Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Politisi PDIP Ribka Tjiptaning Tolak Vaksin Tiba-Tiba Datang Surat Penggeseran

Kisah Politisi PDIP Ribka Tjiptaning Tolak Vaksin Tiba-Tiba Datang Surat Penggeseran ribka tjiptaning. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Proses vaksinasi Covid-19 di Indonesia telah resmi dimulai. Tanda dimulainya proses ini saat Presiden Joko Widodo melakukan vaksinasi pertama pekan lalu. Presiden, sejumlah tokoh hingga publik figur pun juga turut disuntik vaksin buatan Sinovac.

Namun di sisi lain, anggota Komisi IX DPR RI Ribka Tjiptaning Proletariyati secara tegas menolak untuk disuntik vaksin. Menurutnya, ada beberapa hal yang masih mengganjal hingga membuatnya bersikap tegas menolak vaksin. Dengan sikapnya itu, Ribka terancam harus membayar denda sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Tak hanya itu, secara tiba-tiba Ribka juga mendapat surat pemindahan. Berikut ulasannya.

Orang lain juga bertanya?

Tegas Tolak Vaksin

Politikus PDIP Ribka Tjiptaning melontarkan pernyataan secara langsung yang mengejutkan. Di hadapan para anggota dewan lainnya, Ribka menolak secara tegas untuk di vaksin Sinovac. Padahal Ribka tergolong ke dalam kelompok mendapat prioritas karena usianya. Meski begitu, Ribka tetap dengan tegas tak menghendaki untuk menerima vaksin.

ribka tjiptaning

©2013 Merdeka.com

"Persoalan vaksin, saya tidak mau di vaksin. Walaupun sampai usia 63 yang di vaksin, saya sudah 63 nih. Mau yang semua usia boleh, tetap," ucapnya seperti yang dikutip dari TV Parlemen.

Rela Jual Aset Demi Bayar Denda

Wanita kelahiran Yogyakarta ini juga lebih memilih untuk membayar denda sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dia juga akan berusaha sekuat tenaga untuk membayar total denda yang akan diterimanya. Sebab, diketahui seluruh anak cucunya juga mendapatkan prioritas menerima vaksin Covid-19. Ribka bahkan menyebut akan menjual beberapa aset pribadinya untuk membayar denda."Misal hidup di DKI semua anak cucu saya dapat apa itu sanksi Rp5 juta, mending gue bayar. Saya jual mobil kek. Bagaimana, orang Biofarma juga masih bilang belum uji klinis ketiga dan lain-lain. Saya pertama yang bilang, saya menolak vaksin. Kalau dipaksa, HAM loh pelanggaran HAM," tambahnya.Seperti yang diketahui, Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2020 tentang Penanggulangan Covid-19 mengatur tentang ketentuan, tanggung jawab, wewenang, hingga sanksi selama penanganan Covid-19. Tak terkecuali denda yang harus dibayarkan jika menolak menerima vaksin Covid-19. Hal itu tertuang dalam Pasal 30."Setiap orang yang dengan sengaja menolak untuk dilakukan pengobatan dan/atau vaksinasi Covid-19, dipidana dengan pidana denda paling banyak sebesar Rp5 juta," bunyi Pasal 30 Perda Nomor 2 Tahun 2020.

Terima Surat Pemindahan

Fraksi PDI Perjuangan DPR RI diketahui merotasi Ribka Tjiptaning. Sebelumnya, Ribka berada di Komisi IX yang membidangi kesehatan serta ketenagakerjaan. Kini, Ribka Tjiptaning dipindah ke Komisi VII yang membidangi ESDM. Ribka lantas menanggapi santai. Meski begitu, Ribka yang sudah 17 tahun duduk di Komisi IX, kini harus berkecimpung dalam urusan minyak dan listrik di Komisi VII. Apalagi ini bukan bidang keahliannya yang di mana dia merupakan seorang dokter."Senyum-senyum saja sambil ketawa-ketawa sendiri. Lucu juga ya dokter urus minyak, listrik. Di komisi IX kan sudah 17 tahun, urus orang sakit, rumah sakit. Sekarang harus belajar naik tangga betulin lampu mati nih," kata Ribka kepada wartawan, Selasa (19/1).ribka tjiptaning

©2013 Merdeka.com

Dia mengaku tak tahu apakah pernyataannya yang menolak vaksin Covid-19 menjadi alasan di balik pemindahannya. Ribka menceritakan, surat pemindahan itu sudah berada di kantornya secara tiba-tiba sejak Senin (18/1/2021) sore."Kalau yang itu tanya pimp fraksi. Aku gak tahu. Tahu-tahu kemarin sore ada surat di kantor dipindahkan hari ini," ujarnya.

