Sambil Ngopi di Puncak Gunung, Ganjar Ungkap Alasan Pemberian Nama Alam ke Sang Anak
Di puncak Gunung, Ganjar dan anaknya ngopi sambil melihat sunrise. Selain itu, Ganjar juga mengungkapkan mengapa ia memberi nama anaknya Alam.
Di puncak Gunung, Ganjar dan anaknya ngopi sambil melihat sunrise. Selain itu, Ganjar juga mengungkapkan mengapa ia memberi nama anaknya Alam.
Sambil Ngopi di Puncak Gunung, Ganjar Ungkap Alasan Pemberian Nama Alam ke Sang Anak
Bakal calon presiden dari PDIP, Ganjar Pranowo baru-baru ini mendaki gunung bersama sang anak, Alam Ganjar. Gunung yang dipilih adalah Gunung Prau. Mereka hanya mendaki berdua tanpa ditemani oleh istri Ganjar.
Pendakian dimulai pada malam hari. Ganjar pun mengajari Alam bagaimana cara bertahan hidup di hutan dan berkompromi dengan tubuh. Jika badan capek, maka tidak boleh dipaksa.
Sesampainya di puncak, Ganjar dan Alam menikmati udara pagi di puncak gunung sambil ngopi. Di sana, Ganjar pun mengungkapkan alasan ia memberi nama anaknya Alam. Simak ulasannya sebagai berikut.
Ganjar dan Alam Naik Gunung
Sebuah video yang diunggah oleh Channel Youtube Ganjar Pranowo memperlihatkan aktivitas mendaki gunung yang dilakukan oleh Ganjar dan putranya, Alam, di Gunung Prau, Wonosobo.
Kegiatan mendaki gunung itupun dilakukan Ganjar dalam rangka memenuhi janji dengan Alam yang pernah diucapkan saat Alam masih kecil.
“Pas aku masih kecil, ayah janji di depan ibu juga kalau nanti bakal naik gunung bareng, gitu. Jadi kalau misalkan itu bisa terlaksana, itu akan luar biasa,” ucap Alam Ganjar.
Ungkap Alasan Pemberian Nama Alam
Ketika berada di puncak, Ganjar dan Alam pun duduk di depan tenda sambil ngopi dan menikmati sunrise. Di samping itu, Ganjar mengungkapkan alasan mengapa ia memberi nama anaknya Alam.
Ganjar mengatakan bahwa memberi nama Alam ke anaknya bertujuan agar anaknya menjadi anak yang tangguh dan peduli dengan kondisi sekitarnya.
“Ayah itu pingin kasih nama Alam biar menjadi anak tangguh. Anak tangguh yang mengerti kondisi sekitarnya, harus membangun kepedulian, dan tentu saja ayah ketua Mapala juga, sih,” ucap Ganjar.
“Kan ayah merasakan, ya. Naik gunung, turun goa dalam kegelapan, hanya ada ornamen stalaktit stalagmit. Di gunung kita ngelihat situasi indah banget. Kalau sampai tujuan indah banget, kayak hari ini,” lanjut Ganjar.