5 Makanan Penyebab Osteoporosis yang Perlu Diwaspadai
Osteoporis merupakan kondisi ketika kepadatan tulang berkurang sehingga menyebabkan tulang menjadi keropos dan mudah patah.
Osteoporis merupakan kondisi ketika kepadatan tulang berkurang sehingga menyebabkan tulang menjadi keropos dan mudah patah.
5 Makanan Penyebab Osteoporosis yang Perlu Diwaspadai
Makanan penyebab osteoporosis perlu diketahui setiap orang.
Osteoporis merupakan kondisi ketika kepadatan tulang berkurang sehingga menyebabkan tulang menjadi keropos dan mudah patah.
Secara umum, osteoporosis jarang menimbulkan gejala dan biasanya baru diketahui ketika penderitanya jatuh atau mengalami cedera yang menyebabkan patah tulang.
Kondisi ini bisa dialami siapa saja, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Hal ini yang kemudian membuat osteoporisis tidak hanya dipengaruhi faktor usia.
-
Apa itu osteoporosis? Osteoporosis adalah kondisi di mana tulang menjadi keropos dan rapuh karena kepadatan tulang berkurang.
-
Apa itu Osteoporosis? Kekurangan kalsium dalam jangka panjang bisa menyebabkan osteoporosis, yaitu kondisi di mana tulang menjadi sangat rapuh dan mudah patah.
-
Siapa yang berisiko terkena osteoporosis? Padahal, anak muda yang bahkan masih berusia 20-an pun juga memiliki risiko osteoporosis, lho.
-
Siapa yang lebih rentan mengalami osteoporosis? Saat memasuki masa menopouse, wanita bisanya cenderung lebih rentan mengalami osteoporosis.
-
Kapan kekurangan magnesium dapat menyebabkan osteoporosis? Kekurangan magnesium jangka panjang dapat berkontribusi pada perkembangan osteoporosis. Magnesium penting untuk kesehatan tulang karena membantu dalam penyerapan kalsium dan pembentukan kristal tulang.
-
Bagaimana cara mencegah osteoporosis di usia muda? Dengan menerapkan cara-cara ini, Anda bisa menjaga kepadatan tulang Anda dan mengurangi risiko terkena osteoporosis di masa depan.
Ada beberapa penyebab osteoporisis, salah satunya kebiasaan mengonsumsi makanan tertentu. Berikut sejumlah makanan penyebab osteoporosis yang merdeka.com lansir dari Healthline dan sumber lainnya:
Gejala Osteoporosis
Sebelum mengetahui makanan penyebab ostoeporosis, penting juga mengetahui beberapa gejala osteoporosis. Kondisi ini disebabkan oleh menurunnya kemampuan tubuh dalam meregenerasi tulang sehingga kepadatan tulang berkurang.
Penurunan kemampuan regenerasi ini biasanya dimulai saat seseorang memasuki usia 35 tahun. Osteoporosis acap tidak menimbulkan gejala apapun.
Biasanya, kondisi ini baru diketahui saat seseorang mengalami cedera yang menyebabkan patah tulang.
Berikut beberapa gejala osteoporosis yang perlu diwaspadai, antara lain:
• Tinggi badan berkurang
• Postur badan membungkuk
• Mudah mengalami patah tulang hanya karena benturan yang ringan
• Nyeri punggung yang biasanya disebabkan oleh patah tulang belakang
Makanan Penyebab Osteoporosis
Tidak hanya faktor usia, beberapa faktor lain juga dapat meningkatkan risiko osteoporosis, seperti makanan. Berikut sejumlah makanan penyebab osteoporosis, di antaranya:
Minuman Tinggi Gula
Salah satu makanan penyebab osteoporosis adalah minuman tinggi gula. Selain menyebabkan diabetes, makanan tinggi gula bisa meningkatkan risiko osteoporosis.
Kerusakan pada tulang dapat terjadi jika Anda mengonsumsi terlalu banyak gula. Maka dari itu, agar terhindar dari osteoporosis, Anda harus mengurangi konsumsi makanan yang tinggi gula.
Minuman Berkafein
Makanan penyebab osteoporosis selanjutnya adalah minuman berkafein. Sebuah penelitian menyatakan bahwa minum terlalu banyak kopi dalam satu hari meningkatkan risiko patah tulang.'
Minum kopi tentu tidak masalah, dengan catatan Anda harus membatasi mengonsumsinya. Dengan begitu, Anda akan terhindar dari tulang keropos.
Makanan Terlalu Banyak Protein
Makanan yang terlalu banyak protein juga dapat meningkatkan osteoporosis. makanan berprotein menyebabkan tulang untuk mencuci keluar kalsium dari tulang.
Oleh karena itu, Anda harus ingat untuk menghindari makanan kaya protein makan berlebihan yang dapat menyebabkan osteoporosis.
Retinol Vitamin A
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa wanita yang menggunakan vitamin A dalam dosis melebihi 3000 mikogram akan meningkatkan risiko osteoporosis. Adapun bentuk retinol vitamin A bisa makanan seperti hati, kuning telur, produk susu, dan suplemen makanan.
Alkohol
Mengonsumsi terlalu banyak alkohol juga bisa menjadi penyebab osteoporosis. Konsumsi berlebihan minuman beralkohol dapat dikaitkan dengan densitas tulang diturunkan dalam tubuh, seperti alkohol mengganggu penyerapan kalsium dan Vitamin D ke dalam tulang.
Cara Mengatasi Osteoporosis
Ada beberapa cara mengatasi osteoporosis yang bisa dilakukan. Pengobatan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya patah tulang atau tulang retak. Berikut sejumlah obat-obatan untuk meningkatkan kepadatan tulang, yaitu:
• Terapi hormon
• Antibodi monoklonal
• Bifosfonat
Penderita dapat diberikan obat untuk meningkatkan pembentukan tulang, seperti teriparatide dan abaloparatide. Pasien juga akan dianjurkan untuk mengurangi aktivitas yang dapat menyebabkannya terjatuh atau cedera.