Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tata Cara Khutbah Jumat dari Awal sampai Akhir beserta Rukunnya yang Perlu Diketahui

Tata Cara Khutbah Jumat dari Awal sampai Akhir beserta Rukunnya yang Perlu Diketahui Ridwan Kamil Khutbah. ©2015 Merdeka.com/Iman Herdiana

Merdeka.com - Hari Jumat dalam Islam disebut sebagai sayyidul ayyam yang artinya adalah penghulu atau pemimpin hari. Hal inilah yang membuat hari Jumat adalah hari yang memiliki kedudukan yang lebih tinggi dibandingkan dengan hari-hari yang lain. Di hari Jumat juga terdapat satu ibadah yang tidak bisa dikerjakan di hari lain yaitu sholat Jumat.

Berbeda dengan sholat fardhu pada umumnya, sholat Jumat memiliki rukun-rukun yang wajib dikerjakan. Salah satu rukunnya adalah khutbah Jumat. Khutbah Jumat disampaikan sebelum melaksanakan sholat oleh seorang yang disebut sebagai khatib.

BACA JUGA : Materi khutbah jumat setelah idul adha untuk referensi

Orang lain juga bertanya?

Melansir dari berbagai sumber, merdeka.com merangkum tentang tata cara khutbah Jumat dari awal sampai akhir beserta rukunnya yang perlu diketahui.

Tata Cara Khutbah Jumat dan Rukunnya

Khutbah Jumat adalah salah satu bagian terpenting dalam sholat Jumat. Dalam sebuah khutbah, seorang khatib biasanya akan memberikan nasihat, peringatan serta ajaran tentang agama Islam. Oleh karenanya khatib perlu benar-benar memahami tata cara khutbah dan paham ajaran agama dengan baik.

Di sisi lain, jamaah sholat Jumat juga wajib mendengarkan khutbah yang disampaikan oleh khatib. Hal tersebut karena khutbah merupakan syarat sah sholat Jumat. Berikut ini adalah tata cara khutbah Jumat dan rukunnya yang dilansir dari laman jatim.nu.or.id.

1. Memuji kepada Allah di Kedua Khutbah

Rukun khutbah pertama adalah memuji kepada Allah. Rukun khutbah ini disyaratkan menggunakan kata ‘hamdun’ dan lafaz-lafaz yang satu akar dengan kata tersebut. Hal ini menurut Syekh Ibnu Hajar al-haitami dalam kitabnya menuliskan bahwa:

Artinya: “Disyaratkan adanya pujian kepada Allah menggunakan kata Allah dan lafadh hamdun atau lafadh-lafadh yang satu akar kata dengannya. Seperti alhamdulillah, ahmadu-Llaha, Allaha ahmadu, Lillahi al-hamdu, ana hamidun lillahi, tidak cukup al-hamdu lirrahman, asy-syukru lillahi, dan sejenisnya, maka tidak mencukupi. (Syekh Ibnu Hajar al-Haitami, Al-Minhaj al-Qawim Hamisy Hasyiyah al-Turmusi, Jedah, Dar al-Minhaj, 2011, juz.4, halaman: 246).

2. Membaca Shalawat kepada Nabi Muhammad

001 isn

©2016 Merdeka.com

Rukun kedua khutbah adalah membaca shalawat kepada Nabi Muhammad. Rukun ini wajib dibaca di khutbah kedua. Biasanya, sang khatib akan membaca shalawat nabi dengan menggunakan kata ‘as-shalatu’ dan lafaz yang satu akar dengan lafaz tersebut.

Bacaan umumnya adalah: Allahumma sholli wa sallam alaa muhammadin wa alaa alihii wa ash haabihi wa man tabiahum bi ihsaani ilaa yaumiddiin.

3. Berwasiat dengan Ketaqwaan

Dalam khutbah, khatib juga wajib menyampaikan dan mewasiatkan kepada para jamaah untuk selalu bertakwa kepada Allah. Rukun ketiga khutbah ini tidak memiliki redaksi yang spesifik. Khatib hanya diwajibkan untuk menyampaikan pesan taat dan menjauhi kemaksiatan. 

Kalimat yang sering digunakan dalam khutbah ini adalah ‘ittaqullaha, bertakwalah kalian kepada Allah’ atau ‘inzajiru ‘anil maksiat, jauhilah maksiat’. Syekh Ibrahim Al-Bajuri menuliskan dalam kitabnya,

Artinya: “Kemudian berwasiat ketakwaan. Tidak ada ketentuan khusus dalam redaksinya menurut pendapat yang shahih. Ucapan Syekh Ibnu Qasim ini kelihatannya mengharuskan berkumpul antara seruan taat dan himbauan menghindari makshiat, sebab takwa adalah mematuhi perintah dan menjauhi larangan, namun sebenarnya tidak demikian kesimpulannya. 

Akan tetapi cukup menyampaikan salah satu dari keduanya sesuai pendapatnya Syekh Ibnu Hajar. Tidak cukup sebatas menghindarkan dari dunia dan segala tipu dayanya menurut kesepakatan ulama.” (Syekh Ibrahim al-bajuri, Hasyiyah al-Bajuri ‘ala Ibni Qasim, Kediri, Ponpes Fathul Ulum, tanpa tahun, juz.1, halaman: 218-219).

4. Membaca Ayat Suci Al-Quran

ilustrasi quran

©2023 Merdeka.com

Rukun keempat khutbah Jumat adalah membaca salah satu ayat suci Al-Qur’an. Ayat yang biasa dibaca adalah yang memberikan pemahaman makna yang dimaksud secara sempurna. Baik yang berkaitan dengan janji-janji, ancaman, cerita, dan lain sebagainya. Contoh Q.S. At-Taubah ayat 119.

Yaa ayyuhal ladziina aaamanut taqullaha wa kuunu ma’a shadiqin.

Artinya: “Wahai orag-orang beriman, bertakwalah kepada Allah dan bersamalah orang-orang yang jujur. (QS. At-Taubah: 119). 

Syekh Abu Bakr bin Syatha menuliskan dalam kitabnya yang artinya:

Rukun keempat adalah membaca satu ayat yang memberi pemahaman makna yang dapat dimaksud secara sempurna, baik berupa janji-janji, ancaman, hikmah atau cerita. Mengecualikan seperti ayat “tsumma nadhara”, atau “abasa” karena tidak memberikan pemahaman makna secara sempurna. 

Membaca ayat lebih utama dilakukan di khutbah pertama dari pada ditempatkan di khutbah kedua, agar dapat menjadi pembanding keberadaan doa untuk kaum mukminin di khutbah kedua. (Syekh Abu Bakr bin Syatha, I’anatut Thalibin, juz.2, halaman: 66, cetakan al-Haramain-Surabaya, tanpa tahun).

5. Berdoa untuk Kaum Mukmin

001 isn

©2016 Merdeka.com

Rukun khutbah Jumat yang terakhir adalah berdoa untuk kaum mukmin. Pada tahap ini seorang khatib wajib memanjatkan doa kepada sesama mukmin dalam khutbahnya. Doa yang dipanjatkan harus mengisyaratkan dan mengarah kepada nuansa akhirat. 

Bacaan yang biasa dipakai adalah “allahumma ajirnâ minannâr, ya Allah semoga engkau menyelamatkan kami dari neraka”, “allâhumma ighfir lil muslimîn wal muslimât, ya Allah ampunilah kaum muslimin dan muslimat”. (mdk/mff)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Doa Penutup Khutbah Jumat Arab Lengkap Beserta Tata Caranya
Doa Penutup Khutbah Jumat Arab Lengkap Beserta Tata Caranya

Berikut doa penutup khutbah Jumat Arab lengkap beserta tata caranya.

