Bagaimana penjelasan ilmiah dari 'bunga kuku?'

Merdeka.com - Kita seringkali menemui sebuah tanda putih di kuku kita. Banyak yang menyebut bahwa sesuatu yang sering disebut bunga kuku tersebut membawa keberuntungan, atau membawa rejeki. Namun hal itu hanya mitos, hal semacam ini bisa dijelaskan secara ilmiah.

Dilansir dari Mental Floss, bunga kuku yang secara ilmiah punya nama punctate leukonychia, sebenarnya hanyalah sesuatu yang disebabkan oleh benturan atau luka pada kuku. Luka itupun tak harus luka yang berat. Terbentur, atau terpapar benda keras dalam waktu cukup lama, bisa jadi memunculkan bunga kuku.

Hal ini pun seringkali tak Anda sadari. Anda biasanya akan mendapat bunga kuku muncul di jari Anda tanpa ingat telah berbuat apa ke kuku Anda.

Para ilmuwan sebenarnya tak mempelajari bunga kuku ini hanya untuk sekedar menambah khazanah ilmu pengetahuan. Pasalnya, ada beberapa hal besar yang berkaitan dengan munculnya bunga kuku. Di kasus yang sangat jarang, Munculnya bunga kuku yang merupakan tanda menurunnya zinc, ternyata bisa jadi ciri dari diidapnya malaria, penyakit Hodgkin, atau anemia sel sabit.

Di beberapa kasus yang juga pernah terjadi, sebuah tipe leukonychia bernama leukonychia totalis adalah jenis bunga kuku yang cukup buruk. Pasalnya, hal ini tak lagi bunga kuku, karena jika seseorang mengalami ini, kukunya akan berubah menjadi putih keseluruhan. Hal ini merupakan tanda dari masalah kesehatan berat seperti gagal ginjal, penyakit jantung atau diabetes.

Namun, jika mengutip dari buku kesehatan yang sangat spesifik berjudul "The Nails in Disease", adanya bunga kuku tak disebabkan apapun. Jadi jika Anda berpikir bahwa hal tersebut adalah sumber rejeki, jangan terlalu berharap.