Kisah Wanita Non-Muslim Tiap Hari Datang ke Masjid, Hidupnya Memprihatinkan Gara-gara Dihancurkan Mantan Suami
Seorang pengurus masjid mengungkap kisah wanita non-muslim yang begitu pilu.
Seorang pengurus masjid mengungkap kisah wanita non-muslim yang begitu pilu. Di usianya yang tak lagi muda, dia harus berjuang menyambung hidup seorang diri tanpa tempat tinggal.
Buntutnya, setiap hari dia rela datang ke area masjid demi mendapatkan makanan gratis. Padahal, dia masih memiliki anak cucu.
Terungkap, semua penderitaannya itu bermula dari sang mantan suami. Seperti apa kisahnya yang ikut membuat publik banjir air mata pilu? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Kisah Pilu Wanita Non-Muslim Terungkap
Kisah pilu dari seorang wanita non-muslim itu diungkap oleh pemilik akun Instagram @mufrihrizqullah yang tak lain merupakan seorang pengurus salah satu masjid di area Kota Surabaya.
Saat tengah membuka lapak makan gratis, pemuda itu dihampiri seorang wanita yang mengaku sebagai umat Kristiani.
"Izin, ibunya dari mana ini sebelumnya?" tanyanya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
"Dari ibadah mas di gereja dekat sini, kebetulan saya nonis, cuma saya bersyukur di sini diterima dengan baik," balas sang ibu, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
Terungkap, kedatangan wanita itu ke area masjid bukan satu atau dua kali saja. Dia ternyata beberapa kali telah mendatangi masjid itu demi mendapatkan makanan gratis.
"Sudah beberapa kali datang makan ke sini. Di tempat ini, saya bisa dapat makan gratis setiap hari," ungkap wanita itu, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
Tempuh Kesulitan Hidup
Bukan tanpa alasan wanita itu terus menginginkan makanan gratis. Terungkap, ternyata dia harus menjalani hidup dengan penuh kesulitan yang disebabkan oleh mantan suami sendiri.
Dia bahkan harus menyambung hidup dari satu lokasi ke lokasi lain lantaran tak memiliki tempat tinggal.
"Rumah saya dijual sama mantan suami. Benar-benar dibuat susah hidup saya," ungkapnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
"Sekarang tidur numpang dari toko ke toko. Kalau diusir cari tempat lain, sama juga untuk mandi," sambungnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
Suami Larang Anak Beri Bantuan
Hingga saat ini, dia mengaku terus mendapat penderitaan yang bertubi dari sang mantan suami.
Meski memiliki dua orang anak hingga 5 orang cucu, wanita itu menyebut jika keluarganya dilarang sang mantan suami untuk berinteraksi.
Bahkan, dia tidak boleh mendapat bantuan dari anak hingga cucu sendiri.
"Anak saya ada 2. Puji Tuhan sudah menikah semua dan saya punya 5 cucu. Tapi mantan suami melarang anak-anak menampung saya," ungkapnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
Banjir Tanggapan Warganet
Atas cerita pilu milik wanita non-muslim itu, banyak warganet yang ikut memberi atensi. Tak sedikit di antaranya yang ikut merasa prihatin hingga menuliskan apresiasi bagi aksi para pemuda di masjid setempat.
"Selalu ada cerita kehidupan yang kita gak tau latar belakang mereka sperti apa," tulis akun @budi.sulistiono1987
"Ibunya yang cerita, aku yang ikut sakit hati 😢. Selalu dalam lindunganNya ya bu, dimanapun ibu berada " tulis akun @deedeecuty88
"Alhamdulillah salam toleransi buat ibunya 🙏 sehat-sehat ibuk, sehat-sehat buat pengurus masjidnya," tulis akun @maulita_larashati
"Pengurus berhati malaikat. Semoga semua yang dilakukan mendapat limpahan keberkahan. Aamiin," tulis akun @ferdiansyahidris