Fraksi PDIP DPR RI Lakukan Rotasi

Sebelumnya diberitakan Fraksi PDIP DPR RI melakukan rotasi terhadap sejumlah anggotanya. Ribka Tjiptaning menjasi salah satu anggota di mana dia dipindahkan dari Komisi IX ke Komisi VII. Selain Ribka, ada beberapa nama lain yang juga ikut dirotasi. Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ihsan Yunus dipindahkan menjadi anggota Komisi II.Johan Budi Sapto Pribowo yang berada di Komisi II pindah menjadi anggota Komisi III. Marinus Gea dari Komisi III menjadi Komisi XI. Serta, Gilang Dhielafararez dari Komisi VI menjadi Komisi III. Rotasi itu dibenarkan oleh Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Bambang Wuryanto. "Rotasi biasa," ujarnya kepada wartawan, Selasa (19/1).

(mdk/tan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Projo Sentil Keras Kader PDIP Ribka Tjiptaning: Dulu Dukung Jokowi, Sekarang Ajak Orang Melawan
Projo Sentil Keras Kader PDIP Ribka Tjiptaning: Dulu Dukung Jokowi, Sekarang Ajak Orang Melawan

Projo Sentil Keras Kader PDIP Ribka Tjiptaning: Dulu Dukung Jokowi, Sekarang Ajak Orang Melawan

Baca Selengkapnya
Ribka Tjiptaning soal Jokowi Minta Maaf: Aku Enggak Tepuk Tangan, Sudah Biasa
Ribka Tjiptaning soal Jokowi Minta Maaf: Aku Enggak Tepuk Tangan, Sudah Biasa

Karena itu, Ribka mengaku kecewa dengan perubahan sikap Jokowi saat ini.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Berapi-api Ribka Tjiptaning Depan Hasto & Kader PDIP
VIDEO: Berapi-api Ribka Tjiptaning Depan Hasto & Kader PDIP "Kita Bersatu Lawan Presiden Jokowi, Ini Neo Orba!"

Ribka mengaku kepada Hasto, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sudah melarang agar tidak menyerang dan menyebut nama

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Politikus PDIP Tertawa Saat Dengar Pidato Jokowi
Ini Alasan Politikus PDIP Tertawa Saat Dengar Pidato Jokowi

Dia mengkritisi isi pidato Jokowi perihal situasi Indonesia yang akan menghadapi banyak tantangan yang harus diselesaikan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pakar Senior Ikrar Nusa Bhakti
VIDEO: Pakar Senior Ikrar Nusa Bhakti "Kita Tak Ingin Indonesia Jadi Negara Kerajaan Jokowi!"

Dia pun salah satu tokoh yang mendatangi MK saat gelombang aksi gencar menolak pengesahan RUU Pilkada di DPR

Baca Selengkapnya
Ini yang Dibicarakan Risma dan Jokowi Saat Bertemu di Istana
Ini yang Dibicarakan Risma dan Jokowi Saat Bertemu di Istana

Meski diusung di Pilkada, Jokowi tak mewajikan para menterinya untuk mundur dari kabinet.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Dipecat PDIP, Tia Rahmania Batal Dilantik Jadi Anggota DPR Usai Ngamuk ke Ghufron KPK
VIDEO: Dipecat PDIP, Tia Rahmania Batal Dilantik Jadi Anggota DPR Usai Ngamuk ke Ghufron KPK

Nama Tia kemudian digantikan dengan kader PDIP lainnya, yakni Bonnie Triyana

Baca Selengkapnya
VIDEO: Sindiran Keras Ribka PDIP
VIDEO: Sindiran Keras Ribka PDIP "Anak Tukang Kayu Jadi Presiden Sekarang Songong"

Ribka mengatakan reformasi telah membawa banyak perubahan dalam wajah perpolitikan Tanah Air

Baca Selengkapnya
Dipecat PDIP karena Diduga Gelembungkan Suara di Pileg 2024, Tia Rahmania Datangi Bareskrim Polri
Dipecat PDIP karena Diduga Gelembungkan Suara di Pileg 2024, Tia Rahmania Datangi Bareskrim Polri

Tia merasa sangat kecewa dengan keputusan KPU RI yang mengakomodir Putusan Mahkamah Partai PDIP yang secara sepihak menuduhnya melakukan penggelembungan suara.

Baca Selengkapnya
Perempuan Labrak Rocky Gerung di Bareskrim Ternyata Kader PDIP, Begini Kata Hasto
Perempuan Labrak Rocky Gerung di Bareskrim Ternyata Kader PDIP, Begini Kata Hasto

Pernyataan Rocky Gerung, kata Hasto, sangat tidak dipantas diucapkan. Sehingga wajar direspons oleh kader PDIP.

Baca Selengkapnya
Sisi Lain Tri Rismaharini, Pernah Nyaris Didepak dari Jabatan Walkot Surabaya hingga Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta dan Jatim
Sisi Lain Tri Rismaharini, Pernah Nyaris Didepak dari Jabatan Walkot Surabaya hingga Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta dan Jatim

Risma masuk dalam bursa calon gubernur DKI Jakarta dan Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Ditanya Peluang Dicalonkan PDIP Maju Pilkada DKI, Risma: Enggak Berani, Enggak Punya Uang
Ditanya Peluang Dicalonkan PDIP Maju Pilkada DKI, Risma: Enggak Berani, Enggak Punya Uang

Menurut mantan Wali Kota Surabaya ini, memimpin suatu daerah memiliki tanggung jawab yang besar

Baca Selengkapnya