Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gaikindo tegaskan industri otomotif tak terganggu pelemahan Rupiah

Gaikindo tegaskan industri otomotif tak terganggu pelemahan Rupiah Suzuki Raih Juara 2 Booth Favorit GIIAS. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Sekretaris Gabungan Industri Otomotif Indonesia (Gaikindo), Kukuh Kumara, menegaskan kenaikan kurs Dolar Amerika Serikat (USD) terhadap Rupiah akhir-akhir ini tidak berdampak pada kondisi industri otomotif nasional. Pun, pada harga produk, sejauh ini masih terkendali.

"Sejauh ini belum berdampak. Kalau soal pengaruhnya terhadap harga, itu kan terserah masing-masing perusahaan. Tapi sampai saat ini masih terkendali, masih ada beberapa bulan semoga berjalan dengan baik," katanya usai pra pembukaan GIIAS Surabaya Auto Show 2018, Jumat (14/09).

Seperti diketahui, Rupiah melemah terhadap Dolar AS akhir-akhir ini. Bahkan, pekan lalu sempat menyentuh Rp 14.900. Pembukaan perdagangan hari ini saja, nilai kurs Dolar kembali bergerak melemah.

Orang lain juga bertanya?

Mengutip data Bloomberg, Jumat pagi ini Rupiah dibuka di Rp 14.801 per USD atau menguat dibanding penutupan perdagangan kemarin di Rp 14.840 per USD. Namun, setelah itu Rupiah bergerak melemah ke level Rp 14.839 per USD.

Sebelumnya, Kepala Departemen Internasional Bank Indonesia, Doddy Zulverdi meminta masyarakat agar lebih bijak dalam menanggapi depresiasi atau pelemahan nilai tukar Rupiah tersebut.

Kukuh menjelaskan, untuk biaya produksi mobil misalnya, beberapa merek tertentu bisa jadi terpengaruh. Tapi tidak terlalu serius. Sebab, ada hitungan lain yang ternyata membuat bisnis otomotif tetap surplus.

Dia mencontohkan, bahan baku produksi mobil selama ini lebih dari 100 persen sudah terpenuhi di dalam negeri. Meskipun ada kalanya untuk item-item tertentu masih mengimpor.

Nah, untuk merek mobil tertentu ternyata juga jumlah penjualan domestiknya kecil, dan justru penjualan ke luar negeri tinggi (ekspor). "Kalau seperti itu kan masih surplus. Ada juga yang penjualan di domestik tinggi, ekspor rendah, tapi bahan bakunya semuanya dipenuhi di dalam negeri," katanya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Pastikan Pelemahan Rupiah Tak Ganggu Sektor Rill dan Keuangan, Ini Alasannya
Jokowi Pastikan Pelemahan Rupiah Tak Ganggu Sektor Rill dan Keuangan, Ini Alasannya

Indonesia patut bersyukur karena pertumbuhan ekonomi masih di atas 5 persen di tengah kondisi perekonomian global yang melemah.

Baca Selengkapnya
Produk Impor Ini Kebal dari Tren Rupiah yang Anjlok
Produk Impor Ini Kebal dari Tren Rupiah yang Anjlok

Belum ada pelaku industri agro mengeluh terkait pelemahan nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya
Kurs Rupiah Melemah Menuju Rp16.000 per USD, Sri Mulyani Beri Penjelasan Begini
Kurs Rupiah Melemah Menuju Rp16.000 per USD, Sri Mulyani Beri Penjelasan Begini

Menurut Sri Mulyani, banyak masyarakat Indonesia yang melihat pelemahan Rupiah itu dari nominalnya terhadap USD.

Baca Selengkapnya
Ternyata Rupiah Menguat Bukan Gara-Gara Demo, Begini Penjelasan Bank Indonesia
Ternyata Rupiah Menguat Bukan Gara-Gara Demo, Begini Penjelasan Bank Indonesia

Jika dibandingkan dengan demo besar-besaran zaman dulu, rupiah saat ini tidak seanjlok dulu.

Baca Selengkapnya
Rupiah Anjlok, Airlangga Masih Optimis Ekonomi Indonesia Bisa Tumbuh 5 Persen Karena Ini
Rupiah Anjlok, Airlangga Masih Optimis Ekonomi Indonesia Bisa Tumbuh 5 Persen Karena Ini

Meskipun Rupiah anjlok sejak awal tahun, Menko Airlangga tetap optimis pertumbuhan ekonomi kuartal I-2024 di angka 5 persen.

Baca Selengkapnya
Geopolitik Global Memanas, Bos OJK Klaim Kinerja Sektor Jasa Keuangan Tetap Stabil
Geopolitik Global Memanas, Bos OJK Klaim Kinerja Sektor Jasa Keuangan Tetap Stabil

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kinerja sektor jasa keuangan di Indonesia terbilang stabil.

Baca Selengkapnya
Rupiah Lebih Perkasa dari Ringgit Malaysia dan Baht Thailand, Ini Buktinya
Rupiah Lebih Perkasa dari Ringgit Malaysia dan Baht Thailand, Ini Buktinya

Gubernur BI, Perry Warjiyo mengakui nilai tukar Rupiah masih tertekan oleh dolar AS.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Ungkap Untung Rugi Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Terhadap Ekonomi Indonesia
Sri Mulyani Ungkap Untung Rugi Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Terhadap Ekonomi Indonesia

Begini untung rugi Rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ekspresi Airlangga Angkat Bicara Soal Rupiah Lemah, Klaim Masih Lebih Baik dari Malaysia dan China
FOTO: Ekspresi Airlangga Angkat Bicara Soal Rupiah Lemah, Klaim Masih Lebih Baik dari Malaysia dan China

Pada awal perdagangan Kamis (18/4) pagi, nilai tukar rupiah mencapai Rp16.177 per dolar AS.

Baca Selengkapnya
Bukan Konflik Iran Vs Israel, Ternyata Ini Biang Kerok Rupiah Anjlok
Bukan Konflik Iran Vs Israel, Ternyata Ini Biang Kerok Rupiah Anjlok

Menko Airlangga membeberkan biang kerok Rupiah anjlok beberapa waktu lalu.

Baca Selengkapnya
Nilai Tukar Rupiah Kembali di Bawah Rp16.000, Asalkan Bisa Penuhi Syarat Berikut Ini
Nilai Tukar Rupiah Kembali di Bawah Rp16.000, Asalkan Bisa Penuhi Syarat Berikut Ini

Mengutip data Bloomberg, nilai tukar Rupiah diperdagangkan di level Rp16.255 per USD pada Senin (29/4).

Baca Selengkapnya
OJK: Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil di Tengah Cut Cycle Bank Sentral
OJK: Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil di Tengah Cut Cycle Bank Sentral

OJK berhasil menjaga stabilitas sektor jasa keuangan terjaga dan pasar keuangan menguat di tengah sentimen positif.

Baca Selengkapnya