Krisis Anggaran, MU Enggak Punya Duit Buat Belanja Pemain di Januari
MU tidak memiliki anggaran untuk membeli pemain pada bursa transfer Januari ini, kecuali Ruben Amorim mau melepaskan salah satu bintangnya terlebih dahulu.
Manchester United dilaporkan tidak memiliki dana untuk bursa transfer Januari, sehingga mereka tidak dapat memberikan dukungan yang sangat diperlukan untuk skuad kecuali ada penjualan pemain yang signifikan selama periode transfer musim dingin. Setan Merah telah mengalami awal musim 2024-25 yang kurang memuaskan, saat ini berada di posisi ke-14 dalam klasemen Liga Inggris dengan hanya meraih 22 poin dari 19 pertandingan.
Posisi ini membuat mereka hanya unggul tujuh poin dari zona degradasi, dan mereka telah mengalami empat kekalahan berturut-turut, di mana kekalahan terakhir terjadi dengan skor 0-2 melawan Newcastle United pada tanggal 31 Desember 2024. Sejak derby Manchester di pertengahan Desember, MU belum meraih kemenangan.
Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, diyakini ingin menambah bek kiri dan penyerang dalam skuadnya pada bulan Januari. Namun, menurut Manchester Evening News, Setan Merah "tidak memiliki anggaran" untuk bulan ini.
Laporan tersebut juga mengungkapkan bahwa pengeluaran besar yang dilakukan pada musim panas lalu, yang mencapai lebih dari 200 juta pound, mengharuskan MU untuk menjual pemain sebelum melakukan pembelian. Hal ini disebabkan oleh aturan Financial Fair Play (FFP) dan regulasi Profit and Sustainability yang diterapkan oleh Liga Inggris, yang membatasi pengeluaran klub.
MU perlu melakukan penjualan
"Kami tidak memiliki kemungkinan itu pada Januari," ungkap Amorim kepada wartawan setelah timnya kalah dari Newcastle, saat ditanya mengenai kemungkinan mendatangkan pemain baru di bursa transfer musim dingin.
"Anda tahu situasinya lebih baik daripada saya. Bukan berarti saya baru datang ke sini dan bisa menghabiskan banyak uang untuk mengubah seluruh tim. Anda sudah tahu situasinya, jadi ini bukan hal yang perlu dibahas," lanjut pelatih asal Portugal tersebut.
Di sisi lain, Marcus Rashford terus menjadi bahan spekulasi terkait kepindahannya dari Old Trafford. Penyerang tersebut mengungkapkan keinginannya untuk mencari "tantangan baru" dalam fase kariernya saat ini. Meskipun demikian, Rashford kembali harus duduk di bangku cadangan saat melawan Newcastle pada hari Senin, dan tidak dimainkan meski Manchester United tertinggal 0-2. Alejandro Garnacho dan Antony lebih dulu diturunkan sebagai pengganti sebelum Rashford.
Pemain lain yang kemungkinan akan meninggalkan MU
Pergantian Joshua Zirkzee pada babak pertama saat melawan Newcastle disambut positif oleh para pendukung Manchester United. Striker yang tengah mengalami kesulitan ini diperkirakan akan meninggalkan Old Trafford dalam waktu dekat. Terdapat ketertarikan yang cukup besar dari klub-klub Serie A terhadap Zirkzee, terutama mengingat penampilannya yang mengesankan saat membela Bologna sebelum bergabung dengan tim Inggris.
Selain itu, Victor Lindelof dan Christian Eriksen, yang kontraknya akan berakhir pada bulan Juni mendatang, juga dilaporkan siap untuk dilepas pada bursa transfer Januari ini. Casemiro pun terus dihubungkan dengan kemungkinan untuk hengkang dari klub. Di sisi lain, Antony mungkin akan dipinjamkan, sedangkan Garnacho juga disebut-sebut berpotensi keluar, meskipun kemungkinan besar pemain muda tersebut tidak akan meninggalkan klub sebelum bursa transfer Januari ditutup.
Manchester United berusaha menghindari kekalahan kelima berturut-turut di semua kompetisi ketika mereka melakukan kunjungan ke Anfield pada hari Minggu (5-1-2025) untuk menghadapi Liverpool, yang saat ini memimpin klasemen Liga Inggris.
Pertandingan ini menjadi sangat penting bagi MU untuk memperbaiki posisi mereka dan mengembalikan kepercayaan diri tim setelah serangkaian hasil buruk. Dengan banyaknya spekulasi mengenai masa depan beberapa pemain, hasil pertandingan ini bisa menjadi penentu bagi langkah selanjutnya dalam strategi transfer klub.
Sumber: Sportsmole