Pembelaan Jens Raven Setelah Disebut Menyia-nyiakan Banyak Peluang saat Timnas Indonesia U-20 Mengalahkan Maladewa 4-0, Bicara Begini
Striker Timnas Indonesia U-20, Jens Raven, melakukan pembelaan diri.
Penyerang Timnas Indonesia U-20, Jens Raven, memberikan klarifikasi mengenai penampilannya. Pemain yang berasal dari FC Dordrecht U-21 di Belanda ini dikritik karena gagal memanfaatkan sejumlah peluang saat menghadapi Timnas Maladewa U-20 dalam Kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Jens Raven tampil sebagai pemain utama dan tidak tergantikan selama 90 menit saat Timnas Indonesia U-20 mengalahkan Maladewa U-20 dengan skor 4-0 pada pertandingan pertama Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 di Stadion Madya, Jakarta Pusat, pada malam Rabu (25/9/2024).
Ia juga berhasil menyumbangkan gol bagi Timnas Indonesia U-20, mencetak gol keempat pada menit ke-66 berkat umpan dari Aditya Warman. Tiga gol lainnya untuk Timnas Indonesia U-20 dicetak oleh Aditya Warman pada menit ke-52 dengan assist dari Dony Tri Pamungkas, Figo Dennis pada menit ke-56 dengan assist dari Dony Tri, dan Toni Firmansyah pada menit ke-58.
Tanggapan dari Jens Raven
"Benar, kami berhasil menang dengan skor 4-0. Menurut saya, di babak pertama, tim Maladewa U-20 sangat defensif. Saya berhasil mencetak gol di babak kedua," kata Jens Raven.
"Namun, saya rasa pernyataan bahwa saya melewatkan banyak kesempatan berharga tidak sepenuhnya akurat. Saya hanya gagal menyundul bola sekali di babak kedua dan di babak pertama hanya memiliki satu peluang," tambahnya.
"Tapi, itu adalah sudut yang sulit dari umpan yang diberikan oleh Aditya Warman. Jadi, menurut saya, tidak sepenuhnya tepat jika dikatakan bahwa saya melewatkan banyak peluang," jelas Jens Raven.
Catatan Pertandingan
Menurut catatan dari Lapang Bola, Jens Raven mencatatkan empat tembakan saat melawan Maladewa U-20, di mana satu di antaranya berhasil menjadi gol, sementara tiga lainnya tidak tepat sasaran.
Pemain yang dinaturalisasi dan berasal dari Belanda ini juga mengalami kehilangan bola sebanyak tiga kali, gagal melakukan umpan silang empat kali, terjebak offside sekali, dan melewatkan dua kesempatan berharga.
Bersiap ke Pertandingan Selanjutnya
"Saya memang berharap dapat mencetak gol melalui sundulan agar bisa dua kali tercatat di papan skor, tetapi saya percaya sebagai tim, yang terpenting adalah kami mencetak empat gol, termasuk bagi saya," kata Jens Raven.
"Bagi saya, tidak menjadi masalah jika saya kembali mencetak gol. Jadi, saya rasa kami akan melanjutkan ke pertandingan selanjutnya dan berharap ada lebih banyak gol dari seluruh tim," tambahnya.