Perayaan Natal di Kampung Terpencil Ponorogo, Pulang dari Gereja Naik Truk

Merdeka.com - Bagi umat Nasrani, bulan Desember menjadi salah satu momen yang paling dinanti. Selain pergantian tahun, umat Nasrani senantiasa merayakan Natal.

Selayaknya warga di salah satu kampung di kawasan Ponorogo berikut ini. Bahkan, ada fenomena unik.

Warganya masih begitu hangat dan pergi ke gereja bersama-sama. Seperti apa momennya? Berikut ulasan selengkapnya, dilansir dari kanal YouTube Jejak Richard, Senin (2/1/23).

Perayaan Natal di Kampung Ponorogo

Indonesia dikenal sebagai salah satu negara dengan beragam adat istiadat, tradisi, hingga kebudayaannya. Kendati berbeda-beda, namun setiap warga di seluruh penjuru nusantara dapat hidup dalam harmoni.

Seperti umat Nasrani di bawah Gunung Loreng Ponorogo Jawa Timur berikut. Di sana, ada ratusan jemaah Nasrani yang giat melakukan ibadah.

Selayaknya umat Nasrani di seluruh dunia, ratusan jemaah tersebut bersatu di rumah ibadah yang begitu cantik. Ratusan warga pun nampak memadati ibadah misa Natal Desember 2022 silam yang berlangsung di Gereja Ratu Damai Slahung, Ponorogo.

Ibadah yang dilangsungkan sejak pagi hari pun lantas ditutup pada pukul 11 siang. Ratusan jemaah nampak dalam raut wajah bahagia tatkala keluar dari gereja secara bersama-sama.

YouTube Jejak Richard ©2023 Merdeka.com

"Jam 11 siang, kegiatan misa telah selesai dilaksanakan," terang sang pemilik video.

Pergi ke Gereja Pakai Truk

Karakter serta sikap dari para warganya pun masih begitu hangat. Bahkan, bisa disebut jika warga jemaah Gereja Ratu Damai Slahung merupakan gambaran tepat dari karakter bangsa Indonesia.

Bagaimana tidak, rasa kekeluargaan dan kebersamaan masih begitu kental terasa di ruang lingkup warga. Demi ibadah ke gereja, sejumlah warga pun rela berdesakan.

YouTube Jejak Richard ©2023 Merdeka.com

Mereka menggunakan truk untuk berangkat beribadah secara bersama-sama. Selesai beribadah, puluhan warga tersebut lantas kembali dengan cara yang sama.

"Ternyata warga di sini jika pergi ke gereja, ada yang pakai truk juga," ungkap sang pemilik video.

Kendati ramai dan terpaksa berdiri, namun selalu ada kebahagiaan yang terpancar di wajah setiap warga. Setelah turun dari kendaraan, bahkan masing-masing warga saling menyapa dan masih berbincang panjang.

Keliling Kampung

Tak hanya orang-orang dewasa saja. Sikap sejumlah anak-anak di perkampungan Prambatan tersebut turut memukau.

Usai beribadah, ada sejumlah anak-anak yang lantas bersilaturahmi keliling kampung. Dengan cukup mengenakan pakaian nyaman dan sandal, mereka berkeliling dan menebar senyuman.

YouTube Jejak Richard ©2023 Merdeka.com

"Ada gadis mau silaturahmi keliling kampung," cerita sang pemilik video.

Kendati hidup di perkampungan yang jauh dari hingar bingar perkotaan, masyarakat Nasrani di Kampung Prambatan nampak begitu hangat tatkala merayakan Natal bersama. Meski tak banyak hadiah menanti di kediaman masing-masing, selalu ada tawa dari kesederhanaan hidup yang dijalani. (mdk/mta)