iOS 14 Boros Baterai? Ini Cara Mengatasinya Menurut Apple
Merdeka.com - Pembaruan sistem operasi seringg membawa kekurangan tertentu. Pembaruan milik Apple yakni iOS 14 pun demikian, di mana beberapa keluhan muncul dari pengguna.
Mengutip laman The Verge via Tekno Liputan6.com, ada pengguna yang mengeluhkan berbagai hal sejak mereka memperbarui sistem operasi perangkatnya. Keluhan yang diungkap pengguna antara lain adalah kehilangan data fitness, tak bisa membuka aplikasi kesehatan, laporan yang tidak akurat, dan yang paling parah adalah baterai iPhone dan Apple Watch yang cepat habis.
Para pengguna mencuitkan baterai perangkatnya sangat cepat habis setelah update ke iOS 14. Salah satu pengguna menyebut, baterainya berkurang drastis dari 90 persen ke 3 persen dalam satu jam.
-
Apa perbedaan kesehatan baterai di iPhone 15? Grafik hasilnya menunjukkan bahwa kesehatan baterai lebih rendah di antara mereka yang mengisi hingga 100 persen.
-
Bagaimana cara meningkatkan kinerja iPhone 15? Menginstall iOS kedalam versi terbaru merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kinerja iPhone, memperbaiki sistem keamanan dan akan memperbaiki sistem dari versi software sebelumnya.
-
Kenapa iPhone 15 membatasi pengisian daya ke 80%? Ide di baliknya adalah banyak orang tidak memerlukan kapasitas baterai penuh sepanjang hari, sehingga hal ini dapat mengurangi keausan pada baterai dan memperpanjang masa pakainya.
-
Bagaimana iPhone 15 menguji pengaruh batasan pengisian daya? Mereka melakukan uji statistik untuk melihat apakah hasilnya signifikan dan jawabannya adalah ya. Dituliskan bahwa mereka menguji hipotesis ini menggunakan uji-T, metode statistik umum untuk membuktikan bahwa dua kelompok independen berbeda secara signifikan.
-
Bagaimana Apple mengatasi masalah lingkungan dengan iPhone? Pernyataan tersebut juga sebagai bocoran mengenai bentuk iPhone puluhan tahun mendatang. Cook menyatakan bahwa dalam kurun waktu 20-30 tahun ke depan, iPhone akan dibuat berbahan netral karbon.
-
Bagaimana Apple meningkatkan performa iPhone SE4? iPhone SE 4 akan dilengkapi dengan Chipset A18 yang juga digunakan pada iPhone 16 dan 16 Plus. Selain itu, RAM juga meningkat menjadi 8GB, menggandakan kapasitas dari model sebelumnya.
Apple telah menghadirkan satu perbaikan bug di versi 14.0.1, namun tidak ada solusi untuk memperbaiki baterai yang cepat habis itu.
Apple pun menyarankan pengguna yang mengalami satu atau dua masalah di atas untuk meng-unpair iPhone dan Apple Watch, kemudian mem-backup data ke iCloud.
Selanjutnya Apple menyarankan pengguna untuk menghapus semua konten dari iPhone mereka, lalu pengguna diminta memulihkan kembali data iPhone dan Apple Watch dari iCloud.
Apple pun menyarankan pengguna untuk mengikuti instruksi di atas untuk mencegah kehilangan data di masa mendatang.
Sementara, pengguna yang belum memperbarui sistem operasi ke iOS 14 disarankan untuk tidak meng-update perangkat mereka hingga Apple menghadirkan perbaikan atas masalah-masalah di atas.
Adopsi Tinggi
Dalam waktu beberapa hari saja, angka adopsi iOS 14 telah menyentuh 26,8 persen dari jumlah perangkat yang ada. Mixpanel menyebut angka adopsi ini tampaknya melampaui adopsi iOS 13 setelah 5 hari digulirkan pada tahun lalu. Saat itu, dalam lima hari kehadirannya, iOS 13 dipasang di 20 persen iPhone yang ada di dunia.
Perlu diketahui, pada 16 September lalu, Apple resmi merilis iOS 14 untuk iPhone dan iPod Touch, serta iPadOS 14 untuk iPad.
Disebutkan, yang membuat iOS 14 lebih cepat diadopsi karena kehadiran berbagai fitur barunya. Misalnya, opsi kustomisasi Home Screen yang baru serta kemampuan untuk mengatur email dan browser pihak ketiga sebagai sistem default di iPhone.
Data Mixpanel sendiri memasukkan adopsi iPadOS 14 yang diestimasi berdasarkan analisis penggunaan website dan aplikasi.
Biasanya selain dari perusahaan riset, pihak Apple juga merilis angka adopsi iOS terbaru. Namun perilisan angka adopsi ini dilakukan sekitar 1 bulan setelah perilisan iOS 14.
Sumber: Liputan6.comReporter: Agustin Setyo Wardani
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bahkan, ada yang mengeluh jika dalam waktu kurang dari setahun baterai smartphone tersebut berkurang banyak.
Baca SelengkapnyaUpdate iOS 18 membuat masa pakai baterai iPhone lebih panjang dibanding saat menggunakan iOS 17.
Baca SelengkapnyaPersoalan ini sempat menjadi perdebatan di antara beberapa kalangan. Namun apakah benar ngecas baterai 80 persen bikin awet HP?
Baca SelengkapnyaSebuah iPhone 14 Pro Max mengalami ledakan saat diisi daya di dalam apartemen.
Baca SelengkapnyaBanyak pengguna Apple mengeluhkan overheat pada iPhone 15. Bahkan ada yang mengukur panasnya pakai termometer.
Baca SelengkapnyaLangkah-langkah ini membantu pengguna iPhone agar HP-nya awet dipakai sepanjang tahun.
Baca SelengkapnyaBaterai smartphone yang cepat habis meskipun tidak digunakan dan mudah panas merupakan masalah yang sering dikeluhkan oleh pengguna.
Baca SelengkapnyaPenggunaan HP yang optimal bergantung pada kualitas baterai yang dimiliki. Oleh karenanya, penting untuk tahu penyebab baterai bermasalah dan cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaBaterai HP yang cepat habis meskipun tidak digunakan dan mudah panas merupakan masalah yang sering dikeluhkan oleh pengguna.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah penyebab kejadian tersebut ditemui oleh salah satu pengguna iPhone 15.
Baca SelengkapnyaiPhone 15 direncanakan malam ini akan dirilis. Pakar teknologi memberi nasihat bijak.
Baca SelengkapnyaMasih banyak orang yang tak mengetahui bahwa segala perangkat yang memerlukan daya baterai diusahakan jangan pernah dicas 100 persen.
Baca Selengkapnya