Viral HRD Perusahaan Marahi Hingga Sebut Seorang Karyawan Sampah, Ternyata ini Sumber Masalahnya
Terungkap sumber masalah hingga membuat si HRD naik pitam.
Terungkap sumber masalah hingga membuat si HRD naik pitam.
Viral HRD Perusahaan Marahi Hingga Sebut Seorang Karyawan Sampah, Ternyata ini Sumber Masalahnya
Belakangan, media sosial ramai menyorot sikap Human Resource Development (HRD) yang kedapatan memarahi salah satu karyawan.
Saking kesalnya, sang HRD bahkan tak segan menyebut si karyawan dengan kata-kata 'sampah'. Video mengenai kejadian tersebut seketika menuai pro kontra.
Buntutnya, terungkap sumber masalah hingga membuat si HRD naik pitam. Berikut ulasan selengkapnya.
HRD Marahi Karyawan
Belum lama ini, jagat maya tengah diramaikan atas perilaku seorang pria yang berstatus sebagai HRD. Sosoknya yang berseragam krem nampak mendatangi salah seorang karyawan.
Pria tersebut seketika memarahi hingga mengeluarkan kata-kata bernada tinggi. Kendati sang karyawan telah meminta maaf, pria tersebut bersikukuh ingin melepas id card yang bersangkutan.
Hal itu selayaknya yang nampak dalam video singkat unggahan akun Instagram @terang_media beberapa waktu lalu.
"Sini id card kamu," kata sang HRD.
"Maaf pak," ucap sang karyawan.
"Kamu ga layak kerja di sini," sambung sang HRD.
Kedua karyawan yang diketahui di bawah naungan PT. Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) itu tengah bersitegang di sebuah ruangan tertutup.
Sejumlah karyawan yang turut berada di lokasi hanya terdiam menyaksikan aksi sang HRD.
Di tengah-tengah aksinya, sang HRD bahkan tak segan menyebut jika sang karyawan selayaknya 'sampah'.
"Kamu itu sampah," katanya.
Mendapati dirinya mendapat amarah, sang karyawan nampak terus melempar permohonan maaf sembari bersimpuh di hadapan HRD.
"Lepaskan," ungkap sang HRD.
Sumber Masalah Terungkap
Tak berselang lama, muncul video klarifikasi mengenai kejadian viral tersebut.
Terungkap, sumber masalahnya yakni sang karyawan diketahui melanggar peraturan dengan merokok di lokasi terlarang hingga memicu amarah HRD.
Dalam video tersebut, keduanya resmi menyatakan permohonan maaf secara mendalam ke berbagai pihak.
"Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan permintaan maaf kepada bapak atas perkataan dan sikap saya," ungkap pria yang berprofesi sebagai HRD dalam video.
"Saya juga menyampaikan permintaan maaf kepada bapak karena telah merokok bukan di tempatnya," terang sang karyawan.
"Ke depannya saya tidak akan mengulanginya," sambungnya.
"Saya juga memohon maaf kepada manajemen dan perusahaan. Saya juga memohon maaf kepada seluruh HRD karena telah mencoreng nama baik profesi dan semua masyarakat," lanjut HRD.
Tuai Pro Kontra
Atas viralnya kejadian tersebut, banyak pro dan kontra yang ditulis warganet. Tak sedikit yang menyetujui maupun menolak aksi dari sang HRD saat naik pitam.
"Pak HRD sudah benar pak, demi kedisiplinan," tulis akun @bi_mongoloid
"Yang HRD gak salah kok," tulis akun @puji_hermana
"Sombongnya," tulis akun @devenk923
"Marah boleh, tapi bilang orang S*m*ah itu sih yang agak laen," tulis akun @yongkiiyamanto