Indonesia ekspor emas hingga obat-obatan ke Swiss
Merdeka.com - Duta Besar Indonesia untuk Swiss, Muliaman D Hadad mengatakan, Indonesia dan Swiss telah mengalami surplus cukup besar dengan pencapaian sebesar USD 1 miliar, salah satunya melalui ekspor beberapa produk, seperti emas hingga hasil pertanian.
"Yang kita jual salah satu ya emas, pertanian. Memang masih barang yang ekstra aktif, di samping ada sedikit eksport yang lain sebagainya," kata Muliaman saat serah terima pelaksana Ketua Umum PP-ISEI, di kantornya, Rabu, (8/2).
Untuk meningkatkan nilai ekspor dan investasi, maka tidak hanya diperlukan hubungan yang baik antar kedua negara, namun juga harus menghasilkan kerja sama yang baik. Sehingga, ke depan Indonesia akan memperluas produk yang akan di ekspor di Swiss.
-
Mengapa Indonesia surplus perdagangan dengan Malaysia? 'Kalau dihitung bulan, lebih dari 48 bulan kita surplus terus, Alhamdulillah,' ucap Didi Sumedi Sidoarjo saat melepas ekspor perdana produk kosmetik PT Wahana Kosmetika Indonesia (WKI) ke Malaysia.
-
Dari mana komoditas pertanian diekspor? Jelang dua hari peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 78, Wakil Presiden (Wapres) Ma’aruf Amin, melepas ekspor sejumlah komoditas pertanian senilai 2,294 Triliun dari Pelabuhan Tanjung Priok ke 37 Negara.
-
Dimana Sulawesi Selatan ekspor produknya? Dilaksanakan oleh Dinas Perdagangan Sulsel, ekspor ini juga dalam rangka 354 Tahun Sulsel dengan tema “Sulsel Andalan Indonesia“ di Pelabuhan Peti Kemas Jalan Nusantara, Minggu (6/8).
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk memperluas pasar ekspor? Kementerian Perdagangan terus memperluas pangsa ekspor produk Indonesia hingga ke Meksiko. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan menggelar pameran Expo Indonesia en Mexico (EIM) pada 3--6 Agustus 2023 di kawasan World Trade Center, Mexico City, Meksiko dan menghadirkan 51 pelaku usaha di pameran tersebut.
-
Apa yang Kemendag lepas ekspornya? Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi melepas ekspor kosmetik dari Sidoarjo ke Malaysia senilai 7 juta Ringgit Malaysia (RM) atau lebih dari Rp20 miliar, pada Senin.
-
Kapan ekspor pertanian mencapai Rp. 616,35 Triliun? Begitupun di Tahun 2021 ekspor pertanian tercatat mencapai Rp. 616,35 Triliun meningkat 36,43 % jika dibandingkan tahun sebelumnya.
"Nah ini tentu saja bisa kita perluas komoditasnya. Kalau dari Swiss kita banyak ekspor alat-alat kesehatan, obat-obatan farmasi, perhiasan, mesin-mesin juga banyak dari Swiss," ujarnya.
Sebagai langkah awal, dia akan mendorong agar perjanjian Free Trade Agreement (FTA) antara Indonesia dan Swiss bisa segera berjalan baik. Meski ada beberapa hambatan, menurutnya ini perlu terus dikomunikasikan dengan baik.
"Kalau itu terkait dengan kementerian teknis akan kita konsultasikan. Ya intinya saya ini datang untuk berjualan jadi apa yang kira-kira menghambat kita akan selesaikan. Kalau persoalannya ada di dalam negeri kita bangun komunikasi lebih baik. Kalau mungkin di sana (Swiss) ada di luar negeri kita sosialisasikan kita jelaskan bagaimana komitmen dan lainnya," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Neraca Perdagangan Indonesia melanjutkan trend surplus selama 45 bulan atau hampir 4 tahun secara berturut-turut.
Baca SelengkapnyaNeraca perdagangan besi baja sempat dikeluhkan, karena nilai impor komoditas itu lebih dominan dibandingkan dengan ekspor.
Baca SelengkapnyaSurplus perdagangan pada Juni 2024 ini diakibatkan nilai ekspor yang masih lebih tinggi daripada impor.
Baca SelengkapnyaNeraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2024 membukukan surplus sebesar USD 2,48 miliar.
Baca SelengkapnyaNeraca perdagangan Indonesia mengalami surplus USD3,48 miliar pada Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaNeraca perdagangan Indonesia mencatatkan surplus USD1,31 miliar atau sekitar Rp20,01 triliun
Baca SelengkapnyaRosan menuturkan, total investasi Indonesia di negara-negara Afrika mencapai USD2,09 miliar.
Baca SelengkapnyaSurplus perdagangan pada April 2024 ini diakibatkan nilai ekspor yang masih lebih tinggi daripada impor.
Baca SelengkapnyaNeraca perdagangan Indonesia per Juli 2024 turun sebesar USD470 juta menjadi USD1,92 miliar dibanding bulan sebelumnya yang mencapai USD2,39 miliar.
Baca SelengkapnyaGubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman melepas ekspor produk Andalan Sulsel senilai Rp1,43 triliun ke pasar global.
Baca SelengkapnyaAngka ekspor Indonesia periode Agustus 2024, naik 5,97 persen.
Baca SelengkapnyaBPS melaporkan ekspor pertanian pada Agustus 2023 meningkat dibandingkan bulan sebelumnya.
Baca Selengkapnya