Beli saham Bumi Plc, bentuk solidaritas Hary Tanoe ke Bakrie
Merdeka.com - Langkah orang terkaya nomor 29 di Indonesia versi Majalah Forbes yakni Hary Tanoesoedibjo membeli saham Bumi Plc cukup mengejutkan. Berbagai spekulasi pun bermunculan terkait aksi beli tersebut.
Analis First Asia Capital David Sutianto melihat, ada beberapa pertimbangan yang mendorong Hary Tanoe masuk ke Bumi Plc. "Ya secara bisnis bagus," ujar David kepada merdeka.com, Selasa (19/2).
Alasan lain, pembelian saham perusahaan keluarga Aburizal Bakrie melalui melalui Flaming Luck Investment Limited yang dikuasai oleh Hary Tanoe, semakin menunjukkan kedekatan antara dua taipan media tersebut. Dia melihat, langkah Hary Tanoe membeli 3 juta lembar saham Bumi Plc lantaran ingin 'membantu' Bakrie.
-
Siapa pemegang saham mayoritas PT Bumi Resources? Perusahaan ini merupakan anak perusahaan dari PT Bumi Resources Tbk, yang mana 51 persen pemegang saham PT Bumi Resources adalah Grup Bakrie.
-
Apa yang dicapai oleh saham BBRI sejak IPO? Apabila mempertimbangkan stock split dan right issue, sampai dengan saat ini, tercatat saham BBRI telah naik 61,5 kali lipat apabila dibandingkan dengan saat IPO.
-
Siapa yang mengapresiasi kinerja BPH Migas? Penghargaan yang diberikan Badan Pembinaan Hukum Nasional, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI) ini merupakan bentuk apresiasi atas pengelolaan dokumen dan informasi hukum berdasarkan penilaian kinerja Anggota JDIHN.
-
Mengapa saham BRI diproyeksikan terus naik? Kinerja positif dan berkelanjutan terus ditunjukkan oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI. Hal ini bisa dilihat di sepanjang semester I 2023 yang dinilai analis pasar modal akan menjadi katalis utama dalam pertumbuhan bank dengan portofolio kredit ESG terbesar di Indonesia.
-
Siapa pemilik saham terbesar BCA? Tidak berhenti di situ, kedua bersaudara ini merambah bisnis properti.
-
Siapa yang merekomendasikan beli untuk saham BBRI? Oleh karena itu, Nicholas dan Raymond merekomendasikan beli untuk saham BBRI dengan target harga Rp6.150.
"Seperti Pak Hary bilang kalau ini bentuk solidaritas antar pengusaha di Indonesia," katanya.
Terlebih, kata dia, kabar mengenai kedekatan antara Hary Tanoe dan Aburizal Bakrie, akhir-akhir ini semakin kuat berhembus. Terutama setelah munculnya isu pembelian saham VIVA oleh bos MNC grup tersebut. "Soalnya VIVA juga dengar-dengar dilempar ke Hary Tanoe, jadi besar potensi kerjasama," jelasnya.
Seperti diketahui, menurut keterangan tertulis Bumi Plc Selasa (19/2), Hary Tanoe membeli 3 juta lembar saham di Bumi Plc melalui Flaming Luck Investment Limited. Saham tersebut berasal dari saham yang dijual oleh Rosan.
Selain Hary Tanoe, terdapat dua perusahaan yang juga membeli saham yang telah dilepas tersebut. Yaitu Avenue Luxembourg S.A.R.L yang telah membeli 13.667.250 lembar saham. Perusahaan tersebut adalah anak usaha dari Avenue Capital Management yang berbasis di New York milik miliuner Marc Lasry. Sementara Argyle Street Management Limited telah membeli 7.536.202 lembar saham.
Rosan menjual kepemilikan sahamnya sebesar 24.203.452 lembar saham di Bumi Plc. Rosan diketahui memiliki 10 persen saham di Bumi Plc melalui Recapital dan PT Bukit Mutiara yang tergabung menjadi Recapital Group. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saham BBRI sendiri tengah berada dalam tekanan. Secara year to date, kinerja saham BBRI tercatat terkoreksi 23%.
Baca SelengkapnyaSejumlah jajaran direksi BRI kompak memborong saham BBRI.
Baca SelengkapnyaBRI terus mempertahankan posisi sebagai bank dengan portofolio pembiayaan segmen UMKM terbesar Indonesia.
Baca SelengkapnyaPasca publikasi Laporan Keuangan Kuartal I Tahun 2024, harga saham BRI terpantau mengalami koreksi signifikan.
Baca SelengkapnyaPeningkatan tersebut terutama disalurkan kepada BUMN yang menjalankan fungsi strategis bagi negara seperti PLN, Pertamina, dan BULOG.
Baca SelengkapnyaApabila mempertimbangkan stock split dan right issue, sampai dengan saat ini, tercatat saham BBRI telah naik 61,5 kali lipat.
Baca SelengkapnyaBloomberg Technoz menganalisa lebih dari 900 perusahaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia.
Baca SelengkapnyaPT UBS Sekuritas Indonesia yang menargetkan harga BBRI di angka Rp6.925.
Baca SelengkapnyaPeningkatan nilai saham BBRI selaras dengan kinerja BRI yang terus tumbuh secara berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaHal tersebut membuktikan kehadiran BSI sejak 2021 yang diproyeksikan sebagai lokomotif ekonomi syariah tumbuh secara berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaHingga akhir Maret 2024 tercatat BRI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp1.308,65 triliun atau tumbuh double digit sebesar 10,89% year on year.
Baca SelengkapnyaAksi korporasi tersebut telah di setujui oleh para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
Baca Selengkapnya