Nostalgia Eka Ramdani di Persib, Tak Merasa Dibully karena Dipanggil Ebol
Merdeka.com - Bola.com, Bandung - Hampir semua pemain sepak bola memiliki panggilan akrab di lapangan, tak terkecuali dengan Eka Ramdani. Eks kapten Persib Bandung itu sangat akrab dipanggil Ebol dalam kesehariannya.
Di luar sepak bola pun panggilan Ebol melekat di Eka Ramdani, termasuk para awak media akrab memanggil Eka dengan sebutan itu.
Melekatnya panggilan Ebol, diakui Eka Ramdani berawal dari karena postur tubuhnya yang kecil dan yang pertama memanggil sapaan itu adalah rekannya di Persib, Boy Jati Asmara.
-
Siapa yang pernah dibully? Korban Bullying Ariel Tatum adalah salah satu artis Indonesia yang dikenal dengan kecantikannya yang luar biasa. Ia memiliki wajah yang cantik, tubuh yang seksi, dan rambut yang indah. Namun, siapa sangka bahwa Ariel Tatum juga pernah mengalami bullying.
-
Siapa pelaku aksi bullying tersebut? Kepolisian Resor Bulukumba telah mengamankan dua pelaku.
-
Kenapa anak Andika dibully? Sang putra, mendapat makian dari salah satu orangtua siswa karena masalah sepele terkait mainan.
-
Siapa yang menjadi korban bullying? Korban dan pelakunya sendiri berada pada satu lingkungan yang sama.
-
Siapa yang menjadi pelaku bullying? Anak-anak yang terlibat dalam tindakan bullying biasanya cenderung menjauh dari teman-teman yang positif dan lebih memilih untuk bergaul dengan individu yang memiliki perilaku serupa.
-
Dimana aksi bullying itu terjadi? Sebuah video aksi perundungan terhadap seorang remaja berinisial R (18) oleh tiga pemuda di Pasar Borong Rappoa, Kindang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan viral.
"Karena postur tubuh dan sedikit bantet jadi saya dipanggil Ebol (berawal dari kata Cebol). Yang mengawali panggilan itu Boy Jati," seloroh Eka sambil tersenyum dalam channel You Tube Jurnal Opah.
Meski demikian, Eka tidak merasa panggilan Ebol tersebut menjadi bahan bully atau ejekan. Bahkan pemain kelahiran Purwakarta itu tetap nyaman dengan sapaan itu hingga saat ini.
"Saya tidak merasa itu adalah ajang bully, justru memang ada beberapa mungkin talenta-talenda muda yang memiliki postur kurang ideal di sepak bola, bukan menjadi sebuah kekurangan, bisa dilihat pemain dunia seperti Maradona atau Lionel Messi," ungkap Eka.
Bahkan lanjut Eka, panggilan Ebol lebih menjual daripada Eka, pasalnya setiap main ke berbagai daerah pasti selalu memanggil Ebol. "Tapi saya tidak punya panggilan untuk Boy Jati, orang pertama yang memanggil saya Ebol," ucap Eka Ramdani sambil tertawa.
Pensiun
Viking Persib Club (VPC) memberikan penghargaan kepada empat mantan pemain Persib Bandung yang telah diputus kontrak, yakni Atep, Eka Ramdani, Airlangga Sucipto, dan Tony Sucipto. (Bola.com/Erwin Snaz)Setelah berkarir selama 16 tahun di sepak bola (2002-2018), Eka Ramdani memutuskan gantung sepatu. Keputusan itu diambil Eka setelah kontraknya bersama Persib Bandung habis pada akhir Desember tahun 2018.
Keputusan Eka Ramdani memilih gantung sepatu tentu cukup mengejutkan, pasalnya pemain yang akrab disapa Ebol itu dinilai masih mampu baik secara fisik maupun skill dalam bermain sepak bola, meski usia sudah 33 tahun disaat memutuskan gantung sepatu.
Pemain yang identik dengan nomor punggung 8 itu mengungkapkan alasan kenapa ia memilih gantung sepatu.
"Terakhir saya main di Persib merasa tidak menemukan permainan yang terbaik, saya tidak tahu, mungkin lebih ke psikis karena saya juga merasa masih memikirkan apakah bobotoh masih menerima saya di Persib," jelas Eka Ramdani.
Saksikan video pilihan berikut ini:
(mdk/)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut momen mantan Gubernur bintang tiga TNI dikepung suporter di Stadion.
Baca SelengkapnyaMengadu ke DPR, RE pun menceritakan kejadian yang telah menimpa dirinya.
Baca SelengkapnyaAhmad Najmi Hidayat atau dikenal dengan nama Ebel Cobra membagikan potret masa lalunya.
Baca SelengkapnyaEdy mengatakan dulu dia aktif ikut perlombaan balap motor.
Baca SelengkapnyaDi lokasi sebuah pesta pernikahan, sosoknya justru bertemu dengan sejumlah rekan perjuangan semasa di Akmil.
Baca SelengkapnyaAhmad Bustomi, mantan gelandang Timnas Indonesia, telah menutup kariernya sebagai pemain profesional tahun ini dan kini beralih ke dunia kepelatihan.
Baca SelengkapnyaEddy Rumpoko meninggal dunia di RS dr. Kariyadi Semarang pada Kamis (30/11/2023) pagi.
Baca SelengkapnyaDi balik ketenarannya seperti sekarang, Ebel menceritakan perjalanan hidupnya yang begitu berliku.
Baca Selengkapnya