15 Pekerjaan Diprediksi Punah Tahun 2027, Ada Teller Bank dan Satpam
Riset WEF mengungkapkan bahwa 23 persen tenaga kerja di berbagai industri akan berubah hanya dalam lima tahun ke depan.
15 Pekerjaan Diprediksi Punah Tahun 2027, Ada Teller Bank dan SatpamPerkembangan teknologi yang semakin pesat, terutama kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) memberi dampak besar terhadap pasar tenaga kerja global.
Fenomena ini diperkirakan akan memicu hilangnya sejumlah profesi tradisional, lantaran tergantikan dengan pekerjaan baru yang lebih relevan dengan kebutuhan zaman.
Mengutip Laporan Forum Ekonomi Dunia (WEF) yang bertajuk Future of Work 2023, Selasa (24/12), diproyeksikan bahwa sekitar 83 juta lapangan pekerjaan akan lenyap pada tahun 2023-2027. Teknologi yang semakin masif dianggap sebagai faktor utama di balik perubahan ini.
Riset WEF mengungkapkan bahwa 23 persen tenaga kerja di berbagai industri akan berubah hanya dalam lima tahun ke depan. Sementara banyak pekerjaan akan hilang, namun kemunculan profesi baru di beberapa sektor menjadi penyeimbang dari transformasi tersebut.
Sektor yang diperkirakan mengalami perubahan drastis meliputi media, hiburan, olahraga, pemerintahan, komunikasi digital, teknologi informasi, real estat, layanan keuangan, transportasi, dan rantai pasok.
Daftar Pekerjaan yang Diprediksi Punah
Dalam laporannya, WEF juga memetakan sejumlah profesi yang perlahan akan tergantikan oleh teknologi. Berikut adalah daftar 15 pekerjaan yang diprediksi akan punah hingga 2027:
1. Teller bank
2. Petugas pos
3. Kasir dan loket
4. Data entry
5. Sekretaris dan administrasi
6. Staf pencatat stok (stock keeping)
7. Staf akuntansi, pembukuan, dan payroll
8. Legislator dan pejabat pemerintahan
9. Staf statistik, asuransi, dan keuangan
10. Sales door to door, pedagang kaki lima, dan penjual koran
11. Satpam
12. Manajer kredit dan pinjaman
13. Penyelidik dan pemeriksa klaim
14. Penguji software
15. Relationship manager
Tren Soft Skills yang Harus Dikembangkan
Perubahan dunia kerja yang semakin cepat ini menuntut individu untuk terus mengembangkan keterampilan agar tetap relevan dan kompetitif.
Di era ini, pemberi kerja tidak hanya mengutamakan keterampilan teknis, tetapi juga soft skills atau keterampilan interpersonal yang menjadi kunci keberhasilan.
Berikut adalah tren soft skills yang perlu dikembangkan untuk tetap relevan di dunia kerja:
1. Kemampuan untuk mengadopsi teknologi atau kecerdasan buatan (AI).
2. Literasi teknologi untuk memahami dan menggunakan perangkat digital secara efektif.
3. Keterampilan dalam memecahkan masalah, berpikir kritis, dan membuat keputusan yang tepat.
4. Kemampuan bekerja sama dalam tim, berkomunikasi dengan jelas, dan mendengarkan dengan baik.
5. Keterampilan kepemimpinan, termasuk memimpin tim dan membimbing anggota lainnya.
Reporter Magang: Thalita Dewanty
