Khasiat Daun Kumis Kucing dan Efek Samping yang Penting Diketahui
Merdeka.com - Daun kumis kucing (Orthosiphon stamineus Benth) adalah tanaman yang banyak tumbuh di Indonesia. Di beberapa daerah tanaman ini dikenal dengan beberapa nama lokal, yaitu kutum, mamam, bunga laba-laba, remuk jung, remujung, kumis kucing, songot koceng.
Daun kumis kucing basah maupun kering digunakan sebagai bahan obat-obatan. Di Indonesia daun yang kering dipakai (simplisia) sebagai obat yang memperlancar pengeluaran air kemih (diuretik) sedangkan di India untuk mengobati rematik.
Berikut merdeka.com rangkum selengkapnya khasiat daun kumis kucing dan efek sampingnya yang penting diketahui:
-
Bagaimana daun kumis kucing membantu dalam detoksifikasi tubuh? Daun kumis kucing juga memiliki sifat detoksifikasi yang membantu membersihkan tubuh dari racun dan bahan asing. Senyawa dalam kumis kucing bertindak sebagai pembersih alami, membantu tubuh mengeliminasi zat-zat berbahaya yang tidak diinginkan.
-
Manfaat apa yang dimiliki daun kumis kucing untuk pernapasan? Sudah sejak lama, daun kumis kucing digunakan untuk mengatasi gangguan pernapasan seperti asma dan batuk. Dalam pengobatan tradisional, daun ini sering dicampur dengan ramuan lain yang memiliki khasiat serupa. Dr. Theresia Rina Yunita menjelaskan, “Penggunaan daun kumis kucing untuk mengobati penyakit pernapasan pun sudah dilakukan sejak lama.“ Kandungan dalam daun kumis kucing mampu membantu meredakan gejala pernapasan yang mengganggu.
-
Mengapa daun kumis kucing bermanfaat untuk mengatasi masalah saraf? Tanaman kumis kucing juga memiliki potensi dalam pengobatan masalah saraf. Namun, penting untuk memperhatikan dosis penggunaannya agar tidak terjadi overdosis yang berbahaya.
-
Apa manfaat dari merebus daun kumis kucing? Daun kumis kucing memiliki beragam manfaat untuk kesehatan, termasuk menjaga tekanan darah dan membantu detoksifikasi hati.
-
Apa manfaat kumis kucing untuk diabetes? Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), dr. Inggrid Tania, MSi, menyampaikan bahwa kumis kucing dapat membantu mengontrol kadar gula darah, khususnya pada penderita diabetes yang masih dalam tahap ringan.
-
Bagaimana cara merebus daun kumis kucing? Setelah daun dibersihkan, masukkan ke dalam panci yang berisi satu gelas air. Nyalakan kompor dengan api sedang, lalu rebus hingga air mencapai titik didih. Proses ini biasanya berlangsung selama 10 hingga 15 menit, yang cukup untuk mengekstrak zat aktif dari daun ke dalam air.
Manfaat Daun Kumis Kucing
1. Mengobati Asam Urat
Manfaat daun kumis kucing sebagai obat asam urat alami berasal dari kandungan flavonoid, fenolik, dan asam kafeat yang tinggi di dalamnya. Senyawa aktif tersebut diketahui memiliki sifat antiradang yang dapat menghambat pembentukan asam urat, sehingga dapat mencegah dan mengurangi risiko serangan asam urat.
Selain itu, kumis kucing juga diketahui dapat meningkatkan fungsi ginjal yang menurun dan memperbaiki kerusakan ginjal, terutama yang diakibatkan oleh kondisi asam urat tinggi.
2. Menurunkan Tekanan Darah
Manfaat daun kumis kucing yang lainnya untuk menurunkan tekanan darah. Kandungan sinensetin di dalamnya berperan penting sebagai antioksidan dan memiliki aktivitas diuretik yang kuat.
Khasiat ini akan membantu tubuh mengurangi kadar natrium berlebih melalui urine. Dengan meningkatnya pengeluaran cairan dan natrium dari tubuh, tekanan dalam pembuluh darah juga bisa berkurang. Oleh karena itu, kumis kucing dapat dimanfaatkan sebagai obat alami bagi penderita hipertensi.
3. Mengatasi Rematik
Manfaat daun kumis kucing yang lainnya sebagai obat rematik alami, terutama pada penderita rheumatoid arthritis (RA). Kebanyakan penyakit rematik, termasuk RA, disebabkan oleh reaksi autoimun. Sebagian lain tidak disebabkan oleh autoimun, tapi sama-sama didasari oleh proses peradangan.
Kandungan senyawa fenolik dan flavonoid yang tinggi pada kumis kucing diketahui mampu menurunkan reaksi autoimun pada RA. Selain itu, senyawa-senyawa ini juga diketahui dapat melindungi tulang rawan dan jaringan lunak dari peradangan akut dan kronis berkat efek antiradangnya.
