Doa Sedekah Subuh dan Artinya, Perlu Diamalkan Umat Muslim
Sedekah Subuh adalah amalan yang dikerjakan setelah sholat Subuh.
Sedekah Subuh adalah amalan yang dikerjakan setelah sholat Subuh.
Doa Sedekah Subuh dan Artinya, Perlu Diamalkan Umat Muslim
Doa sedekah subuh bisa dibaca dan diamalkan oleh umat Muslim.
Di saat fajar menyingsing dan banyak orang masih terlelap dalam keheningan, ada sebuah amalan yang dipercaya membawa berkah yang melimpah bagi umat Muslim.
Bukan sholat Subuh ataupun qobliyah Subuh. Amalan ini mungkin juga jarang dilakukan oleh sebagian orang. Amalan yang dimaksud adalah sedekah Subuh.
-
Kenapa doa sedekah subuh penting? Doa sedekah Subuh ini mengandung harapan agar apa yang kita kerjakan bisa diterima oleh Allah dan menjadi pujian bagi-Nya.
-
Apa saja cara bersedekah subuh dalam Islam? Berikut beberapa cara bersedekah Subuh dalam Islam, antara lain: 1.Memberikan Uang atau Barang kepada yang Membutuhkan Cara bersedekah subuh dalam Islam yang pertama adalah dengan memberikan uang atau barang kebutuhan kepada orang-orang yang kurang mampu.
-
Apa itu sedekah Subuh? Sedekah Subuh adalah amalan yang dikerjakan setelah sholat Subuh. Seseorang dapat menyedekahkan hartanya di jalan Allah dengan niat ikhlas dan untuk kebaikan.
-
Bagaimana cara bersedekah subuh? Niatkan dalam hati untuk mendekatkan diri kepada Allah, menghindari murka Tuhan, dan membantu sesama.Persiapkan apa yang ingin Anda sedekahkan, bisa berupa uang, makanan, atau barang lainnya.Pilih siapa yang akan menerima sedekah Anda, bisa jadi orang yang membutuhkan, lembaga amil zakat, atau tetangga.
-
Apa itu sedekah subuh? Sedekah merupakan bentuk ibadah yang tidak ditentukan waktu pelaksanaannya. Meski demikian, terdapat salah satu waktu yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk bersedekah yakni pada pagi hari atau saat subuh.
Sedekah Subuh adalah amalan yang dikerjakan setelah sholat Subuh. Seseorang dapat menyedekahkan hartanya di jalan Allah dengan niat ikhlas dan untuk kebaikan. Secara istilah, tidak ada yang membedakan sedekah Subuh dengan sedekah biasa selain waktu pelaksanaannya.
Dalam pengertian umum, sedekah bisa berupa harta atau non-harta. Sedekah Subuh khususnya mengacu pada mengeluarkan harta di jalan Allah atau berbagi kepada yang membutuhkan pada waktu Subuh hingga matahari terbit.
Ketika hendak melakukan sedekah subuh, ada doa yang perlu Anda perhatikan.
Doa sedekah Subuh ini mengandung harapan agar apa yang kita kerjakan bisa diterima oleh Allah dan menjadi pujian bagi-Nya.
Bacaannya juga mudah dihapal karena kalimatnya yang pendek. Berikut bacaan doa sedekah Subuh yang perlu Anda amalkan.
Doa Sedekah Subuh
Doa sedekah Subuh adalah sebuah amalan yang dilakukan di waktu Subuh, yang merupakan salah satu waktu yang dianggap mustajab untuk berdoa dan beribadah.
Amalan ini melibatkan pemberian sedekah atau harta kepada orang lain dengan niat mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mengharapkan keberkahan serta perlindungan dari-Nya.
Bacaan doa sedekah Subuh ini dibaca setelah kita bersedekah subuh. Berikut adalah bacaan doa sedekah Subuh:
Artinya:
“Ya Tuhan kami, terimalah amalan kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
Niat Sedekah Subuh
Tak hanya bacaan doa saja, sebelum bersedekah pun Anda perlu membaca niat sedekah Subuh terlebih dahulu.
Niat ini penting karena merupakan dasar dari segala amalan, termasuk sedekah. Berikut bacaan niat sedekah Subuh:
Artinya:
“Aku niat (bersedekah) untuk mendekatkan diri kepada Allah, menghindari murka Tuhan, menghindari api neraka jahanam, berbelas kasih kepada saudara dan menyambung silaturahmi, membantu orang-orang yang lemah, mengikuti Nabi Saw, memasukkan kebahagiaan pada saudara, menolak turunnya dari mereka dan semua kaum muslimin, menafkahkan rezeki yang diberikan oleh Allah, dan untuk mengalahkan nafsu dan setan.”
Benarkah Subuh adalah Waktu Mustajab untuk Bersedekah?
