BUMN Indonesia Re Perkuat Posisi Jadi Pemimpin Industri Reasuransi Indonesia
Fokus Indonesia Re tidak hanya pada aspek finansial tetapi juga pada inovasi produk dan peningkatan kualitas layanan.
Salah satu perusahaan BUMN, PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) atau Indonesia Re berkomitmen untuk memperkokoh posisi perusahaan sebagai pemimpin di industri reasuransi Indonesia.
Fokus Indonesia Re tidak hanya pada aspek finansial tetapi juga pada inovasi produk dan peningkatan kualitas layanan untuk memenuhi kebutuhan klien dan mitra bisnis.
Direktur Keuangan dan Aktuaria Indonesia Re, Maria Elvida Rita Dewi mengatakan, pihaknya baru saja menorehkan prestasi dengan menyabet penghargaan sebagai Best Reinsurance dalam ajang bergengsi Insurance Award 2024. Ini merupakan bentuk apresiasi terhadap kinerja dan kontribusi Indonesia Re pada industri perasuransian di Indonesia.
"Kami terus berupaya untuk memberikan solusi reasuransi yang andal dan mendukung industri asuransi di Indonesia dalam menghadapi berbagai tantangan," ucap Maria di Jakarta, Kamis (17/10).
Insurance Award 2024 diharapkan dapat memicu persaingan sehat di antara perusahaan asuransi dan reasuransi, baik di kategori umum maupun jiwa. Sebanyak 52 perusahaan dari berbagai kategori dinobatkan sebagai yang terbaik dalam ajang penghargaan ini, berdasarkan kinerja bisnis yang dinilai oleh Dewan Juri dengan kriteria ketat.
Fokus 2025
Menjelang tahun 2025, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) atau yang lebih dikenal sebagai Indonesia Re mengumumkan fokus utama pada transformasi bisnis dan digitalisasi melalui platform RIU Connect.
Langkah tersebut bertujuan untuk meningkatkan daya saing perusahaan di tengah tantangan pasar reasuransi yang kian dinamis.
Platform RIU Connect merupakan inovasi digital yang diperkenalkan Indonesia Re untuk mempercepat proses administrasi dan operasional, sekaligus memperkuat hubungan dengan mitra bisnis.
Melalui teknologi ini, Indonesia Re berharap dapat memberikan layanan yang lebih efisien dan responsif, sejalan dengan tren global di industri asuransi dan reasuransi.
"Digitalisasi adalah kunci dalam menghadapi tantangan industri asuransi yang semakin kompleks. RIU Connect akan membantu kami mengoptimalkan proses bisnis dan meningkatkan kualitas layanan," ujar Delil Khairat, Direktur Teknik Operasi Indonesia Re, saat berbicara di acara Indonesia Re Treaty Forum 2024 di Lombok.
