Jangan Pernah Katakan ini ke Chatbot AI Kalau Tidak Mau Informasi Tersebar
Ada beberapa hal yang tidak boleh dikatakan pada chatbot AI. Mengapa?
Meskipun chatbot sudah menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari, bahkan seperti telah menjadi asisten pribadi yang bisa diandalkan, para ahli memperingatkan kita agar tidak terlalu bergantung pada chatbot. Entah itu terkait detail informasi pribadi atau medis. Mengutip dari Times of India, Selasa (31/12), ini 7 hal yang tidak boleh dikatakan atau ditanyakan dari chatbot AI.
1. Informasi Pribadi
-
Apa bahaya ChatGPT untuk berita? Menurutnya, kecerdasan buatan dapat berakibat pada pemberitaan yang berujung disinformasi, apabila data yang diberikan salah dan tidak disiapkan dengan baik.
-
Apa yang AI tidak bisa lakukan? “AI tidak bisa menggantikan sebuah kreativitas,“ kata CEO dari Freelancer.com, Matt Barrie.
-
Bagaimana etika AI dapat meminimalisasi ancamannya? Panduan etika kecerdasan artifisial diperlukan untuk melakukan mitigasi dari dampak dan kerugian yang dapat ditimbulkan, sehingga ancaman kecerdasan artifisial dapat diminimalisasi.
-
Mengapa Kominfo merilis surat edaran tentang etika AI? 'Ini sebagai bentuk respons cepatnya kecerdasan artificial atau yang populer dengan sebutan AI dalam sehari-hari. Berangkat dari itu, kami surat edaran ini kami tujukan kepada pelaku usaha, aktivitas pemrograman berbasis AI pada penyelenggara sistem elektronik lingkup publik dan privat. Kami harap, surat ini bisa sebagai pedoman etika dalam pengembangan dan pemanfaatan AI,'
-
Siapa yang menyebarkan fitnahan AI ke publik? Salah satu rekan kerja yang menerima surel kemudian mengirimkan audio tersebut kepada media berita, sebuah organisasi hak sipil antarras, hingga kepada salah seorang siswa yang menyebarkan audio tersebut secara luas.
-
Apa saja yang harus dihindari untuk menjaga lisan? Hindari Gosip dan Ucapan Negatif
Jangan pernah memberikan informasi pribadi dengan chatbot AI, seperti nama, alamat, nomor telepon, atau alamat email. Informasi-informasi tersebut bisa disalahgunakan untuk melacak aktivitas kita.
2. Informasi Keuangan
Jangan pernah membagikan informasi keuangan dengan chatbot AI, seperti nomor rekening bank, nomor kartu kredit, atau nomor jaminan sosial. Informasi ini bisa disalahgunakan untuk mencuri uang atau identitas kita.
3. Kata Sandi
Jangan membagikan kata sandi kepada chatbot AI meski disengaja atau tidak sengaja. Informasi ini bisa digunakan untuk mengakses akun pribadi Anda.
4. Rahasia
Jangan bagikan rahasia apapun dengan chatbot AI, karena bisa saja sistem tersebut error dan kita tidak bisa sepenuhnya percaya untuk menjaga rahasia tetap aman.
5. Saran untuk Kesehatan
AI bukanlah seperti dokter yang bisa kita percaya. Jadi, jangan pernah meminta saran Kesehatan dari chatbot AI atau membagikan detail Kesehatan seperti Nomor Asuransi dan lain-lainnya.
6. Konten Eksplisit
Chatbot AI sering sekali memfilter hal-hal eksplisit yang ada di ruang obrolan mereka, bahkan itu bisa membuat kita terblokir. Bahkan, yang harus diwaspadai, internet tidak menghilangkan jejak digital, jadi kita tidak pernah tau apa yang kita bagikan akan aman atau tidak.
7. Apapun yang Tidak Ingin Diketahui oleh Dunia
Apapun yang disampaikan kepada chatbot AI, bisa disimpan dan berpotensi dibagikan ke orang lain. Jadi, kita harus berhati-hati memberikan apapun ke chatbot AI.
Reporter magang: Nadya Nur Aulia