Profil Maruli Simanjuntak, TNI Jenderal Bintang Tiga Miliki Segudang Pengalaman
Mayor Maruli Simanjuntak, TNI bintang tiga berdarah Batak yang memiliki segudang pengalaman yang gemilang.
tniProfil Maruli Simanjuntak, TNI Jenderal Bintang Tiga Miliki Segudang Prestasi
Nama Maruli Simanjuntak tampaknya sudah tak asing di telinga masyarakat Indonesia. Pasalnya pria berdarah Batak ini memiliki jabatan yang tak main-main di tubuh TNI.Selain menjabat posisi penting, Maruli juga menikah dengan putri sulung dari Luhur Binsar Pandjaitan pada tahun 1999. Sejak saat itu, ia resmi menjadi menantu dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi tersebut.
Penasaran dengan profil Maruli Simanjuntak? Simak rangkumannya yang dihimpun dari beberapa sumber berikut ini. (Foto: Youtube/TNI AD)
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Apa pesan penting yang disampaikan Jenderal Maruli Simanjuntak? Dalam kesempatan itu, ia sempat menyampaikan kata sambutan hingga memberi pesan yang mampu bikin merinding.
-
Siapa yang diduga berselingkuh dalam berita tersebut? Tersandung Dugaan Selingkuh, Ini Potret Gunawan Dwi Cahyo Suami Okie Agustina Gunawan Dwi Cahyo suami Okie Agustina kini sedang menjadi sorotan usai foto diduga dirinya menyebar di sosial media.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Siapa saudara kandung dari Marsda TNI Deni Hasoloan Simanjuntak? Diketahui, Marsekal Muda (Marsda) TNI Deni Hasoloan Simanjuntak merupakan adik kandung dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
Lahir di Bandung
Meski nama Maruli bermarga Simanjuntak, dirinya lahir di Kota Bandung pada 24 Februari 1970. Ia merupakan anak dari pasangan D.Simanjuntak (ayah) dan T.Silalahi (ibu).Maruli adalah alumni Akademi Militer tahun 1992 yang memiliki pengalaman gemilang di Infanteri Kopassus dan Detasemen Tempur Cakra.
Duduki Jabatan Penting
- Profil Deretan Kepala Daerah yang Mundur Demi jadi Caleg di Pemilu 2024
- Profil Kapolda Aceh Irjen Achmad Kartiko, Teman Seangkatan Jenderal Sigit Peraih Pin Emas Kapolri
- Ini Profil 4 Hakim MK Berani Bersikap Beda soal Putusan Syarat Capres-Cawapres Pernah Jadi Kepala Daerah
- Profil Mayjen Saleh Mustafa, eks Pangdam Cendrawasih Jabat Pangkostrad Gantikan Jenderal Maruli
- Kapolri Sebut Grand Max yang Hangus Terbakar dan Tewaskan 12 Orang Kecelakaan di KM 58 Ternyata Mobil Travel Sewaan
- Tren Kejahatan TPPO Meningkat Tiap Tahun, Ini Solusi Pemerintah
Tahun 2008, Maruli mengisi jabatan Komandan Batalyon (Danyon) 21 Grup 2/Sandhi Yudha hingga tahun 2009. Setahun setelahnya, ia dipromosikan menjadi Komandan Sekolah Komando Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdikpassus).
Pria berusia 53 tahun ini dipercaya menjadi wakil Komandan Grup 1/Para Komando sampai tahun 2013. Kemudian ia menjadi Komandan Grup 2/Sandhi Yudha sampai tahun 2014.
Bertugas di Paspampres
Kinerja luar biasa dan segudang pengalaman, Maruli menjadi Asisten Operasi Komandan Jenderal Kopassus dan menjadi Komandan Grup A Pasukan Pengamanan Presien (Paspampres) sampai tahun 2016.Setahun setelahnya, ia naik jabatan menjadi Wakil Komandan Paspampres sampai tahun 2018. Lalu ia menjabat Komandan Korem Warastratama selama setahun.
Pengalamannya di bidang Paspampres sudah tak perlu diragukan lagi, ia pun dipanggil ke Istana Negara untuk kembali menjabat sebagai Komandan Paspampres.
Menduduki Jabatan Pangkostrad
Setelah menjabat Komandan Paspampres, Mayor Maruli Simanjuntak sempat digadang-gadang menggantikan Jenderal Dudung Abdurachman di jabatan Panglima Kostrad atau Pangkostrad.Sebelumnya, Maruli menjabat sebagai Pangdam IX/Udayana masa jabatan dari tahun 2020 hingga 2022 lalu. Namanya santer diisukan menjadi kandidat pengganti Jenderal Dudung Aburachman.
Benar saja, per tanggal 31 Januari 2022 ia diangkat menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat ke-43 menggantikan Jenderal Dudung yang kini Kepala Staff Angkatan Darat.