Sholat Tahajud Berapa Rakaat? Begini Tata Cara dan Keutamaannya
Sholat tahajud merupakan salah satu sholat sunah yang baik dilakukan oleh umat Muslim.
Ini termasuk salah satu sholat malam yang dilakukan setelah bangun dari tidur sebelum waktu subuh. Meskipun sunah, namun amalan sholat tahajud ini dapat memberikan berbagai manfaat kebaikan bagi siapa saja yang melakukan.
Ibadah sholat tahajud dilakukan minimal 2 rakaat dengan jumlah maksimal 11 atau 13 rakaat. Dengan begitu, Anda bisa menyesuaikan jumlah rakaat sholat tahajud dengan pertimbangan waktu. Di mana Anda bisa melakukan sholat tahajud dengan jumlah rakaat lebih banyak ketika masih terdapat sisa waktu, bisa juga memilih jumlah rakaat lebih sedikit jika waktu sudah mendekati subuh.
Biasanya jika memiliki waktu yang sedikit lebih panjang, sholat tahajud 4 rakaat bisa dilakukan. Secara umum, tata cara sholat tahajud 4 rakaat sama seperti sholat tahajud yang sering dilakukan.
Meskipun begitu, terdapat aturan khusus yang perlu Anda perhatikan. Mulai dari bacaan niat hingga aturan jumlah rakaat tiap salam.
Dengan begitu, penting bagi Anda untuk memperhatikan tata cara sholat tahajud. Berikut jumlah rakaat sholat tahajud dan tata caranya yang merdeka.com lansir dari NU Online:
Sholat Tahajud Berapa Rakaat?
Sebelum mengetahui tata cara sholat tahajud 4 rakaat dan bacaan niatnya, perlu dipahami terlebih dahulu aturan jumlah rakaat dalam pelaksanaan sholat tahajud.
Berdasarkan sunah Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wa Sallam, sholat tahajud dilaksanakan paling sedikit 2 rakaat hingga 11 – 13 rakaat, tidak lebih. Sebelum melaksanakan sholat malam, disunahkan untuk melakukan sholat 2 rakaat ringan sebagai sebagai pembuka.
Selain dilakukan 11 – 13 rakaat seperti sunah Nabi Muhammad, pendapat lain mengatakan bahwa tidak ada batasan jumlah rakaat untuk sholat malam. Jumlah rakaat sholat malam bisa ditambah maupun dikurangi.
Bagi yang menambah rakaat tentu pahala yang didapat akan bertambah pula. Namun bisa juga dikurangi jika mempertimbangkan waktu. Hal ini sesuai pendapat Nabi Muhammad yang menjawab pertanyaan seorang sahabatnya.
“Shalat malam itu dua raka’at-dua raka’at. Jika salah seorang di antara kalian takut masuk waktu shubuh, maka kerjakanlah satu raka’at. Dengan itu berarti kalian menutup shalat tadi dengan witir.” [HR. Bukhari no. 990 dan Muslim no. 749].
merdeka.com
Waktu Pelaksanaan Sholat Tahajud
Sebelum menyimak tata cara sholat tahajud 4 rakaat, penting juga untuk memahami aturan waktu pelaksanaan sholat tahajud yang benar. Seperti diketahui, sholat tahajud adalah sholat sunah yang dikerjakan di sepertiga malam.
Sepertiga malam pertama: sholat tahajud dapat dilakukan setelah sholat isya sampai pukul 10.30 WIB. Diusahakan sholat tahajud dilakukan setelah bangun dari tidur walaupun hanya sebentar.
Sepertiga malam kedua: sholat tahajud dilakukan antara pukul 10.30 hingga 01.30 WIB. Sholat tahajud juga dilakukan setelah bangun tidur Sepertiga malam ketiga: sholat tahajud dilakukan pada sepertiga malam terakhir yaitu antara pukul 01.30 WIB hingga memasuki waktu subuh. Sholat tahajud ini juga dilakukan setelah bangun tidur.
Tata Cara Sholat Tahajud 4 Rakaat dan Niatnya
Setelah memahami aturan jumlah rakaat dan waktu pelaksanaan, terakhir akan dijelaskan bagaimana tata cara sholat tahajud 4 rakaat.
Seperti disebutkan, sholat tahajud dilakukan setiap dua rakaat salam. Artinya setelah Anda melakukan 2 rakaat kemudian ditutup dengan salam.
Jika ingin melakukan sholat tahajud lebih dari 2 rakaat, maka Anda bisa kembali berdiri melakukan 2 rakaat sholat dan salam selanjutnya hingga jumlah yang diinginkan.
Sebelum melakukan sholat tahajud yang pertama, dianjurkan untuk melaksanakan dua rakaat sholat sebagai pembuka, kemudian ditutup dengan sholat witir jika waktu masih memungkinkan.