Mengutip muslim.or.id, bahwa tidak ada dalil yang mengkhususkan waktu pagi untuk bersedekah.
Selain itu, disebutkan bahwa tidak ada di antara ulama terdahulu yang diketahui memiliki pandangan atas dianjurkannya bersedekah di pagi hari.
Dan juga tidak didapati adanya perbuatan para sahabat dan orang-orang setelah mereka yang bersengaja bersedekah di pagi hari karena adanya keutamaan khusus di waktu tersebut.
- Di Waktu Krisis
Saat kita sedang berada di masa-masa krisis, justru di saat itulah kita dianjurkan untuk bersedekah. Allah Ta’ala berfirman,
“Tetapi dia tiada menempuh jalan yang mendaki lagi sukar. Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki lagi sukar itu? (yaitu) melepaskan budak dari perbudakan, atau memberi makan pada hari kelaparan.” (QS. Al-Balad: 11-14).
Memberi makan pada hari “dzi masghobah“, maksudnya adalah pada masa kelaparan, ketika makanan menjadi langka, di masa semua kebutuhan terfokus pada makanan.
- Saat Peristiwa yang Menakutkan
Maksud dari peristiwa menakutkan di sini misalnya adalah saat gerhana matahari atau saat terjadinya peperangan. Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseorang.
Jika melihat gerhana tersebut, maka berdo’alah kepada Allah, bertakbirlah, kerjakanlah shalat dan bersedekahlah.” (HR. Bukhari dan Muslim).
- Sepuluh Hari Pertama Dzulhijjah
Terkait hal ini, terdapat hadist dari Ibnu ‘Abbas, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang menjelaskan,
“Tidak ada satu amal sholeh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal sholeh yang dilakukan pada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama bulan Dzul Hijjah).” Para sahabat bertanya: “Tidak pula jihad di jalan Allah?” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab: “Tidak pula jihad di jalan Allah, kecuali orang yang berangkat jihad dengan jiwa dan hartanya namun tidak ada yang kembali satupun.“ (HR. Abu Daud, At Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad, dari Ibnu ‘Abbas. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih.
Hal ini mungkin sudah banyak diketahui oleh umat Muslim, bahwa bulan Ramadhan adalah waktu terbaik untuk bersedekah. Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata,
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah orang yang paling gemar melakukan kebaikan. Kedermawanan (kebaikan) yang beliau lakukan lebih lagi di bulan Ramadhan yaitu ketika Jibril ‘alaihis salam menemui beliau. Jibril ‘alaihis salam datang menemui beliau pada setiap malam di bulan Ramadhan (untuk membacakan Al Qur’an) hingga Al Qur’an selesai dibacakan untuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. ... merdeka.com
Keutamaan Membaca Doa Sedekah Subuh
Membaca doa sebelum memberikan sedekah subuh memiliki keutamaan dan manfaat yang signifikan dalam Islam. Berikut adalah lima di antaranya:
1. Menguatkan Niat dan Keikhlasan
Membaca doa sebelum sedekah membantu menguatkan niat dan memastikan keikhlasan hati dalam beramal.
Dalam Islam, amal yang dilakukan dengan ikhlas dan niat yang benar akan mendapatkan pahala yang lebih besar.
Doa ini menjadi sarana introspeksi dan penegasan bahwa sedekah diberikan semata-mata untuk mencari ridha Allah SWT.
2. Memohon Keberkahan atas Harta dan Rezeki
Melalui doa, seseorang memohon kepada Allah agar sedekah yang diberikan mendatangkan keberkahan dalam hidupnya.
Keberkahan ini dapat berupa peningkatan rezeki, ketenangan hati, atau kebaikan lainnya yang diberikan oleh Allah SWT. Doa ini menjadi permohonan agar Allah memberkahi usaha dan harta yang telah disedekahkan.
3. Meningkatkan Kesadaran Spiritual
Membaca doa sebelum sedekah subuh meningkatkan kesadaran spiritual dan hubungan dengan Allah. Ini membantu individu merasakan kedekatan dengan Tuhan dan meningkatkan kualitas ibadahnya.
Kesadaran spiritual ini penting untuk memperbaiki kualitas kehidupan secara keseluruhan, menjadikan seseorang lebih sabar, ikhlas, dan tawakkal.
4. Menjauhkan Diri dari Bala dan Bahaya
Membaca doa sebelum sedekah juga merupakan cara untuk memohon perlindungan dari berbagai macam bala dan bahaya. Rasulullah SAW bersabda bahwa sedekah dapat menolak bala.
Dengan berdoa sebelum sedekah, seorang Muslim memohon perlindungan khusus dari Allah agar dirinya, keluarganya, dan hartanya terhindar dari musibah dan kesulitan.