DPR sebut RI bisa contoh Islandia kembangkan energi panas bumi
Merdeka.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengatakan negara Islandia menjadi contoh yang bagus dalam pengembangan panas bumi di Indonesia. Padahal, Indonesia memiliki potensi panas bumi yang besar di dunia.
"Potensi sumber panas bumi yang sangat besar di Indonesia harus dikembangkan secara optimal. Namun ironisnya, sampai saat ini belum terkelola secara maksimal. Salah satu negara yang bisa dijadikan rujukan adalah Islandia," ujar Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Satya Widya Yudha dikutip Antara, Sabtu (12/8).
Menurutnya, Indonesia sudah saatnya lebih serius mengembangkan energi panas bumi. Selain potensi yang dimiliki cukup besar, panas bumi menjanjikan sebagai energi masa depan, yang ramah lingkungan sesuai komitmen Indonesia terhadap Perjanjian Paris 2015.
-
Dimana potensi besar Hydropower di Indonesia? Seperti sungai Mamberamo yang memiliki potensi 24 ribu Megawatt (MW) di Papua. Kemudian Sungai Kayan di Kalimantan Utara memiliki potensi 13 ribu MW yang nantinya akan digunakan sebagai sumber listrik untuk Green Industrial Park di Kalimantan. Ini adalah potensi besar yang bisa kita manfaatkan untuk masa depan bumi dan masa depan generasi penerus,' paparnya.
-
Dimana energi panas bumi bisa didapatkan? Di beberapa tempat di dunia, panas bumi dapat diambil langsung dari permukaan bumi atau dengan mengebor sumur panas bumi.
-
Mengapa Pertamina menganggap panas bumi penting? Ini dikarenakan panas bumi memiliki ketersediaan terbaik di antara energi terbarukan lainnya serta dapat dikontrol, selain itu dengan potensinya yang sangat besar di Indonesia, panas bumi mampu menjadi baseload hijau untuk sektor industri, sebagai sumber energi terbarukan strategis yang utama,' ujar Julfi.
-
Apa target Pertamina dalam pengembangan energi panas bumi? Berdasarkan Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN tahun 2021-2030 dan dokumen hijau Pertamina Geothermal Energy, secara keseluruhan industri panas bumi Indonesia diperkirakan akan berkontribusi hingga 16 persen dari total target dekarbonisasi nasional di tahun 2030.
-
Bagaimana Indonesia mendorong perubahan iklim? “Dalam aspek itu, peran dan visi parlemen sangat penting dan besar untuk tidak hentinya selalu mendorong pemerintah agar melakukan segala upaya tidak hanya bisnis as usual, tapi juga out of the box, melampaui daripada konsep-konsep biasa,“ ujar Wakil Ketua BKSAP DPR RI ini.
-
Mengapa Indonesia melihat CCS sebagai potensi ekonomi besar? Pemerintah melihat Indonesia memiliki potensi ekonomi besar dengan Carbon Capture Storage.
"Indonesia bisa memetik pengalaman Islandia dari sisi teknologi dan juga lingkungan. Panas bumi adalah energi masa depan, selain dari sisi pemanfaatan teknologi, juga merupakan energi bersih yang menjanjikan. Indonesia harus lebih fokus mengembangkannya," kata Satya.
Satya menambahkan, poin positif kunjungan ke Islandia adalah melihat secara langsung pengembangan energi baru dan terbarukan, yang dikelola secara profesional dengan pemanfaatan teknologi dan didukung regulasi.
Menurut Satya, pemanfaatan panas bumi di Islandia bisa menciptakan dampak berantai yang potensial dari sisi bisnis dan wisata, seperti maraknya pusat-pusat spa dan klinik kesehatan sebagai unit usaha yang menarik.
Selain itu, lanjutnya, sektor perikanan juga bisa dikembangkan dengan memanfaatkan lingkungan bersih dari energi panas bumi, sehingga ikan tumbuh sehat dan tidak memakan kotoran-kotoran buangan yang susah di daur ulang.
"Pemanfaatan energi panas bumi di Islandia bisa menjadi contoh bagus bagi Indonesia. Potensi yang kita miliki harus dioptimalkan. Ke depan, Indonesia tidak bisa lagi mengandalkan dari energi fosil, tapi harus jauh melompat ke depan dengan pemanfaatan energi baru seperti 'geothermal' ini. Apalagi Indonesia punya andil ikut menandatangi Paris Agreement," jelas Satya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPR Agus Hermanto menyampaikan apresiasinya terhadap Pemerintah Islandia yang cukup total mendukung pengembangan energi panas bumi.
"Dukungan Pemerintah Islandia terhadap pengembangan energi panas bumi cukup maksimal. Penelitian panas bumi telah dimulai sejak 1945 di bawah instansi pemerintah. Kini, Islandia Geo Survey melanjutkan penelitiannya sebagai lembaga negara independen," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Panas bumi ini memiliki potensi yang sangat luar biasa untuk bisa menjadi pendorong atau mewujudkan apa yang ditetapkan oleh pemerintah.
Baca SelengkapnyaFilipina mampu mengembangkan dan memanfaatkan panas bumi dengan baik untuk kelistrikan di negaranya.
Baca SelengkapnyaIndonesia memiliki potensi penyimpanan emisi karbon hingga 600 giga ton melalui Carbon Capture and Storage (CCS).
Baca SelengkapnyaDi era transisi energi, potensi panas bumi merupakan salah satu sumber energi yang dilirik investor global.
Baca SelengkapnyaSumber-sumber energi terbarukan membutuhkan pendanaan besar.
Baca SelengkapnyaDari 362 lokasi tersebut baru sebanyak 62 titik yang telah dieksplorasi.
Baca SelengkapnyaDalam mengoptimalkan panas bumi, PLN Indonesia Power pun berkolaborasi dengan berbagai pihak di antaranya adalah Pertamina Geothermal Energy.
Baca SelengkapnyaHKI berharap dengan adanya RPP ini, sektor industri di Indonesia dapat terus tumbuh dan berkembang dengan pesat.
Baca SelengkapnyaPrabowo menjelaskan, wilayah Indonesia yang terbentang dari barat ke timur memiliki luas hampir sepanjang benua Eropa.
Baca SelengkapnyaPLN bersama Pertamina memulai pemanfaatan energi panas dengan kapasitas 30 dan 15 mega watt.
Baca SelengkapnyaEnergi terbarukan yang paling potensial adalah panas bumi yang dikelola oleh PT Pertamina Geothermal Energy Tbk.
Baca SelengkapnyaInsentif berbasis waktu juga dapat mempercepat monetisasi proyek.
Baca Selengkapnya