Berikut tata cara sholat tahajud 4 rakaat dan bacaan niatnya:
Sebelum sholat tahajud, dianjurkan melaksanakan sholat 2 rakaat sebagai pembuka. Kemudian berdiri sholat tahajud dengan membaca niat (Usholli sunnatat tahajudi rok’ataini mustaqbilal kiblati lillahi ta’aalaa).
Membaca takbiratul ihram (Allahu Akbar). Membaca doa iftitah (Allahu Akbar Kabiira Walhamdu Lillahi Katsiran wa Subhaanallahi Bukratan wa Ashiila. Inni wajjahtu wajhiya lilladzi fatharassamaawati wal ardha haniifan wa maa ana min al-musyrikin. Inna Shalaati wa Nusukii wa Mahyaaya wa Mamaati lillahi rabbi al-‘aalamin. Laa Syariika Lahu wa bidzaalika umirtu wa anaa min al-muslimiin).
Membaca Surat Al Fatihah, kemudian membaca salah satu surat dalam Al-Qur'an. Jika melaksanakan sholat sendirian diperbolehkan membaca surat dalam Al-Qur'an secara bebas.
Namun jika melakukan sholat secara bejemaah, sebaiknya membaca surat dengan menyesuaikan kemampuan dan ketersediaan waktu bagi jemaah, sehingga tidak harus ayat yang panjang.
Ruku’ dan membaca doa ruku’ (Subhaana rabbiya al-‘azhiimi wa bi hamdihi) dibaca sebanyak 3 kali. I’tidal dan membaca doa I’tidal (Sami’a Allahu liman hamidahu. Rabbana wa laka al-hamdu wa al-syukru hamdan katsiiran thoyyiban mubaarakan fiihi, mil’u ssamaawaati wa mil’u l-ardhi, wa mil’u maa bainahumaa wa mil’u maa syi’ta min syai’in ba’du).
Sujud dan membaca doa sujud (Subhaana Rabbiya al-A’laa wa bi hamdihi, yang dibaca 3 kali. Atau bisa juga membaca, Allahumma laka sajadtu, wa laka aslamtu, wa bika aamantu.
Anta rabbi sajada wajhii lilladzii khalaqahu wa showwarahu wa syaqqa sam’ahu wa bashorohu tabaaraka Allahu ahsanu al-khaaliqin).
Duduk di antara dua sujud (Rabbighfirlii warhamnii wajburnii warfa’nii warzuqnii wahdinii wa ‘aafinii wa’fu ‘annii).
Sujud dan membaca doa sujud. Bangun berdiri tegak untuk rakaat kedua Membaca surat Al Fatihah dan membaca surat pendek Ruku’ dan membaca doa ruku’ I’tidal dan membaca doa I’tidal Sujud dan membaca doa sujud Duduk di antara dua sujud dan membaca bacaan doanya.
Sujud dan membaca doa sujud Duduk tasyahud (At-tahiyyaatu al-mubaarakaatu al-shalawaatu al-thoyyibaatu lillahi. Assalaamu ‘alaika ayyuhannabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuhu. As-Salaamu ‘alainaa wa ‘alaa ‘ibaadillahi as-shoolihin. Asyhadu an laa ilaaha illa Allah wa Asyhadu anna muhammadarrasuulullah.
Mengucapkan salam (Assalaamu ‘alaikum warahmatullahi wa barakaatuhu). Setelah itu, kembali berdiri untuk melakukan 2 rakaat terakhir untuk sholat tahajud 4 rakaat.
Lakukan hal yang sama seperti tata cara di atas. Kemudian, akhiri pelaksanaan sholat tahajud dengan melakukan 1 rakaat sholat witir dan salam, jika masih tersisa waktu sebelum sholat subuh.
merdeka.com
Keutamaan Sholat Tahajud
Ada beberapa keutamaan sholat tahajud, antara lain:
1. Menenangkan Hati dan Pikiran
Bagi Anda yang sering mengalami gelisah serta pikiran tidak tenang, sebaiknya melaksanakan shalat tahajud. Pasalnya melakukan shalat tahajud di waktu sepertiga malam dapat menenteramkan hati dan pikiran sehingga membuat Anda lebih tenang.
2. Doa Akan Dikabulkan Allah SWT
Melaksanakan sholat tahajud di sepertiga malam adalah waktu yang tepat untuk berdoa. Di tengah keheningan malam, membuat setiap muslim lebih khusyuk dalam berdoa. Sehingga diyakini doa akan mudah dikabulkan oleh Allah SWT.
3. Jembatan Masuk Surga
Sholat tahajud merupakan sebaik-baiknya shalat fardu. Sehingga shalat tahajud diyakini setiap muslim dapat menjadi jembatan masuk surga.
4. Mengangkat Derajat
Setiap Muslim yang mengamalkan shalat tahajud, maka derajatnya akan diangkat oleh Allah SWT. Sebagaimana Allah berfirman, 'Dan pada sebagian malam, dirikanlah shalat tahajud sebagai ibadah tambahan bagimu. Semoga Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.' (QS. Al-Isra:79).