Jajaki Jalan Setapak Persawahan di Desa Gunung Bunder, Menteri ATR Serahkan Sertifikat PTSL
Hadi menyerahkan 500 sertifikat kepada masyarakat secara langsung di lahan sawah yang dimiliki masing-masing penerima.
Hadi menyerahkan 500 sertifikat kepada masyarakat secara langsung di lahan sawah yang dimiliki masing-masing penerima.
-
Dimana Menteri ATR menyerahkan sertifikat PTSL? Menteri Agraria dan Tata Ruang, Hadi Tjahjanto menyerahkan 12 sertifikat tanah milik masyarakat secara door to door di Kelurahan Jabah, Jumat (4/8).
-
Kapan Menteri ATR menyerahkan sertifikat PTSL di Kutai Kartanegara? Menteri Agraria dan Tata Ruang, Hadi Tjahjanto menyerahkan 12 sertifikat tanah milik masyarakat secara door to door di Kelurahan Jabah, Jumat (4/8).
-
Kenapa Kementerian ATR menyerahkan sertifikat PLBN? Menurut Menteri ATR/Kepala BPN, berdaulat atau tidaknya sebuah negara dapat tercermin dari bagaimana pengelolaan wilayah perbatasannya. Oleh sebab itu, Kementerian ATR/BPN hadir memberikan kepastian hukum hak atas tanah berupa sertifikat tanah di wilayah tersebut.
-
Siapa yang menerima sertifikat PLBN dari Kementerian ATR? Kedua Sertifikat Hak Pakai tersebut diberikan kepada Badan Nasional Pengelola Perbatasan yang diwakili oleh Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Timur, Kementerian PUPR, Rozali Indra Saputra.
-
Siapa yang menyerahkan sertifikat tanah di Tegal? Bertempat di Gedung Olahraga Indoor Tri Sanja, Raja Juli menyerahkan 500 sertifikat tanah yang terdiri dari 495 sertifikat tanah rakyat dan 5 sertifikat wakaf.
-
Apa itu sertifikat tanah? Sertifikat tanah merupakan bukti otentik atas hak tanah yang dimiliki.
Jajaki Jalan Setapak Persawahan di Desa Gunung Bunder, Menteri ATR Serahkan Sertifikat PTSL
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto bersyukur kembali menyerahkan sertifikat dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kepada masyarakat Desa Gunung Bunder 2, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Senin (12/4).
"Alhamdulillah hari ini saya bisa bertemu Bapak/Ibu sekalian untuk menyerahkan sertifikat dari program PTSL," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Hadi menyerahkan 500 sertifikat kepada masyarakat secara langsung di lahan sawah yang dimiliki masing-masing penerima.
Selain itu, Menteri ATR/Kepala BPN juga memberikan sertipikat kepada perwakilan penerima diiringi sesi dialog santai dengan masyarakat yang hadir.
Desa Gunung Bunder 2 terletak berdekatan dengan sejumlah gunung yang ada di Jawa Barat, di antaranya Gunung Salak dan Gunung Halimun.
Semakin dekat dengan Desa Gunung Bunder 2, akses yang tersedia adalah jalanan menanjak nan berkelok dengan pemandangan sawah di kanan kiri jalan juga pemukiman warga sekitar.
Melalui jalanan setapak di persawahan, Hadi Tjahjanto menyerahkan sertipikat tersebut kepada masyarakat penerima.
"Ini adalah hasil sertipikasi atas aset atau tanah Bapak Ibu yang sudah lama menunggu. Sertipikat ini artinya adalah tanah Bapak Ibu sudah diakui haknya, hak atas tanahnya oleh pemerintah," kata Menteri ATR/Kepala BPN.
Tujuan dari disertipikatkan tanah oleh pemerintah, dikatakan Hadi Tjahjanto adalah untuk melindungi tanah masyarakat dari para mafia tanah dan konflik antar tetangga. "Jadi anti caplok mafia tanah, anti cekcok dengan tetangga," tuturnya
Tak hanya menyerahkan sertipikat, Menteri ATR/Kepala BPN meninjau produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari masyarakat setempat. Produk yang dilihat antara lain budidaya ikan hias, udang hias, dan kepiting hias.
Di hadapan Menteri ATR/Kepala BPN, Ading seorang petani yang juga menerima sertipikat langsung mengucapkan rasa syukur dan terima kasih atas sertipikat yang ia terima. "Alhamdulillah, banyak-banyak terima kasih akhirnya sudah terwujud dan terlaksana. Sudah lima tahun saya mengharapkan sertipikat ini karena sering lihat presiden bagi-bagi sertipikat di televisi," ucapnya.
Hadir mendampingi Menteri ATR/Kepala BPN, Staf Ahli Bidang Partisipasi Masyarakat dan Pemerintah Daerah, Yulia Jaya Nirmawati; Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Lampri; dan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bogor, Yuliana. Turut hadir, Pj. Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin; Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu beserta jajaran Forkopimda setempat.