Hati-Hati, Pedagang Jual Beras di Atas Harga Ditetapkan Bakal Ditindak
Merdeka.com - Pemerintah Kota Tangerang, Banten akan menindak pedagang yang menjual harga beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) melebihi harga eceran tertinggi (HET) yakni Rp9.450 per kilogram.
"Kita akan menindak pedagang yang terdapat menjual harga SPHP di atas HET. Kita juga mengajak peran aktif masyarakat. Di sisi lain, Forkompimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) Kota Tangerang juga akan mengoptimalkan pengawasan," kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Tangerang, Shandy Sulaeman dikutip dari Antara Tangerang, Sabtu (28/1).
Pemkot Tangerang mendukung penuh program SPHP karena jadi bagian dalam menekan inflasi daerah. Apalagi kualitas beras SPHP ini sangat bagus sehingga harus dijaga agar tak diselewengkan. "Sesuai arahan Wali Kota kita menjaga stabilitas harga bahan pokok," ujarnya.
-
Kenapa harga beras naik di Jawa Tengah? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
-
Dimana harga beras juga naik? Kenaikan harga sembako juga terjadi di Pasar Belakang Kodim Brebes. Harga telur ayam dari Rp26.000 per kilogram menjadi Rp28.000 per kilogram. Begitu pula dengan harga beras medium yang naik Rp1.000 per kilogram.
-
Apa yang dilakukan pemerintah untuk stabilisasi beras? 'Pemerintah telah melakukan langkah dengan pengadaan beras luar negeri melalui impor dan juga melakukan stabilisasi melalui intervensi dari distribusi harga pangan, terutama beras.' ungkap Sri Mulyani.
-
Bagaimana Bulog menekan kenaikan harga beras? 'Disamping itu BULOG juga menggelontorkan beras operasi pasar tidak hanya ke retail, tidak hanya ke grosir tapi juga ke pasar-pasar. Dengan jumlah stok Cadangan Beras Pemerintah yang kita kuasai saat ini sebanyak 1,6 juta ton maka berapapun permintaan pasar akan dipenuhi oleh BULOG' tambah Jokowi.
-
Apa yang terjadi pada harga beras di Semarang? Di Pasar Simongan, Kota Semarang, harga beras jenis medium yang sebelumnya dijual dengan harga Rp10.000 per kilogram kini dijual dengan harga Rp13.500.
-
Bagaimana cara Mentan mendorong swasembada pangan? Tak cuma traktor, sebuah drone berukuran besar tengah disiapkan lepas landas. Sebuah tabung putih diletakkan di badan bagian atas pesawat nirawak itu.Seorang pemuda yang memegang sebuah remote control segera menerbangkan drone menuju areal persawahan. Melintasi seorang petani yang tengah membajak sawah memakai traktor mesin.
Dia juga mengatakan Pemkot Tangerang bersama Forkompimda dan Bulog Divisi Regional Tangerang telah melakukan pengawasan langsung ke sejumlah pasar.
Dari hasil pantauan, memang terjadi kenaikan harga jual beras yang mencapai Rp11.000 perkilogram. Maka itu dengan adanya program beras SPHP diharapkan dapat menstabilkan kenaikan tersebut. "Kita terus berusaha menjaga daya beli masyarakat," ujar Shandy.
Kepala Bulog Divisi Regional Tangerang Nolly Dessyanti mengatakan agen bisa membeli beras SPHP di gudang bulog cabang Tangerang dengan harga Rp8.300 perkilogram dan dijual dengan harga eceran tertinggi (HET) seharga Rp9.450 per kilogram
"Ada ukuran lima kilogram dan 50 kilogram. Nanti pedagang yang menjual beras SPHP harus memasang spanduk terkait beras SPHP di tokonya," ujarnya.
Dia mengatakan realisasi program beras SPHP adalah penugasan dari Badan Pangan Nasional selama 2023 dalam rangka menstabilkan harga beras di pasaran.
"SPHP merupakan beras seperti program KPSH yang merupakan cadangan beras pemerintah dan berada di Bulog. Dikeluarkan beras ini dalam rangka intervensi stabilisasi harga," ujar Nolly.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satgas mengimbau masyarakat Makassar tidak panic buying. Ia berharap masyarakat memilih beras SPHP yang juga kualitasnya premium.
Baca SelengkapnyaLonjakan disinyalir akibat berkurangnya stok akibat musim kemarau dan tidak sebanding dengan permintaan pasar.
Baca SelengkapnyaStok beras premium masih terbatas karena belum masuk waktu panen sehingga harganya lebih tinggi dari biasanya.
Baca SelengkapnyaOperasi beras SPHP dengan harga Rp52.000 kemasan lima kilogram ini untuk menekan harga beras yang masih tinggi.
Baca SelengkapnyaMasyarakat tak perlu khawatir akan kenaikan harga beras dan stok beras.
Baca SelengkapnyaBanyak oknum penimbun beras yang ingin meraup keuntungan di tengah kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaKemendag bersama Bapanas dan Bulog melakukan Gerakan Pangan Murah (GPM) di lapangan Jambi Business Center, Jambi
Baca SelengkapnyaTingginya harga beras medium dan premium membuat konsumen beralih ke beras Bulog dengan harga Rp47.500 per kemasan 5 kg.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus berupaya mengatasi kelangkaan dan mahalnya harga beras.
Baca SelengkapnyaTujuannya untuk memastikan beras SPHP tersedia sepanjang tahun, pada Senin (28/8).
Baca SelengkapnyaPer 19 Februari, stok beras secara nasional yang dikelola oleh Bulog total ada 1,4 juta ton.
Baca SelengkapnyaPerum Bulog terus menggelontorkan beras premium Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
Baca Selengkapnya