 kerap menambah jam terbang asuhannya dengan mengikuti sejumlah turnamen serta laga ujicoba.
"Kami juga bertukar ilmu dengan sesama pelatih dengan membuat grup WhatsApp Forum Pelatih SSB se-Sulawesi Selatan. Selain menjaga silaturrahmi, kami juga rutin berujicoba antar SSB ditengah berkurangnya turnamen karena pandemi COVID-19," papar Rajendra, eks timnas U-19 yang kini sudah mengantongi lisensi kepelatihan B Diploma PSSI/AFC ini.
Rajendra merujuk fakta. Gegara COVID-19 sejumlah turnamen berskala nasional dan internasional seperti Danone Cup, Piala Menpora dan Piala Soeratin juga 'menghilang' sejalan dengan masuknya virus Coruna ke Indonesia pada Maret 2020.
"Dengan tekad pembinaan harus terus berjalan, kami pun menyiasatinya dengan program latihan yang disesuaikan dengan kondisi terkini," terang Rajendra.
Semangat serupa ditunjukan pendiri sekaligus pelatih SSB Puyol Sport05, Syamsuddin. Menurut eks stoper Persita Tangerang ini, pandemi COVID-19 justru membuat jumlah siswanya bertambah banyak. Ia pun menambah hari latihan SSB-nya dengan tiga kali dalam sepekan plus satu ujicoba di Lapangan Bantaran Sungai Jeneberang.
"Alhasil, saya jadinya merekrut asisten untuk membantu melatih pemain. Ke depan, saya juga ingin merekrut pelatih kiper," terang Syamsuddin.
Semangat Operator Turnamen
SSB di Makassar tetap berlangsung penuh semangat dengan prokes ketat selama pandemi COVID-19. (Bola.com/Abdi Satria)Seperti halnya pembina dan pelatih SSB, sejumlah operator turnamen juga tetap bersemangat menggelar pertandingan meski jumlahnya berkurang. Seperti diungkap M. Arief Rijal dari Filanesia Manajemen yang dalam dua tiga tahun terakhir ini fokus menggelar turnamen usia U-11 sampai U-15. "Sebenarnya dalam program kami, Filanesia Manejemen menggelar turnamen dua kali dalam sebulan. Tapi dengan kondisi seperti ini, satu kali dalam sebulan sudah bagus," ungkap Arief.
Menurut Arief, pihaknya berkaca pada maraknya turnamen yang diadakan di Pulau Jawa. "Misi kami adalah menghadirkan pertandingan yang berkualitas secara rutin. Diharapkan, turnamen yang kami adakan bisa menghasilkan pemain berkualitas pula atau setidaknya jadi wadah buat pelatih SSB mengevaluasi hasil latihan mereka," pungkas Arief.
Video
(mdk/)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu korban adalah seorang mahasiswa yang sudah persiapan untuk ujian skripsi.
Baca SelengkapnyaSelain itu, Kaesang juga mengingatkan agar mencoblos PSI tanggal 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaMasyarakat yang kesal dengan Gibran bisa mencoblos mukanya di 14 Februari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pensiunan ASN ini tercatat sebagai warga Jakarta Utara. Dia mengaku mendapatkan sabu-sabu dari istrinya.
Baca SelengkapnyaAturan mengenai batas usia Capres-Cawapres digugat ke MK pda Senin (21/7).
Baca SelengkapnyaCak Imin Beberkan Tiga Kriteria Calon Kepala Daerah yang Diusung PKB di Pilkada 2024
Baca SelengkapnyaPersimpangan di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Medan, mendapat sorotan publik. Penggunaan material keramik membuat pemotor banyak terpeleset.
Baca SelengkapnyaKasatlantas Polres Cianjur AKP Anjar Maulana memprediksi volume kendaraan akan terus meningkat hingga Senin petang,
Baca SelengkapnyaKaesang Ingatkan Kader PSI Maluku: Menangkan Prabowo-Gibran Satu Putaran
Baca SelengkapnyaPP Kesehatan dinilai menimbulkan pro dan kontra, salah satunya terkait penggabungan banyak klaster di dalam satu PP.
Baca Selengkapnya