Dilantik jadi Menteri Perdagangan, Ini Sejumlah Tugas Menanti Zulkifli Hasan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo melantik Zulkifli Hasan menjadi Menteri Perdagangan menggantikan Muhammad Lutfi. Perombakan tersebut diharapkan menjadi salah satu upaya menjaga stabilitas harga pangan dan komoditas yang terus naik.
Direktur Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS), Bhima Yudhistira mengatakan, sejumlah tugas menanti Zulkifli Hasan untuk diselesaikan. Pertama, menyelesaikan masalah rantai distribusi pangan khususnya minyak goreng.
"Kedua melakukan pembersihan di internal mendag khususnya pejabat yang menangani izin ekspor impor pangan," katanya kepada merdeka.com, Jakarta, Rabu (15/6).
-
Bagaimana Zulhas memimpin Kemendag? Kemendag tidak hanya sukses meredam gejolak harga setiap mendekati peringatan hari besar nasional, namun juga berhasil menjaga inflasi serta berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi sebesar 5,31 persen.
-
Siapa yang menunggu Zulkifli Hasan? 'Kelihatannya memang satu aja itu (pematangan cawapres),' ujar Ketua DPW PAN Jakarta, Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio di Jalan Kertanegara Nomor IV, Jakarta Selatan, Rabu (18/10). 'Ya harusnya dari kemarin sudah ketemu. Kaya semalam saja saya sudah ke Pak Prabowo dan menginformasikan bahwa 'pak mohon maaf harusnya ada pertemuan antarketum' tapi Pak Prabowo mengatakan 'harus saya menunggu ketum, yaitu Pak Zulkifli Hasan'. jadi artinya beliau memang menunggu pak Zul.'
-
Kenapa Zulhas bisa sukses pimpin Kemendag? Kesuksesan dalam memimpin Kemendag, menurut Zulhas, karena dirinya membawa prinsip-prinsip kerakyatan Partai Amanat Nasional (PAN).
-
Dimana Kemendag genjot pasar minyak goreng? Kementerian Perdagangan melalui Atase Perdagangan (Atdag) Kairo terus berupaya menggenjot potensi pasar pengemasan minyak goreng Indonesia di Timur Tengah dan Afrika.
-
Bagaimana Kemendag dorong pasar minyak goreng? Kementerian Perdagangan melalui Atase Perdagangan (Atdag) Kairo terus berupaya menggenjot potensi pasar pengemasan minyak goreng Indonesia di Timur Tengah dan Afrika.
-
Apa yang di bawa Zulhas saat pimpin Kemendag? “Saat dipercaya memimpin Kementerian Perdagangan, sebagai Ketua Umum PAN saya membawa ide-ide partai ini untuk berpihak kepada kepentingan rakyat. Memastikan bahwa perdagangan kita harus untuk sebesar-besarnya kepentingan rakyat,“ ujar Zulhas dalam pidato perayaan HUT ke-25 Tahun PAN, di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (28/8/2023) malam.
Tugas ketiga adalah melakukan sinkronisasi data dengan lembaga lain sehingga kebijakan lebih terintegrasi. Keempat, memperluas pasar ekspor ke negara alternatif melalui intelijen pasar dan koordinasi dengan atase perdagangan maupun kedutaan besar di negara potensial.
Bhima juga menilai, Zulkifli Hasan perlu melakukan evaluasi perjanjian perdagangan bebas yang merugikan daya saing Indonesia. "Kemudian keenam, mengatur porsi barang impor di e-commerce," katanya.
Kekayaan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan atau Zulhas resmi dilantik menjadi Menteri Perdagangan. Zulhas mengisi jabatan yang dulu diduduki Muhammad Lutfi.
Menengok laman laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN), Zulhas tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp32.810.882.791.
Harta itu dilaporkan Zulhas pada 27 Maret 2022. Harta tersebut dilaporkan saat menjabat Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).
Dalam laman tersebut, Zulhas tercatat memiliki sembilan bidang tanah dan bangunan. Delapan di antaranya berada di Jakarta Timur sementara satu di Bogor, Jawa Barat. Nilainya mencapai Rp12.985.500.000.
Harta bergerak yang dilaporkan Zulhas yakni dua mobil Toyota Alphard dengan nilai Rp 1,1 miliar. Harta bergerak lainnya yang dia laporkan senilai Rp 1,5 miliar.
Surat berharga yang dilaporkan Zulhas sebesar Rp4.990.000.000. Kas atau setara kas lainnya sebanyak Rp12.235.382.791.
Mantan Ketua MPR ini tak tercatat memiliki utang. Sehingga, total harta kekayaan dia pada tahun ini sebesar Rp32.810.882.791.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menjadi Menko Pangan merupakan karir politik tertinggi bagi Zulhas.
Baca SelengkapnyaZulhas menyebut, salah satu tantangan terbesar adalah kurangnya dukungan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dalam menyediakan bibit unggul.
Baca SelengkapnyaKemandirian pangan tak hanya menyangkut soal swasembada beras, tapi juga komoditas lain.
Baca SelengkapnyaPersoalan irigasi ini pada akhirnya bisa diselesaikan lantaran Zulhas merasa memiliki dukungan langsung kepada Presiden Prabowo.
Baca SelengkapnyaKeputusan untuk menjadikan Perum Bulog di bawah langsung komando Prabowo untuk mewujudkan target Program Swasembada Pangan.
Baca SelengkapnyaTarget realisasi swasembada pangan dimajukan dari awalnya tahun 2028 menjadi 2027.
Baca SelengkapnyaZulhas mengaku pening melihat bentroknya kewenangan aturan antara pusat dan daerah.
Baca SelengkapnyaIndonesia juga sepakat dengan Ekonomi APEC bahwa kunci pertumbuhan ekonomi yang merata adalah memastikan keuntungan perdagangan dan investasi.
Baca SelengkapnyaDi antara sejumlah nama menteri yang kini menjabat, terdapat kabar bahwa beberapa di antaranya akan kembali mendapatkan posisi dalam kabinet yang akan datang.
Baca SelengkapnyaZulhas juga sudah mengajak Kementerian Keuangan rapat soal anggaran. Tercatat, untuk pangan total dilaporkan senilai Rp139,4 triliun.
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan menyebut, sampai saat ini badai yang menghantam Kemendag belum selesai-selesai.
Baca SelengkapnyaTambahan anggaran itu diperlukan karena pihaknya belum memiliki kantor sendiri untuk bekerja.
Baca Selengkapnya