4. Menurunkan Kadar Gula Darah
Kumis kucing merupakan salah satu tanaman yang memiliki khasiat antidiabetes karena kemampuannya dalam mengendalikan metabolisme karbohidrat dan gula, lemak dan gula, serta asam amino dan gula menjadi lebih seimbang.
Khasiat ini dapat menjaga kadar gula darah tetap stabil. Dengan begitu, kumis kucing bisa dijadikan pilihan obat alami untuk mencegah dan mengobati penyakit diabetes.
5. Bantu Cegah Kanker Kolon
Manfaat daun kumis kucing berikutnya diduga dapat membantu mencegah kanker kolon.
Melansir dari Jurnal Kimia Riset (2019), Nair, et al. (2014), menunjukkan bahwa ekstrak etil asetat daun kumis kucing mampu menghambat bakteri patogen (Peudomonas aeruginosa, Aeromonas hydrophilla, Staphylococcus aureus) dan sel kanker kolon.
6. Kurangi Kolestrol Jahat
Manfaat daun kumis kucing selanjutnya diduga dapat mengurangi kolesterol jahat.
Penurunan kolesterol jahat yaitu melalui beberapa mekanisme seperti salah satunya dengan cara berikatan dengan asam empedu. Daun kumis kucing mempunyai kemampuan berikatan dengan empedu dibandingkan dengan tanaman lainnya seperti yang dinyatakan dalam penelitian yang dilakukan Adisakwattana et al (2011).
Efek Samping Daun Kumis Kucing
Efek samping daun kumis kucing belum diketahui secara pasti. Namun penting diingat bahwa rebusan daun kumis kucing tidak dianjurkan untuk dikonsumsi dengan dosis tinggi untuk ibu hamil.
Selain itu sebelum mengonsumsi dalam jumlah tinggi, penting untuk mencobanya dalam jumlah yang lebih kecil terlebih dahulu untuk mengetahui apakah Anda memiliki alergi terhadap daun kumis kucing.
Cara Membuat Air Rebusan Daun Kumis Kucing
Cara yang pertama bisa dengan menyiapkan 4-5 lembar daun kumis kucing. Cuci bersih daun kumis kucing ini. Lalu rebus dengan segelas air sampai mendidih. Jika sudah, air rebusan ini siap dikonsumsi sehari 3 kali.
Untuk cara yang kedua bisa dengan menyiapkan 50 gram daun kumis kucing. Kemudian daun ini dicuci dan diblender dengan air 150 ml. Saring airnya, lalu beri tambahan madu dan siap dikonsumsi.
Cara membuat ramuan daun kumis kucing ketiga cocok untuk mengatasi masalah pencernaan dan ginjal. Rebus daun kumis kucing dalam segelas air berbanding 1/4.
Dari 1/2 gelas air rebusan daun kumis kucing tersebut dapat dikonsumsi 2 kali sehari. Sedangkan untuk mengatasi diabetes dan tekanan darah tinggi, 20 helai daun kumis kucing dicampurkan ke dalam 110 ml air.
(mdk/amd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daun kumis kucing ynag cantik ini ternyata memiliki banyak manfaat yang baik untuk tubuh. Bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit
Baca SelengkapnyaDaun suruhan mengandung berbagai senyawa aktif dan nutrisi yang dapat membantu mengatasi atau mencegah berbagai penyakit.
Baca SelengkapnyaTanaman putri malu (Mimosa pudica) dikenal sebagai tanaman liar. Namun ada banyak manfaat di balik itu semua.
Baca SelengkapnyaTemukan keajaiban tanaman obat seperti kenikir, senna, dan kumis kucing yang terbukti efektif dalam menurunkan kolesterol, tekanan darah, dan asam urat.
Baca SelengkapnyaDaun kemangi bermanfaat untuk kesehatan, seperti menurunkan asam lambung, gula darah, dan kolesterol. Cek info lengkapnya di sini!
Baca SelengkapnyaMeskipun kecil dan sering dianggap sebagai gulma, daun ini merupakan harta karun yang kaya akan nutrisi dan senyawa bioaktif.
Baca SelengkapnyaTemukan tanaman herbal di sekitar rumah yang efektif menurunkan asam urat dan kolesterol! Dapatkan resep jamu praktis untuk hidup sehat!
Baca SelengkapnyaDaun putri malu yang memiliki manfaat untuk cegah wasir, demam bahkan hingga obat vitalitasi pria alami.
Baca SelengkapnyaDengan warna kuning emas dan rasa yang khas, air kunyit tidak hanya menambah kekayaan kuliner, tetapi juga membawa berbagai manfaat kesehatan.
Baca SelengkapnyaBerikut manfaat daun jarak bagi kesehatan tubuh beserta efek sampingnya yang masih belum diketahu banyak orang.
Baca SelengkapnyaMengonsumsi daun ungu ternyata memberikan beragam manfaat bagi tubuh. Apa saja? Simak manfaat konsumsi daun ungu bagi kesehatan berikut ini.
Baca SelengkapnyaRimpang adalah tanaman obat yang banyak dikonsumsi untuk mengatasi berbagai kondisi kesehatan sejak zaman dulu.
Baca Selengkapnya