Contoh Sertifikat Pelatihan yang Benar, Pahami Juga Fungsinya

Merdeka.com - Salah satu bukti bahwa seseorang telah melakukan pelatihan adalah sertifikat. Sertifikat sebagai bukti bahwa orang yang tertulis baru saja mengikuti sebuah pelatihan. Biasanya, sertifikat semacam ini juga dibutuhkan ketika ingin melamar sebuah pekerjaan.

Sertifikat pelatihan bisa menjadi modal pendukung yang cukup bagus, terlebih sekarang ini banyak kandidat yang juga memiliki keahlian. Oleh karena itu, sertifikat pelatihan ini penting dimiliki.

Apabila Anda adalah panitia yang sedang merencanakan pelatihan dan hendak menyediakan sertifikat, maka Anda perlu mencari contoh sertifikat pelatihan yang benar. Sertifikat pelatihan ternyata memiliki beberapa unsur yang harus dipenuhi agar informasinya dapat tersampaikan dengan baik.

Melansir dari berbagai sumber, berikut ini merdeka.com merangkum informasi tentang contoh sertifikat pelatihan yang benar dan juga fungsinya yang harus diketahui. Simak ulasannya sebagai berikut.

Sertifikat Pelatihan adalah?

Sertifikat merupakan informasi yang berkaitan dengan barang atau sesuatu yang dimiliki. Sertifikat juga bisa menjadi sebuah bukti kepemilikan suatu barang. Sertifikat adalah alat bukti yang kuat tentang data fisik dan data yuridis, sepanjang data fisik dan yuridis tersebut sesuai dengan data yang terdapat dalam surat ukur.

Sertifikat pelatihan adalah sebuah bukti tertulis yang diterbitkan oleh sebuah lembaga pelatihan. Sertifikat pelatihan memuat beberapa hal penting mulai dari nama acara pelatihan, tanggal pelaksanaan, nama peserta atau narasumber, dan tanda tangan penyelenggara.

Sertifikat pelatihan selain merupakan bukti juga bisa menambah nilai jual pada CV. seorang yang akan melamar pekerjaan di sebuah perusahaan jika memiliki sertifikat pelatihan yang mengindikasikan pada keahlian akan lebih mudah diterima dibanding orang yang tidak memiliki sertifikat pelatihan.

Fungsi Sertifikat Pelatihan

Seperti yang sudah disinggung di atas bahwa sertifikat adalah sebuah bukti fisik dan yuridis tentang sesuatu yang Anda miliki. Oleh karena itu, fungsi sertifikat sendiri cukup banyak dan memiliki arti di bidangnya masing-masing. Beberapa fungsinya adalah sebagai berikut:

Fungsi pertama adalah sebagai pengukur kemampuan seseorang dalam menjalankan pekerjaannya. Sertifikat pelatihan akan memberikan informasi yang lengkap tentang apakah nama yang tercantum di dalam sertifikat tersebut memiliki keahlian di bidang yang sedang dicari.

Fungsi kedua sertifikat pelatihan adalah sebagai bukti apakah nama yang tertulis di dalam sertifikat tersebut sudah dikategorikan sebagai orang yang profesional atau belum. Instansi yang mampu mengeluarkan sertifikat profesi biasanya kredibilitasnya bisa dipertanggung jawabkan.

Jika Anda ingin melamar pekerjaan di sebuah perusahaan. Anda bisa menyertakan sertifikat pelatihan tersebut sebagai salah satu dokumen yang dibutuhkan. Hal itu penting karena di dalam sertifikat tersebut tertulis kemampuan dan riwayat Anda mengikuti sebuah pelatihan.

Contoh Sertifikat Pelatihan

1. Sertifikat Pelatihan Satpol PP

Contoh sertifikat pertama adalah sertifikat pelatihan Satpol PP. Dalam sertifikat tersebut mengandung beberapa unsur yang penting yaitu mulai dari nomor sertifikat, nama penerima, dan nama acara. 

Sertifikat ini dikeluarkan oleh Bupati Kapuas Hulu sebagai bukti Pelatihan Anggota Satuan Perlindungan Masyarakat dalam Menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat yang diselenggarakan oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kapuas Hulu Tanggal 12-13 April 2021 di Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kapuas Hulu

©2023 Merdeka.com/satpolpp.kapuashulukab.go.id/

2. Sertifikat Pelatihan Kerja Make Up Panggung

Contoh sertifikat pelatihan kedua adalah sertifikat pelatihan kerja. Di dalam sertifikat tersebut tercantum nama kelurahan, lembaga pelatihan, nomor, nama peserta, dan juga pelatihan yang diikuti oleh peserta.

Sertifikat pelatihan ini dikeluarkan oleh Kelurahan Sepanjang Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo yang bekerja sama dengan Lembaga Pelatihan Kerja Puspita Indah, yang memberikan sertifikat pelatihan make up panggung kepada nama yang tertulis.

©2023 Merdeka.com/studylib.net/

3. Sertifikat Pelatihan E-Learning Dosen

Contoh sertifikat pelatihan ini cukup sederhana. Hanya mencantumkan nama lembaga, nama peserta sertifikat, dan tanggal pelatihan. Meskipun sederhana, sertifikat pelatihan ini cukup bisa memberikan informasi yang utuh.

Dalam hal ini, sertifikat tersebut dikeluarkan oleh Universitas 17 Agustus Samarinda kepada nama tercantum atas partisipasi sebagai peserta dalam Pelatihan Peningkatan Pembelajaran Melalui Internet (E-Learning).

©2023 Merdeka.com/ekonomi.untag-smd.ac.id

4. Sertifikat Pelatihan Aplikasi

Contoh sertifikat ini adalah sertifikat pelatihan aplikasi. Di dalam sertifikat tersebut tertulis lengkap mulai dari nama lembaga yang mengeluarkan, alamat lembaga, nama peserta, dan nama kegiatan.

Sertifikat tersebut dikeluarkan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Badan Pelaksana Kuliah Kerja Nyata Universitas Lampung karena mengikuti kegiatan  Aplikasi Sistem Informasi Kuliah Kerja Nyata Universitas Lampung Periode I Tahun 2018.

©2023 Merdeka.com/kkn.unila.ac.id (mdk/mff)