5 Orang Kaya Dunia Bangkrut dan Jatuh Miskin, Hingga Hidup Terlilit Utang
Orang kaya ini membelanjakan secara berlebihan, bahkan membeli 2 helikopter pribadi.
Hidup kaya dan bergelimang harta sepertinya sangat mudah dan menyenangkan. Namun, ternyata tak mudah menjadi orang kaya. Ada saja hal yang dengan mudah melenyapkan seluruh kekayaan, apalagi dengan berbagai godaan untuk belanja, termasuk kapal pesiar untuk pesta-pesta dan sejenisnya.
Tidak semua orang bisa menangani kekayaan dengan baik, sehingga tidak heran melihat ada orang-orang yang sedemikian kaya, tapi kemudian 'terpeleset' dan jatuh miskin
Dikutip dari myfirstclasslife.com, berikut ini adalah 5 orang kaya kemudian jatuh miskin, hingga ada yang hidup terlilit utang.
1. MC Hammer
MC Hammer bertubi-tubi dilanda kemalangan walau pernah meraup jutaan dolar selama kariernya. Dia menghambur-hamburkannya.
MC Hammer berasal dari latar belakang keluarga miskin, tapi mendadak meraup USD 33 juta dari 1 album yang hits pada 1990-an dalam usia 20-an.
Dia membelanjakan secara berlebihan, bahkan membeli 2 helikopter pribadi. Walaupun itu sudah berlangsung sekitar 30 tahun lalu, dia masih tidak bisa mengatur keuangannya sehingga, pada 2011, dia dilaporkan berutang sekitar USD 800 ribu kepada dinas pajak, IRS.
2. Jordan Belfort
Pria yang dalam film 'Wolf of Wall Street' (2013) diperankan oleh Leonardo DiCaprio ini meraup pemasukan setahun yang lebih banyak dari pada pencapaian 99 persen orang dalam seluruh hidup mereka. Tidak main-main, penghasilannya sejumlah USD 250 juta dalam usia 20-an.
Dibandingkan dengan hukuman penjara 110 tahun untuk Allen Stanford, akibat kejahatan yang dilakukannya, Belfort hanya diganjar 2 tahun disertai penyitaan seluruh uang dan harta benda atas namanya.
Karena keputusan itu, dia masih berutang jutaan dolar, tapi perlahan-lahan melakukan cicilan melalui undangan-undangan menjadi pembicara.
3. Allen Stanford
Ada suatu masa di mana Stanford dipandang sebagai seorang jenius dengan kekayaan senilai USD 2 miliar. Tapi, komisi pasar modal Amerika Serika, (Security and Exchange Commission, SEC) mulai mencurigai asal usul kekayaannya. Ternyata, dia seorang penipu.
Selain kehilangan seluruh kekayaannya, dia juga menjalani hukuman penjara federal selama 10 tahun karena menipu para penanam modal hingga lebih dari USD 7 miliar.
Dalam pemeriksaan, terkuaklah bahwa kebanyakan uang para penanam modal dipakai untuk gaya hidup mewah, rumah-rumah megah, penthouse, dan jet pribadi. Selain hukuman penjara, ia didenda hampir USD 13 miliar.
4. Sean Quinn
Mantan orang terkaya Irlandia, Sean Quinn, tercampak dari kekayaan USD 6,5 miliar menuju utang USD 4 miliar hanya dalam waktu hampir semalam saja.
Kurang beruntung, Quinn menanamkan modal menggunakan 25 persen kekayaan keluarganya dalam suatu bank Irlandia, tepat sebelum krisis finansial 2008.
Sebetulnya ini bisa dihindari seandainya dia tidak melibatkan perusahaan asuransi milik keluarga dalam investasi tersebut yang malah menyeret dua perusahaan itu sama-sama terjerumus dalam utang.
Untuk mengatasi kemiskinan dadakan itu, Quinn mencoba melego aset-asetnya (asset stripping). Dia mengetahui bahwa hal itu ilegal, tapi nekat mencobanya sehingga diseret ke penjara oleh Mahkamah Agung Irlandia. Untunglah hukuman itu hanya 9 minggu dan dia sekarang sudah membangun ulang kekayaannya.
5. George Foreman
Sebelum menjual burger melalui televisi dengan penghasilan USD 250 juta, petinju legendaris itu bukan sekadar terpuruk. Dia bahkan terjerumus dalam kebangkrutan.
Setelah menjadi pemenang medali emas Olimpiade di Mexico City pada 1968 dan bertanding dalam sejumlah laga tinju terhebat yang bahkan melibatkan Muhammad Ali, Foreman kehilangan nyaris seluruh kekayaannya pada usia 45.
Keberuntungannya berganti ketika pegulat Hulk Hogan tidak segera mengangkat teleponnya, sehingga George Foreman malah ditawari menjual pemanggang burger. Dia adalah penjual panggangan paling terkenal di seluruh Amerika Utara.