Banjir Air Mata, Wisudawati Ini Dapat Kabar Ayahnya Meninggal saat Acara Wisuda
Ia mendapat kabar kepergian sang ayah saat 15 menit sebelum menerima ijazah.
Ia mendapat kabar kepergian sang ayah saat 15 menit sebelum menerima ijazah.
Banjir Air Mata, Wisudawati Ini Dapat Kabar Ayahnya Meninggal saat Acara Wisuda
Momen wisuda tentu saja menjadi momen yag sangat spesial bagi mahasiswa yang sudah menyelesaikan studi selama bertahun-tahun. Tak jarang, momen wisuda dirayakan bersama keluarga tercinta.
Namun hal berbeda dirasakan oleh seorang peserta wisuda dari Universitas Sultan Zainal Abidin (UniSZA), Trengganu, Malaysia. Ia bahkan harus merasakan kesedihan di momen wisuda tersebut.
Pasalnya 15 menit sebelum Ia resmi menjadi seorang wisudawati dengan menerima ijazah, perempuan yang diketahui bernama Haslina Kalang ini mendapat kabar bahwa sang ayah telah tutup usia. Momen bahagia pun seketika berubah menjadi momen sedih yang dibanjiri air mata.
Berikut selengkapnya.
Melalui unggahan Instagram Universitas Sultan Zainal Abidin @uniszaedumy, terlihat sebuah kabar duka yang datang dari salah satu wisudawati bernama Haslina Kalang. Ia harus menelan rasa pahit lantaran mendapati kabar kepergian sang ayah di hari wisuda.
15 Menit Sebelum Ambil Ijazah
Berdasarkan informasi, Haslina mendapat kabar duka tersebut 15 menit sebelum menerima ijazah. Hal itu sontak membuat dirinya tak bisa menahan rasa pilu di momen yang harusnya berbahagia namun harus berubah menjadi momen sedih yang dibanjiri air mata.
Saat harus maju ke depan menerima ijazah, Haslina tampak ditemani seorang wanita yang diduga sebagai kakaknya. Keduanya tampak menahan tangis ketika berada di depan.
Ketika namanya dipanggil ke atas panggung, Haslina pun bersalaman dan menerima ijazah dari guru besar. Guru besar itu kemudian berbicara kepada Haslina seperti memberikan ucapan duka cita. Beberapa dosen juga ikut menghampiri perempuan berusia 23 tahun tersebut.
Haslina kemudian tak bisa menahan kesedihannya. Ia memeluk salah satu dosen perempuan sambil menangis terisak-isak. Dosen tersebut tampak menepuk pundak Haslina untuk menenangkannya.
Haslina kemudian dijadwalkan pulang keesokan harinya setelah wisuda. Ia diberikan bantuan oleh pihak universitas sebesar Rp8 juta untuk membeli tiket pesawat menuju tempat tinggalnya di Sabah, Malaysia.
Belasungkawa
Tak hanya itu, pihak kampus juga menyampaikan ucapan bela sungkawa kepada wisudawati yang baru saja kehilangan sang ayah tercinta di hari wisudanya itu.
"Salam Takziah kepada graduan UniSZA, Haslina Kalang (Ijazah Sarjana Muda Hubungan Antarabangsa) atas kehilangan bapa tercinta yang meninggal dunia di Tawau, Sabah. Semoga Haslina kuat dan tabah atas kehilangan orang tersayang." tulis pemilik akun dalam unggahannya.
"Innalillahiwainnailahirajiuun. Semoga arwah ditempatkan bersama org2 yg soleh. Semoga Allah berikan kekuatan buat awk sekeluarga 🤲🏻❤️ semoga berkumpul semula bersama di Syurga suatu hari nanti..ayh awk mesti bangga sangat dekat awk.." komentar warganet.
"Innalillahi wainnailaihi rajiun. allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihu wa'fu'anhu. salam takziah, semoga arwah ditempatkan bersama para anbiya' & syuhada'. moga dipermudahkan urusan 🤲🏻" komentar warganet lainnya.
"Semoga diberi kekuatan 😢" komentar warganet lainnya.
