Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gejala Rabun Ayam dan Penyebabnya, Ketahui Cara Mencegahnya

Gejala Rabun Ayam dan Penyebabnya, Ketahui Cara Mencegahnya Ilustrasi mata. © mentalfloss.com

Merdeka.com - Rabun ayam merupakan sebuah penyakit penglihatan yang memengaruhi seseorang untuk dapat melihat dengan jelas di malam hari. Penyakit tersebut merupakan penyakit yang paling umum dialami oleh orang yang memiliki rabun jauh.

Rabun ayam atau juga disebut sebagai rabun senja, merupakan kerusakan sel batang retina. Sel batang retina merupakan sebuah sel saraf mata yang berfungsi pada saat lingkungan disekitar kekurangan cahaya. Sel tersebut akan menyesuaikan bentuknya agar lebih banyak cahaya yang masuk ke mata.

Penyakit Rabun ayam sangat mengganggu terutama pada saat seseorang berkendara di malam hari. Hal tersebut tentu membahayakan. Ada baiknya untuk mengetahui beberapa gejala rabun ayam dan penyebabnya.

Berikut Merdeka.com meringkas beberapa gejala rabun ayam dan penyebab-penyebabnya agar Anda dapat mengantisipasinya dengan lebih dini:

Gejala Rabun Ayam

Rabun ayam memengaruhi seseorang di lingkungan yang kurang cahaya. Kondisi tersebut dapat berarti di malam hari atau di ruangan yang gelap atau redup.

Gejala rabun ayam yang paling mudah dikenali adalah kesulitan hingga tidak dapat melihat sama sekali dalam keadaan yang gelap atau kurang pencahayaan. Penderita rabun ayam sering menabrak benda-benda di sekitarnya ketika berjalan.

Gejala rabun ayam paling terasa pada saat seseorang yang menderita rabun ayam berpindah dari ruangan terang ke ruangan gelap. Paling parah, rabun ayam akan menyulitkan penderitanya untuk mengemudi pada malam hari, akibat cahaya yang kurang atau terputus-putus.

Kondisi ini dipastikan akan mengganggu kenyamanan aktivitas dan dapat mengancam keselamatan. Setelah mengetahui gejala rabun ayam, ketahui juga penyebab-penyebabnya.

Penyakit rabun ayam yang parah dapat ditandai dengan :

  • Kesulitan mengenali wajah orang di sekitar pada malam hari.
  • Lebih sulit berkendara di malam hari.
  • Merasa sulit bergerak atau berpindah tempat di lingkungan yang gelap.
  • Apabila Anda mengalami gejala-gejala tersebut, sebaiknya segera menghubungi dokter spesialis mata.

    Penyebab Rabun Ayam

    Rabun Ayam disebabkan pada saat sel batang retina seseorang telah rusak. Beberapa penyakit dan kondisi medis lainnya dapat memengaruhi kerusakan sel batang retina. Penyakit dan kondisi tersebut meliputi :

    Rabun Jauh

    Penderita rabun jauh rentan menderita rabun ayam. Kedua hal tersebut bukan menjadi hal yang pasti namun seringkali berkaitan. Rabun jauh merupakan gangguan penglihatan yang menyebabkan objek yang jauh terlihat kabur dan kurang jelas. Kerusakan sel saraf mata yang disebabkan rabun jauh dapat berakibat seseorang juga menderita rabun ayam.

    Glaukoma

    Glaukoma adalah penyakit penglihatan yang memengaruhi lensa mata. Tekanan yang tinggi pada mata menyebabkan kerusakan sel saraf mata. Penyakit Glaukoma turut menjadi penyebab rabun ayam. 

    Retinitis pigmentosa

    Retinitis pigmentosa merupakan penyakit yang terjadi karena kematian sel fotoreseptor secara bertahap, terutama sel batang, yang disebabkan oleh kelainan genetik. Dikarenakan penyakit tersebut terutama menyerang sel batang retina, penderitanya dapat juga menderita rabun ayam.

    Keratokonus

    Keratokonus merupakan penyakit yang menyebabkan lapisan kornea menipis. Kornea yang menipis berdampak pada kemungkinan penderita untuk jugamenderita rabun senja.

    Kekurangan vitamin A

    Vitamin A merupakan vitamin yang penting untuk kesehatan mata. Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan penyakit rabun senja.

    Katarak

    Katarak adalah penyakit yang ditandai dengan kekeruhan di lensa mata. 

    Komplikasi Rabun Ayam

    Apabila tidak segera diobati, penyakit rabun ayam yang parah dapat sangat mengganggu bahkan berbahaya. Komplikasi yang dapat muncul dari rabun ayam yang parah di antaranya:

  • Peningkatan risiko kecelakaan dan cedera karena sering terjatuh
  • Kebutaan, bila penyebab rabun senja adalah glaukoma
  • Pengobatan Rabun Ayam

    Penanganan rabun senja tergantung pada tingkat keparahan yang dialami pasien dan penyebabnya. Namun, pengobatan yang umum dan tidak memerlukan tindakan medis seperti operasi, adalah pemberian suplemen vitamin A.

    Pasien juga akan dianjurkan untuk mengonsumsi makanan kaya vitamin A, seperti hati, kuning telur, minyak ikan, serta sayuran berwarna kuning, oranye, dan merah.

    Pencegahan Rabun Ayam

    Rabun ayam, terutama yang dipengaruhi kondisi genetik, tidak dapat dicegah. Namun, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menekan keparahan kondisinya. Beberapa cara tersebut adalah:

  • Menjalani kontrol dan pengobatan rutin ke dokter jika menderita penyakit kronis, seperti diabetes
  • Mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan dan mineral
  • Memakai kacamata untuk rabun jauh
  • Untuk mencegah rabun senja akibat kekurangan vitamin A, berikut adalah beberapa makanan sumber vitamin A yang dapat Anda konsumsi:

  • Sawi hijau
  • Susu
  • Mangga
  • Bayam
  • Wortel
  • Labu
  • Telur
  • Ubi
  • (mdk/amd)
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP