Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tata Cara Mandi Wajib di Bulan Ramadhan, Lengkap Disertai Doanya

Tata Cara Mandi Wajib di Bulan Ramadhan, Lengkap Disertai Doanya ilustrasi mandi. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Tata cara mandi wajib di bulan Ramadhan hendaknya perlu diketahui umat Islam dengan baik. Jenis mandi tersebut merupakan amalan dalam agama Islam yang memiliki hukum wajib.

Artinya, seseorang dapat dikatakan perlu untuk melakukannya apabila dalam keadaan tertentu. Kondisi tersebut dapat juga dikenali dengan penyebab seorang muslim harus melakukan mandi wajib.

Baca juga: Tata Cara Mandi Junub Lengkap Dengan Niat Berdasarkan Penyebabnya

Orang lain juga bertanya?

Secara singkat, penyebab tersebut ialah saat seseorang dalam kondisi junub atau sedang berada terkena hadas besar. Setelah melakukan mandi wajib, maka seseorang dapat kembali menunaikan ibadah di bulan Ramadhan.

Lalu, bagaimana tata cara mandi wajib di bulan Ramadhan yang penting untuk diketahui tersebut? Melansir dari laman NU Online, berikut merdeka.com ulas mengenai perintah hingga tata cara mandi wajib di bulan Ramadhan yang lengkap disertai doa setelahnya.

Perintah Melakukan Mandi Wajib

Mandi menjadi sarana pembersihan dan pensucian diri termasuk dalam agama Islam. Mandi wajib diperlukan untuk menghilangkan hadas besar sebelum melakukan ibadah salat.

Terlebih dalam bulan suci Ramadhan, membersihkan diri untuk dapat beribadah dengan khusyu' rasanya penting dilakukan.

Mengenai mandi wajib tersebut, Allah berfirman sebagai berikut.

"Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, Maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub. Maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, Maka bertayammumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur." (QS. Al-Maidah: 6)

Sementara itu, perintah untuk menyucikan diri tersebut juga terdapat dalam Quran Surat An-Nissa ayat 43. Adapun ayat tersebut menerangkan agar umat Islam dalam keadaan junub hendaknya perlu membersihkan diri dengan baik.

Bunyi dari firman Allah mengenai perintah tersebut yakni sebagai berikut.

"Wahai orang yang beriman! Janganlah kamu mendekati salat ketika kamu dalam keadaan mabuk, sampai kamu sadar apa yang kamu ucapkan, dan jangan pula (kamu hampiri masjid ketika kamu) dalam keadaan junub kecuali sekadar melewati jalan saja, sebelum kamu mandi (mandi junub). Adapun jika kamu sakit atau sedang dalam perjalanan atau sehabis buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, sedangkan kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Sungguh, Allah Maha Pemaaf, Maha Pengampun." (QS Annisa ayat 43).

Penyebab Mandi Wajib di Bulan Ramadhan

ilustrasi mandi

pexels

Sebelum mengetahui tata cara mandi wajib di bulan Ramadhan, penyebab dari keadaan junub seseorang tersebut juga perlu dipahami. Jika seorang muslim dalam kondisi junub, hendaknya dia perlu bergegas untuk membersihkan diri.

Beberapa penyebab dari seseorang dapat dikatakan junub tersebut yakni sebagai berikut.

  1. Berhubungan suami istri
  2. Berhentinya darah nifas
  3. Wanita usai masa haid
  4. Keluar mani karena sebab lain
  5. Pria mimpi basah
  6. Melahirkan
  7. Setelah masuk Agama Islam

 

Waktu Melakukan Cara Mandi Wajib di Bulan Ramadhan

Pada saat bulan suci Ramadhan, terdapat aturan tertentu mengenai pelaksanaan mandi wajib yang bisa dilakukan seorang muslim.

Berdasarkan pendapat Ketua LPM IAIN Surakarta H. Muh. Nashiruddin, S.Ag, M.A, M.Ag menjelaskan jika waktu yang tepat melakukan mandi wajib adalah tergantung dari waktu yang tersisa untuk sahur karena sahur yang jelas ada waktu yang terbatas sampai pada terbitnya fajar atau masuknya waktu salat Subuh.

Jika waktu yang tersisa untuk menyantap sahur tinggal beberapa menit saja, maka diutamakan untuk melakukan santap sahur terlebih dahulu. Setelah itu, baru seseorang dapat melakukan mandi wajib di bulan Ramadhan.

Namun, apabila waktu yang dimiliki masih banyak dan memungkinkan untuk mandi wajib, maka terlebih dahulu mandi wajib agar tubuh dalam keadaan bersih. Sebaliknya, seseorang tersebut lantas dapat menyantap sahur.

Cara Mandi Wajib di Bulan Ramadhan: Membaca Niat

ilustrasi mandi

©Shutterstock

Mengetahui tata cara mandi wajib di bulan Ramadhan juga dapat diawali dengan menghafalkan bacaan niatnya. Adapun beberapa doa niat menurut penyebab seseorang mandi wajib di bulan Ramadhan tersebut yakni sebagai berikut.

1. Doa mandi wajib usai berhubungan suami istri

Nawaitul Ghusla Liraf'il Hadatsil Akbari Fardhan Lillaahi Ta'aala.

Artinya:

"Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar, fardhu karena Allah ta'ala."

2. Doa mandi wajib usai berhentinya darah nifas

Nawaitul Ghusla Lirafil Hadatsil Nifasi Lillahi Ta’ala.

Artinya :

"Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari nifas karena Allah ta’ala."

3. Doa mandi wajib usai masa haid

Nawaitul Ghusla Lifraf il Hadatsil Haidil Lillahi Ta'ala.

Artinya :

"Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari haid karena Allah Ta'ala."

Cara Mandi Wajib di Bulan Ramadhan

Setelah membaca niat baik dilafalkan atau di dalam hati, seorang muslim kemudian dapat melakukan pembersihan diri dari hadas sesuai dengan tata cara mandi wajib di bulan Ramadhan yang telah ditentukan.

Adapun beberapa caranya tersebut yaitu sebagai berikut.

  1. Membaca niat mandi junub, hal ini dapat dilakukan dalam hati.
  2. Membasuh tangan kanan dan kiri sebanyak 3 kali.
  3. Membersihkan kemaluan dan bagian lain yang dianggap kotor seperti dubur, ketiak, pusar hingga sela jari kaki menggunakan tangan kiri.
  4. Mengulangi mencuci kedua tangan agar terhindar dari najis.
  5. Berwudhu seperti akan melakukan salat.
  6. Membasuh rambut dan kepala dengan sela-sela jari yang basah.
  7. Mengguyur kepala sebanyak tiga kali secara menyeluruh di bagian kepala dan kulit kepala.
  8. Menyiram tubuh secara merata dari ujung rambut hingga ujung kaki dimulai dari bagian kanan lalu dilanjutkan dengan bagian kiri.
  9. Selain memastikan bahwa doa yang dibaca sudah sesuai, saat mandi junub jangan lupa pastikan bagian lipatan kulit juga ikut dibersihkan.

Cara Mandi Wajib di Bulan Ramadhan: Membaca Doa

ilustrasi berdoa

© pexels.com/Timur Weber

Setelah melakukan mandi wajib di bulan Ramadhan, kita kemudian dapat membaca doa setelahnya. 

Bunyi bacaan doa setelah mandi wajib tersebut yakni sebagai berikut. 

Asyhadu an laa ilaha illallahu wahdahu laa syarika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan abduhu wa Rasuluhu, allahumma-jalni minattawwabina, waj-alni minal-mutathahirrina.

Artinya:

"Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah Yang Esa, tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang bertaubat dan jadikanlah aku pula termasuk orang-orang yang selalu mensucikan diri." (mdk/mta)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Doa Keramas Puasa Ramadhan, Ketahui Juga Keutamaannya
Doa Keramas Puasa Ramadhan, Ketahui Juga Keutamaannya

Doa keramas mau puasa ini wajib untuk dihafalkan lengkap dengan tata caranya.

Baca Selengkapnya
Doa Mandi Arab, Latin, dan Terjemahannya yang Patut Dihafal
Doa Mandi Arab, Latin, dan Terjemahannya yang Patut Dihafal

Islam mewajibkan umatnya untuk melakukan mandi besar usai hal-hal tertentu seperti haid dan nifas.

Baca Selengkapnya
Persiapan Mandi Sebelum Puasa Ramadhan, Ini Doa dan Tata Caranya
Persiapan Mandi Sebelum Puasa Ramadhan, Ini Doa dan Tata Caranya

Meskipun bukan syarat mutlak, doa mandi ini menjadi langkah awal untuk menyucikan diri secara lahir dan batin sebelum menjalani ibadah puasa.

Baca Selengkapnya
Doa Mandi Wajib Haid dan Tata Cara Pelaksanaannya, Muslimah Wajib Tahu
Doa Mandi Wajib Haid dan Tata Cara Pelaksanaannya, Muslimah Wajib Tahu

Wanita muslimah wajib melaksanakan mandi wajib setelah haid agar amal ibadahnya dapat diterima Allah SWT.

Baca Selengkapnya
Cara Mandi Bersih Setelah Haid yang Benar Menurut Syariat Islam
Cara Mandi Bersih Setelah Haid yang Benar Menurut Syariat Islam

Panduan melaksanakan mandi bersih atau mandi wajib setelah haid berdasarkan syariat Islam.

Baca Selengkapnya
Doa Mandi Setelah Berhubungan Suami Istri, Lengkap Beserta Tata Caranya
Doa Mandi Setelah Berhubungan Suami Istri, Lengkap Beserta Tata Caranya

Doa mandi wajib setelah berhubungan suami istri perlu diketahui umat Muslim, terutama yang sudah memiliki pasangan.

Baca Selengkapnya
Doa Mandi setelah Haid dan Tata Caranya, Pahami Rukunnya
Doa Mandi setelah Haid dan Tata Caranya, Pahami Rukunnya

Mandi wajib dalam Islam, juga dikenal sebagai mandi junub, adalah proses pembersihan diri yang dilakukan untuk menghilangkan hadas besar.

Baca Selengkapnya
Doa Keramas Mau Puasa Ramadan, Lengkap dengan Tata Caranya
Doa Keramas Mau Puasa Ramadan, Lengkap dengan Tata Caranya

Maksimalkan ibadah di bulan Ramadan dengan memastikan tubuh terbebas dari segala jenis najis.

Baca Selengkapnya
Cara Mandi Setelah Haid yang Benar Menurut Islam
Cara Mandi Setelah Haid yang Benar Menurut Islam

Ketahui cara mandi setelah haid yang benar menurut Islam.

Baca Selengkapnya
Doa Mandi Sebelum Puasa, Pahami Hukum dan Tata Caranya
Doa Mandi Sebelum Puasa, Pahami Hukum dan Tata Caranya

Mandi sebelum puasa sangat dianjurkan bagi umat muslim.

Baca Selengkapnya
Doa Mandi Wajib Latin dan Cara Pelaksanaannya, Umat Muslim Wajib Tahu
Doa Mandi Wajib Latin dan Cara Pelaksanaannya, Umat Muslim Wajib Tahu

Mandi wajib perlu dilakukan sesuai dengan syariat Islam.

Baca Selengkapnya
Niat Mandi Puasa Ramadhan Latin, Lengkap dengan Tata Cara dan Keutamaannya
Niat Mandi Puasa Ramadhan Latin, Lengkap dengan Tata Cara dan Keutamaannya

Umat muslim dianjurkan mandi sebelum memasuki bulan Ramadhan. Berikut niat mandi puasa Ramadhan latin.

Baca Selengkapnya