Baca Selengkapnya
Doa-Doa Khutbah Jumat dan Artinya, Perlu Diketahui
Doa-Doa Khutbah Jumat dan Artinya, Perlu Diketahui

Penting untuk menyimak dan mengetahui arti doa-doa khutbah Jumat.

Baca Selengkapnya
Niat Sholat Jumat untuk Makmum dan Imam, Beserta Tata Caranya
Niat Sholat Jumat untuk Makmum dan Imam, Beserta Tata Caranya

Niat sholat Jumat beserta tata cara pengerjaannya yang penting diketahui oleh laki-laki beragama Islam.

Baca Selengkapnya
Doa Khotbah Kedua Salat Jumat, Lengkap Beserta Artinya
Doa Khotbah Kedua Salat Jumat, Lengkap Beserta Artinya

Khotbah Jumat adalah sarana untuk menyebarkan ajaran agama Islam kepada umat Muslim.

Baca Selengkapnya
Bacaan Niat Sholat Jumat Beserta Tata Caranya yang Benar, Buat Imam & Makmum
Bacaan Niat Sholat Jumat Beserta Tata Caranya yang Benar, Buat Imam & Makmum

Berikut bacaan niat sholat jumat beserta tata caranya yang benar buat iman dan makmum.

Baca Selengkapnya
Tata Cara Khutbah Idul Adha, Ini Syarat Lengkap dengan Rukun yang Harus Diterapkan
Tata Cara Khutbah Idul Adha, Ini Syarat Lengkap dengan Rukun yang Harus Diterapkan

Khutbah ini menjadi salah satu tanda di mana Idul Adha adalah momen yang sangat penting dan istimewa.

Baca Selengkapnya
7 Contoh Kultum Singkat Berbagai Topik Menarik, Bisa Buat Ceramah Sholat Jumat
7 Contoh Kultum Singkat Berbagai Topik Menarik, Bisa Buat Ceramah Sholat Jumat

Berikut beberapa contoh kultum singkat dari berbagai macam topik menarik yang bisa dibuat ceramah sholat Jumat.

Baca Selengkapnya
Bacaan Sholat Lengkap dari Niat hingga Salam, Umat Islam Wajib Hafal
Bacaan Sholat Lengkap dari Niat hingga Salam, Umat Islam Wajib Hafal

Sholat adalah ibadah wajib bagi umat Islam, ketahui tata cara dan bacaannya.

Baca Selengkapnya
Bacaan Doa Takbiran Idul Fitri Lengkap Arab, Latin dan Tata Cara Pelaksanaannya
Bacaan Doa Takbiran Idul Fitri Lengkap Arab, Latin dan Tata Cara Pelaksanaannya

Berikut bacaan doa takbiran Idul Fitri beserta tata cara pelaksanaannya.

Baca Selengkapnya
Doa Hari Jumat dan Artinya, Amalan Sederhana Penambah Pahala
Doa Hari Jumat dan Artinya, Amalan Sederhana Penambah Pahala

Jumat merupakan hari yang penuh berkah, di mana umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan mengingat Allah.

Baca Selengkapnya
Tata Cara Sholat Idul Fitri Beserta Bacaannya, Perhatikan Jumlah Takbir Tiap Rakaat
Tata Cara Sholat Idul Fitri Beserta Bacaannya, Perhatikan Jumlah Takbir Tiap Rakaat

Berikut tata cara sholat Idul Fitri beserta bacaannya.

Baca Selengkapnya
Doa-Doa Sholat Latin dan Artinya, Lengkap dari Awal sampai Akhir
Doa-Doa Sholat Latin dan Artinya, Lengkap dari Awal sampai Akhir

Dalam melaksanakan sholat, terdapat tata cara dan doa-doa sholat yang patut untuk diketahui dan dihafalkan.

Baca Selengkapnya