Doa Menyembelih Hewan Kurban untuk Orang Lain, Begini Hukum Pewakilan Penyembelihan

Merdeka.com - Doa menyembelih hewan kurban untuk orang lain memang perlu dipahami. Mengingat sebentar lagi kita sebagai umat Islam akan segera menyambut datangnya hari raya Idul Adha 2023/1444 H.

Dalam momen ini, seluruh kaum muslimin dan muslimah diberi kesempatan untuk segera melaksanakan ibadah haji atau berkurban bagi yang mampu. Dua ibadah tersebut dilakukan pada saat bulan Dzulhijah.

Biasanya kambing, sapi atau domba hingga unta menjadi beberapa pilihan bagi umat Islam yang mampu berkurban. Seperti dijelaskan dalam riwayat hadist Ahmad, Ibnu Majah dan Hakim, hukum berkurban adalah sunnah muakkadah yaitu bagi mereka umat Islam yang mampu namun tak melaksanakannya akan semakin menjadi tercela dalam pandangan agama.

Bagi Anda yang hendak berkurban dianjurkan untuk membaca doa, baik diri sendiri atau pun petugasnya. Lantas bagaimana doa menyembelih hewan kurban untuk orang lain yang benar dan tepat? Simak selengkapnya dalam ulasan yang berhasil dirangkum dari bermacam sumber berikut, Selasa (20/6).

Doa Menyembelih Hewan Kurban untuk Orang Lain

Prosesi penyembelihan hewan kurban ini dapat dilakukan pada tanggal 10 Dzulhijah hingga 13 Dzulhijah. Seseorang yang menyembelih hewan kurban diutamakan orang yang berkurban (shohibul kurban). Namun jika tidak bisa melakukannya sendiri Anda bisa menyerahkan tugas ini kepada orang lain.

Walau diwakilkan, orang yang menyembelih hewan kurban juga perlu memahami tata cara yang benar sesuai dengan syariat Islam. Salah satu yang perlu dipahami adalah doa menyembelih hewan kurban untuk orang lain, sebagai berikut:

.... بِسْمِ اللَّه اللَّهُمَّ وَاللَّهُ أَكْبَرُ اَللَّهُمَّ هَذَا مِنْكَ وَلَكَ، هَذَا عَن

Bismillahi allahumma wallahu akbar. Allahumma hadza minka walaka, hadza 'an (sebutkan nama orang yang berkurban).

Doa Menyembelih Hewan Kurban Sendiri

Apabila penyembelihan dilakukan secara langsung oleh orang yang berkurban atau shohibul kurban, maka berikut adalah doa yang perlu dibaca dan dipanjatkan:

بِسْمِ اللَّه اللَّهُمَّ وَاللَّهُ أَكْبَرُ اَللَّهُمَّ مِنْكَ وَلَكَ، هَذَا عَنِّي

Bismillahi allahumma wallahu akbar. Allahumma hadza minka walaka, hadza 'anni.

Artinya:

" Dengan nama Allah dan Allah Mahabesar. Ya Allah, karunia ini dariMu dan untukMu. Ya Allah terimalah (kurban ini) dariku." (HR Muslim dan al Baihaqi).

Hukum Mewakilkan Penyembelihan Hewan Kurban

Penyembelihan memang boleh dan bisa dilakukan dengan cara diwakilkan kepada orang lain yang mempunyai keahlian. Mengingat faktanya banyak orang yang tidak ahli dan mampu menyembelih hewan kurbannya sendiri.

Ini menjadikan lembaga atau organisasi menyediakan jasa penyembelhan kurban hingga distribusi dagingnya pada orang yang benar-benar membutuhkan sehingga tepat pada sasaran. Melansir dari Dream.co.id jika praktiknya dalam Islam disebut dengan wakalah atau perwakilan.

Praktik ini mempunyai arti mewakilkan keperluan kepada pihak lain mulai dari masjid, lembaga atau organisasi tertentu guna membantu menjalankan ibadah kurban. Dijelaskan dalam Al-Qur'an bahwa praktik ini memang dibolehkan dan kesepakatan para sahabat wakalah begitu membantu orang-orang untuk memenuhi keperluannya, termasuk dalam berkurban. Akan tetapi sangat dianjurkan, bagi para shohibul kurban untuk menyaksikan penyembelihan kurbannya.

Doa Sembelih Hewan Kurban

Ada pun urutan-urutan doa menyembelih hewan kurban yang perlu Anda pahami:

بِسْمِ اللهِ

Bismillah

Artinya: “ Dengan nama Allah”

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Allâhumma shalli alâ sayyidinâ muhammad, wa alâ âli sayyidinâ muhammad.

Artinya: “ Tuhanku, limpahkan rahmat untuk Nabi Muhammad SAW dan keluarganya.”

اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلهِ الْحَمْدُ

Allâhu akbar, Allâhu akbar, Allâhu akbar, walillâhil hamd

Artinya: “ Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala puji bagi-Mu.”

اَللَّهُمَّ هَذِهِ مِنْكَ وَإِلَيْكَ فَتَقَبَّلْ مِنِّيْ يَا كَرِيْمُ

Allâhumma hâdzihî minka wa ilaika, fataqabbal minnî yâ karîm

Artinya: “ Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu. Dan dengan ini aku bertaqarrub kepada-Mu. Karenanya hai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah taqarrubku.” (mdk/bil)