Jadi Magnet Pariwisata Dunia, Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan untuk 200 Hari Event Otomotif
Jadi Magnet Pariwisata Dunia, Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan untuk 200 Hari Event Otomotif
Selain MotoGP, ada pula kejuaraan Idemitsu FIM Asia Road Racing Championship (ARRC) yang saat itu sempat vakum selama empat tahun.
Jadi Magnet Pariwisata Dunia, Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan untuk 200 Hari Event Otomotif
Jadi Magnet Pariwisata Dunia, Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan untuk 200 Hari Event Otomotif
Holding BUMN Pariwisata dan Pendukungnya, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney bersama anak usahanya InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) tengah fokus memperkuat posisi Mandalika sebagai magnet pariwisata olahraga ke mata dunia.
Kawasan The Mandalika diperkuat dengan hadirnya Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, NTB, yang memiliki lintasan sepanjang 4.31 Km dengan 17 tikungan serta menggunakan motif budaya khas Lombok yakni Tenun Sasak di area run-off.
Berbagai event telah diselenggarakan di Pertamina Mandalika International Circuit, salah satunya ajang balap motor bergengsi tingkat dunia yakni MotoGP yang telah dua kali diselenggarakan yaitu pada 2022 dan 2023, dan telah mendatangkan lebih dari 100 ribu penonton pada setiap penyelenggaraannya.
Selain MotoGP, ada pula kejuaraan Idemitsu FIM Asia Road Racing Championship (ARRC) yang saat itu sempat vakum selama empat tahun untuk kembali bertandang menyambangi Indonesia di tahun 2023.
Tak hanya ARRC, terdapat event race lokal yang melahirkan bibit-bibit pembalap nasional muda yang berlaga di tingkat dunia seperti Veda Ega Pratama yang berlaga di Asian Talent Cup Champion 2023.
Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono menegaskan bahwa pihaknya sangat serius menggali potensi dan memperkuat posisi Mandalika sebagai sport and entertainment tourism yang berkesinambungan.
"Di tahun ini, Pertamina Mandalika International Circuit sudah terpesan 200 hari untuk event-event otomotif. Pemerintah sangat serius dalam mengaktivasi sirkuit ini, tidak hanya digunakan sebagai ajang balap motor roda dua saja, namun juga kita optimalkan untuk dapat digunakan sebagai ajang balapan roda empat,” tegas Maya.
Sebelumnya, Porsche Sprint Challenge Indonesia sukses diselenggarakan dan akan menjadi signature events di Mandalika. Selanjutnya, Japan Domestic Market (JDM) akan diadakan pada tanggal 28 April – 1 Mei 2024 dan menjadi yang pertama diselenggarakan di Mandalika.
"Kami ingin Pertamina Mandalika International Circuit ini menjadi bagian dari country branding serta memberikan multiplier effects bagi masyarakat Lombok. Sirkuit dapat dibuka dan dinikmati oleh masyarakat sehingga pengunjung bisa datang dan merasakan sensasi driving di sirkuit dengan mobil Radikal," katanya.
Setelah kesuksesan JDM Funday di Sentul International Circuit enam tahun yang lalu, JDM Run kembali menggelar kegiatan Time Attack yang dikhususkan untuk para pecinta mobil sport Jepang pada tanggal 28 April - 1 Mei 2024. Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama antara JDM Run, ITDC dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA).
JDM Run merupakan komunitas mobil sport Japanese Domestic Market terbesar di Indonesia. Sebanyak 85 mobil Jepang performa tinggi dari seluruh Indonesia, akan hadir di Pertamina Mandalika International Circuit untuk bersaing dalam kompetisi Time Attack. Kegiatan ini merupakan proyek uji coba pertama di Mandalika International Circuit bagi JDM Run.
Direktur Operasi ITDC, Troy Warokka mengungkapkan, ITDC mendukung penuh semua program aktivasi olahraga otomotif di sirkuit Pertamina Mandalika karena akan memberikan dampak positif untuk ekonomi NTB utamanya sektor pariwisata.
"Kami akan terus mengupayakan agar JDM Funday Mandalika 2024 dapat terselenggara dengan sukses dan memberikan manfaat semua pihak yang terlibat. Diharapkan acara di Mandalika International Circuit kali ini dapat menjadi sebuah momentum yang berharga bagi para penggemar mobil sport Jepang serta industri Motor Sport di Indonesia," ujar Direktur Utama MGPA Priandi Satria.